Grill Catfish with Japanese Sauce Resep Unik Ala Mahasiswa KKN Universita Diponegoro untuk Mencegah Stunting

0
 
Foto  Hasil masakan (Dok. Pribadi) 


Campusnesia.co.idKlaten (1/2) Mahasiswa KKN TIM I Universitas Diponegoro melakukan inovasi unik pada masakan lele untuk membantu pencegahan stunting pada anak. Pencegahan stunting dengan makan ikan telah menjadi perhatian penting dalam upaya meningkatkan kesehatan anak-anak. 

Stunting adalah masalah kesehatan global yang terjadi ketika anak tidak tumbuh sesuai dengan potensinya dan mengalami keterlambatan pertumbuhan fisik dan perkembangan mental. Pemilihan bahan dasae ikan lele dilakukan karena selain harganya murah, ikan lele memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Berikut beberapa manfaat ikan lele:

1. Sumber Protein
Ikan lele merupakan sumber protein yang baik. Protein diperlukan untuk pembentukan dan pemeliharaan jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, dan rambut.

2. Asam Lemak Omega-3
Meskipun kadar asam lemak omega-3 dalam ikan lele tidak sebanyak ikan laut lainnya seperti salmon, tetapi tetap memiliki kandungan omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak.

3. Sumber Vitamin
Ikan lele mengandung beberapa vitamin penting seperti vitamin D dan vitamin B12. Vitamin D diperlukan untuk penyerapan kalsium dan kesehatan tulang, sedangkan vitamin B12 penting untuk pembentukan sel darah merah dan fungsi saraf yang sehat.

4. Rendah Kolesterol
Ikan lele umumnya rendah kolesterol, sehingga cocok untuk mereka yang memperhatikan kesehatan jantung dan mengontrol kadar kolesterol dalam darah. 

Dengan banyaknya manfaat kesehatan yang dimiliki ikan lele maka dibuatlah inovasi resep pengolahan ikan lele berikut:

Grill Catfish with Japanesa Saus

Bahan Saus:
1. Saus black paper

2. Minyak wijen

Bumbu Marinasi lele:
1. Ikan lele (yang telah dibuang kepalanya)

2. Garam

3. Bawang putih

Cara Memasak:
1. Bersihkan lele dan buang bagian kepalanya, sisakan bagian badan hingga ekor

2. Setelah lele bersih, marinasi ikan lele dengan membalurkan garam secukupnya pada lele dan tambahkan dengan bawang putih yang sudah di haluskan, tunggu selama ±15menit

3. Setelah dimarinasi goreng lele hingga kering atau setengah matang (kematangan sesuai selera), kemudian sisihkan 

4. Untuk membuat bumbu saus yang akan dilumurkan ke lele, pertama-tama campur saus black paper dengan minyak wijen, kemudian aduh hingga merata maka jadilah bahan saus untuk dibalurkan ke lele yang telah di goreng

5. Lele yang tadi telah digoreng bisa langsung di balurkan ke saus yang sebelumnya telah dibuat

6. Kemudian panaskan di teflon anti lengket dengan api kecil, oleskan sedikit minyak pada teflon dan taruh ikan lele yang sudah dilumuri saus, tunggu hingga aroma saus tercium dan keluar gumpalan kecoklatan dari saus

7. Angkat lele yang telah matang sempurna dan hidangkan dengan nasi hangat beserta lauk tambahan lain sesuai selera


Penulis: 
Laurentia Levina Pramestanti (Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

Dosen Pembimbing: 
1. Prof. Dr.rer.nat. Thomas Triadi Putranto, S.T. M.Eng. IPU, ASEAN Eng.
2. Riandhita Eri Werdani, S.M.B., M.S.M.
3. Fajrin Pramana Putra, S.P., M.Sc.

Lokasi: 
Desa Temuwangi, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah

Editor:
Achmad Munandar

Peningkatan Pengetahuan Konsumsi Produk Protein Hewani untuk Mencegah Stunting pada Anak dalam Mendukung Pencapaian SDGs Goals I

0




Campusnesia.co.idKolaborasi Bidang Ilmu Nutrisi dan Produksi Unggas Departemen Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang melakukan pendampingan kader ibu PKK di Desa Bagusan Kecamatan Selopampang Kabupaten Temanggung dalam peningkatan pengetahuan konsumsi produk protein hewani untuk mencegah stunting pada anak.

Bapak Lurah Desa Bagusan Kecamatan Selopampang Purwadi mengemukakan anak-anak sejak dini harus dibekali informasi produk hewani yang dapat menjada kesehatan tubuh dan pemenuhan kebutuhan gizi. Ibu-ibu perlu diperhatikan asupan gizi untuk anak jangan sampai salah atau kurang pemenuhan gizi.

Materi yang disampaikan Lilik Krismiyanto, S.Pt., M.Si., mengenai produk hewani meliputi telur, daging dan susu.  Daging dapat diperoleh dari usaha beternak mandiri sebagai contoh pemeliharaan ayam kampung skala rumah tangga. Peluang ayam kampung dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani tidak kalah seperti ayam ras pedaging. 

Pemeliharaan secara skala rumah tangga dengan jumal 10-20 ekor dapat membantu pendapatan keluarga. Dari aspek nutrisi ransum nutrient yang dibutukan tidak tinggi. Ransum pada ayam kampung dapat diberika secara sederhana, sebagai contoh, bekatul, limbah rumah tangga dan jagung bisa diberikan ke ayam. Selain daging, telur yang dihasilkan ayam kampung betina dapat bermanfaatkan bagi keluarga. Secara mandiri keluarga atau masyarakat dapat terpenuhi kebutuhan gizinya.


Ditambahkan lagi oleh Rina Muryani, S.Pt., M.Si., bahwa pemeliharaan ayam kampung dalam skala rumah tangga dapat membantu ekonomi keluarga. Pertumbuhan ayam kampung dapat dikontrol secara semi intensif, sehingga dalam 10-12 minggu dapat mencapai bobot badan 800-1.000 g/ekor. Sebagai contoh ibu-ibu setiap rumah memiliki 10 ekor ayam betina jadi telur bisa digunakan sendiri untuk keluarga untuk memenuhi kebutuhan protein hewani. Ketika pada acara desa atau hari raya tidak langka ayam kampung. Bagi yang tidak memiliki lemari es daging dapat direbus untuk mengatasi perubahan fisik daging. Kemudian untuk telur bisa disimpan pada suhu ruang sampai 7 hari. 

Desa Bagusan memiliki potensi lahan pertanian khususnya tembakau, padi dan jagung. Ketika kondisi hujan para petani menanam padi dan jagung, sehingga by product kedua tanaman dapat digunakan sebagai bahan pakan untuk ayam kampung. Sumber pertanian yang mendukung dan kesadaran masyarakat dapat memotivasi seluruh masyarakat untuk meningkatkan ketahanan pangan.


Kegiatan yang dilakukan oleh kolaborasi Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan serta Produksi Unggas Departemen FPP UNDIP dan mahasiswa program studi S1 Peternakan dilaksanakan dalam rangkaian percepatan tujuan  pembangunan nasional berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s). Dengan demikian kegiatan ini diharapkan dapat mengakhiri kemiskinan yang masih ada di masyarakat.

Tim Departemen Peternakan FPP UNDIP yaitu Lilik Krismiyanto, S.Pt., M.Si., Rina Muryani, S.Pt., M.Si., serta mahasiswa Program Studi S1 meliputi Budi Yuwono, Adelita Rahmah Kusumaningrum, Warih Putri, Achmad Izza Maulana dan Tim KKN I Desa Bagusan  Kecamatan Selopampang.



Editor:
Achmad Munandar

Sinergisasi Menuju Pola Hidup Zerowaste - Inovasi Pengadaan Bak Sampah oleh Mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2023/2024 di Desa Kutosari, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan

0
 

Campusnesia.co.idKutosari, Pekalongan (05/02/2024) - Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan keberagaman budaya dan alam yang kaya, menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah. Sampah menjadi isu utama yang mempengaruhi lingkungan, kesehatan masyarakat, dan keberlanjutan ekosistem. Dalam rangka mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, berdasarkan judul program kerja Multidisiplin "Sinergisasi Menuju Pola Hidup Zerowaste: Inovasi Pengadaan Bak Sampah" menyoroti langkah-langkah konkret yang diambil untuk mencapai gaya hidup bersih berkelanjutan.

Pentingnya sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat umum menjadi fokus utama dalam artikel ini. Pembahasan mencakup berbagai aspek, mulai dari kesadaran masyarakat akan pentingnya zerowaste, upaya pemerintah dalam memberikan regulasi yang mendukung, hingga terlibatnya masyarakat sendiri dalam inovasi pengadaan bak sampah. 

Salah satu upaya untuk mendorong pola hidup zerowaste adalah dengan mengoptimalkan pengelolaan sampah. Artikel ini menyarankan agar pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dapat bekerja sama dalam mengembangkan sistem pengelolaan sampah yang efektif dan efisien. Salah satu inovasi yang diusulkan adalah pengadaan bak sampah yang dapat memudahkan pengelolaan sampah di rumah tangga dan lingkungan sekitar.


Bak sampah yang diusulkan dalam artikel ini memiliki beberapa fitur, seperti ukuran yang sesuai untuk rumah tangga, desain yang menarik, dan mudah dibersihkan. Artikel ini juga memberikan sorotan pada peran inovasi dalam mengatasi tantangan pola hidup zerowaste. Pemilihan bak sampah yang inovatif oleh tim 1 KKN UNDIP 2023/2024 di Desa Kutosari menjadi perhatian khusus, dengan disertai pemaparan solusi-solusi modern yang dapat membantu meminimalkan limbah. Inovasi ini mencakup desain ergonomis, dan juga dengan struktur kerja baru untuk pengelolaan limbah yang lebih efisien.

Dengan membahas konsep sinergisasi dan inovasi dalam konteks pola hidup zerowaste, artikel ini bertujuan memberikan pandangan komprehensif tentang bagaimana masyarakat dapat bergerak maju untuk mencapai tujuan lingkungan yang lebih baik.



Dalam kesimpulannya, artikel ini menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mendorong pola hidup zerowaste di Desa Kutosari. Salah satu inovasi yang diusulkan adalah pengadaan bak sampah yang dapat memudahkan pengelolaan sampah di rumah tangga dan lingkungan sekitar.



Editor:
Achmad Munandar

Inovasi Pengelolaan Limbah : Kelompok KKN UNDIP Desa Siremeng Melakukan Demonstrasi Pembuatan Poc dan Briket

0
 


Campusnesia.co.idPemalang, 6 Februari 2024. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Siremeng Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang membawa inovasi yang menarik dengan menggelar demonstrasi pembuatan pupuk organik cair (POC) dan arang briket. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang cara pembuatan, tetapi juga mendorong partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan limbah organik untuk menghasilkan produk bernilai ekonomis. 

Dibuka dengan antusiasme tinggi, demonstrasi dimulai dengan penjelasan tentang alat yang digunakan dalam proses pembuatan POC dan arang briket. "Tujuan kami adalah memberikan pemahaman yang komprehensif kepada masyarakat tentang bagaimana mereka dapat menggunakan limbah organik untuk menghasilkan produk yang bermanfaat," tutur Alif Maulana Hidayat selaku Ketua Kelompok KKN Desa Siremeng dengan penuh semangat. 

Setelah penjelasan mengenai alat, acara dilanjutkan dengan tahap pembuatan produk POC dan arang briket secara langsung. Para peserta, yang mayoritas terdiri dari warga desa, terlihat antusias mengikuti setiap langkah dalam proses pembuatan. Mereka juga diberikan kesempatan untuk berpartisipasi aktif, mulai dari pemilahan limbah organik hingga proses pemadatan untuk menghasilkan arang briket yang kokoh. 

"Melalui kegiatan ini, kami berharap masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan memahami potensi yang terkandung dalam limbah organik," tambah Alif Maulana. "Dengan memanfaatkan limbah organik untuk menghasilkan POC dan arang briket, kita dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan mendukung keberlanjutan lingkungan hidup." 
Tak hanya sampai di situ, kelompok KKN juga memberikan pemaparan tentang strategi pemasaran dari arang briket dan POC. Dalam sesi ini, mereka membagikan pengetahuan tentang cara memasarkan produk-produk tersebut secara efektif, baik melalui penjualan langsung maupun melalui platform online. "Kami berharap produk-produk ini tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat desa," jelas Alif Maulana H.

Acara ditutup dengan semangat tinggi dan antusiasme dari para peserta. Mereka berjanji untuk menerapkan pengetahuan yang mereka dapatkan dalam kegiatan sehari-hari, serta berkomitmen untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan ekonomi lokal. 

Dengan demikian, kegiatan demonstrasi pembuatan POC dan arang briket yang diadakan oleh kelompok KKN Desa Siremeng Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang berhasil menarik perhatian dan memberikan inspirasi bagi masyarakat untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dan mengembangkan potensi ekonomi lokal melalui pemanfaatan limbah organik.



Lokasi: 
Desa Siremeng
Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang

Dosen Pembimbing
1. Agus Naryoso., S.Sos., M.Si 
2. Anim Kafabih., SE., ME 
3. Ocid Mursid, S.T., M.T 


Editor:
Achmad Munandar

Video dan Lirik Latin Sholawat Hadroh Viral Wali Songo Sunan Gresik Maulana Malik Ibrahim

0
  




Campusnesia.co.id - Lewat postingan kali ini berikut kami hadirkan Video dan Lirik Latin Sholawat Hadroh Viral Wali Songo.




Lirik Latin Sholawat Hadroh Viral Wali Songo

Ya Rasulallah Salamun Alaik
Ya Rafiassyani Waddaroji
Atfatayyajii Rotal Alaamii
Ya Uhailaljuudi Walkaromii... Walkaromii...

Sunan Gresik Maulana Malik Ibrahim
Sunan Ampel Raden Rahmat
Sunan Giri Muhammad Ainul Yaqin

Sunan Bonang Maulana Maqdum
Sunan Drajad Raden Qosim
Sunan Kalijogo Raden Syahid

Sunan Muria Raden Umar
Sunan Kudus Ja'far Shodiq
Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah

Ya Rasulallah Salamun Alaik
Ya Rafiassyani Waddaroji
Atfatayyajii Rotal Alaamii
Ya Uhailaljuudi Walkaromii... Walkaromii...

Sunan Gresik kondang ngelmu dagange
Sunan Ampel falsafah mah limone
Sunan Giri tembang dolalane
Sunan Bonang musisi gamelane

Sunan Drajat pepali pitune
Sunan Kalijogo wayangane
Sunan Muria ngemu tradisine
Sunan Kudus gede toleransine

Sunan Gunung Jati politike
Ayo podo... eling saklawase

Ya Rasulallah Salamun Alaik
Ya Rafiassyani Waddaroji
Atfatayyajii Rotal Alaamii
Ya Uhailaljuudi Walkaromii... Walkaromii...


Video Sholawat Hadroh Viral Wali Songo versi Ning Umi Laila



===
Baca juga:

Video dan Lirik Arab Latin Sholawat Hadroh Viral Alamate Anak Sholeh Iku Papat

0
 


Campusnesia.co.id - Lewat postingan kali ini berikut kami hadirkan Video dan Lirik Arab Latin Sholawat Hadroh Viral Alamate Anak Sholeh Iku Papat.

Mengutip channel youtube Mas Owdy, Alamate Anak Sholeh berasal dari lagu original berjudul ANAK SHOLEH ini diambil dari kitab BUSYROL KARIM halaman 47 karya kyai kami Syaikh H. Rois yahya dahlan As syarof. Pengasuh Ponpes MIFTAHUL ULUM Ds.TALUN - Kec. KAYEN - Kab.Pati - Provinsi Jawa Tengah.

Lagu ini sudah pernah di Record Abdus Syukur sejak tahun 2010 bersama BADUR BOPAS edisi album Qosidah tarajumah dalam bentuk MP3 (Audio Music) dan disebarkan dalam bentuk dvd.


Lirik Arab Latin Sholawat Hadroh Viral Alamate Anak Sholeh Iku Papat

عَلَامَتَىْ اَنَقْ صَالِحْ   

عَلَامَتَى اَنَقْ صَالِحْ اِيْكُوْ فَفَتْ     بَعْدَانَيْ مُؤْمِنْ اَنُوْتْ اِعْ شَرَيْعَةْ
كَعْ دِيْهِنْ لِسَانَيْ اَلُوسْ عَنْدِيْكَانَيْ    كَفِنْدوْ مُلْيَاءَكنْ اِعْ وَوعْ تُوَانَيْ

كَفِعْتلُوْ اَسِهْ اِعْ بَوْچَاهْ چِيْلِئْx٢  اُوْكَا مَارَعْ سدُلُورْ كَاوَيْ بچِيْكْ
كَفِعْفَتْ عَمَلْ اَنُوتْ اِعْ عِلْمُوْنَيْ  دَادِ تَعْكُوعْ جَوَابْ اَوْرَ عَاوُوْرَانَيْ

اِيْكُوْلَه سَكِعْ عُلَمَا اَوَيْه فِتُوْتُورْ  عَلَامَتَيْ بَوْچَهْ اِعْكَعْ دَديْ جُوْجُورْ
مُوْكَاx٢ كِيْتَا بِيْصَا علَامْفَاهِىْ      دُنْيَا اٰخِرَةْ تَنْ نمُوْ بِلَاهِى

~ رِسَلَةُ بُشْرى الْكَريم  ٤٧  

 ALAMATE ANAK SHOLEH

Alamate anak sholeh iku papat 
Ba'dane mukmin anut ing syari'at
Kangdihin lisane alus ngandikane
Kapindo mulya'aken ing wongtuane

Kapingtelu asih ing bocah cilik- cilik
Ugo marang sedulur gawe becik
Kapingpat ngamal anut ing ngilmune
Dadi tanggung jawab ora ngawurane

Iku sangkeng ngulomo aweh pitutur
Alamate bocah ingkang dadi jujur
Mugo- mugo kita biso ngelampahi
Donyo akhirat tan nemu bilahi


Video Sholawat Hadroh Viral Alamate Anak Sholeh Iku Papat versi Ning Umi Laila



Mahasiswa Tim 1 KKN UNDIP Membantu Pembenahan Area Fasilitas Umum Desa

0



Campusnesia.co.idPada tiap wilayah termasuk desa pastinya memiliki fasilitas umum yang digunakan bersama untuk memenuhi dan mempermudah mencapai suatu kebutuhan maupun kegiatan. Fasilitas umum pada suatu desa umumnya meliputi kantor desa, balai desa, posiandu, kantor pkk, sekolah, area olahraga, dll. Desa Tanjungsari saat ini memiliki balai desa yang bersambungan dengan aula besar, kantor pkk dan paud.

Pada kondisi ini tiga dari empat bangunan belum memiliki fungsi maupun sirkulasi yang maksimal. Aula besar yang terletak pada belakang balai desa hanya digunakan saat ada acara yang melibatkan banyak orang. Kantor PKK yang berada tepat disebelah aula menutupi bangunan paud yang berada persis dibelakang kanto PKK, sehingga tidak ada sirkulasi alur yang baik untuk mencapai paud. Paud yang tertutup bangunan sekitarnya masih minim pencahayaan maupun sirkulasi udara yang baik. Hal ini membuat salah satu mahasiswa TIM 1 KKN Universitas Diponegoro memilki keinginan untuk memperbaiki fasilitas umum yang ada.

Sebelum dimulainya perancangan, dilakukannya diskusi dengan perangkat desa yang aktif menggunakan bangunan tersebut untuk mendapatkan masukan yang sekiranya dibutuhkan dalam bangunan dan rancangan kedepannya ingin dibangun seperti apa. Setelah mendapatkan semua masukan yang ada, dilanjutkan proses pengukuran bangunan agar mendapatkan ukuran bangunan sebelum didesain ulang.  Rancangan yang diinginkan berupa aula yang dapat dikembangkan fungsinya sebagai area olahraga, sirkulasi dan pengembangan area paud agar dapat digunakan dengan baik dan peningkatan bangunan kantor PKK. 

Dalam perancangan ini dibutuhkannya pembuatan denah baru yang menyesuaikan keinginan perangkat desa. Rancangan bangunan dikerjakan selama 7 hari hingga menjadi hardcopy. Setelah didapatkan denah yang sesuai dilanjutkan dengan pembuatan 3D hingga rendering.

Saat hardcopy telah didapatkan, produk segera diberikan kepada perangkat desa dan dijelaskan desan dan segala fungsi yang dibuat agar perangkat desa yang menerima dapat memahami maksud dari desain bangunan. Diharapkan hasil dari pengerjaan rancangan ini dapat mebantu perangkat desa membenahi fasilitas desa yang ada agar seluruh bangunan dapat digunakan dengan maksimal.



Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa TIM 1 KKM UNDIP Membenahi Rancangan Kamar Mandi Pada TK Dan Kantor Desa

0
 



Campusnesia.co.idKamar mandi merupakan salah satu fasilitas kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan oleh setiap manusia. Setiap manusia pastinya mengharapkan kamar mandi yang bersih dengan ukuran yang luas, memiliki penerangan yang baik dan adanya sirkulasi pertukaran udara. Saat ini, masih banyak rumah maupun fasilitas di desa yang memiliki kamar mandi yang belum memenuhi kriteria yang baik dan hanya sekedar memiliki saja. 

Pada kondisi ini, Desa Tanjungsari merupakan contoh nyata dari permasalahan. Desa ini memiliki satu bangunan yang memiliki fungsi ganda. Pada area lantai satu bangunan difungsikan sebagai TK dan lantai dua difungsikan sebagai kantor desa. Bangunan ini merupakan bangunan aktif yang digunakan setiap harinya. 

Bangunan ini tentu saja memiliki fasilitas kamar mandi yang digunakan bersama oleh perangkat desa maupun pengurus dan anak-anak yang ada di TK. Kamar mandi yang dimiliki memiliki ukuran yang cukup namun, memiliki beberapa kekurang. Kekurangannya yaitu, tidak ada area untuk cahaya maupun udara masuk dan kurang baiknya penataan dan pembuatan pada kamar mandi sehingga setelah digunakan area di luar kamar mandi akan banyak air menggenang.

Salah satu mahasiswa TIM 1 KKN Universitas Diponegoro Periode 2023/2024 dengan program studi S1 Arsitektur , memiliki keinginan untuk membantu perangkat desa membenahi rancangan kamar mandi pada bangunan TK dan kantor desa agar dapat lebih nyaman untuk digunakan bersama. 

Perancangan diawali dengan berdiskusi bersama kepala desa, sekretaris desa maupun perangkat desa lainnya mengenai kebutuhan yang diinginkan untuk ada di area kamar mandi dan sekitarnya. Setelah mendapatkan ide berdasarkan masukan-masukan yang ada mulai dilakukan pengukuran untuk membuat denah awal  bangunan. Dalam merancang kamar mandi hingga menjadi bentuk hardcopy dibutuhkan waktu 6 hari. Perancangan diawali dengan dibuatnya denah bangunan lalu dilanjutkan dengan pembuatan 3D yang hasil akhirnya dirender. Dalam penerapan penambahan lampu dibuatkannya utilitas elektrikal.

Rancangan yang dibuat mengusuk konsep memaksimalkan area bukaan agar dapat memenuhi kebutuhan penghawaan yang maksimal. Konsep ini juga dipilih agar dapat menghemat penggunaan energi listrik. Pada kamar mandi lantai satu dibuatkan saluran listrik agar bisa memasang lampu pada tiap bilik kamar mandi. Selain itu, dibuatkan ventilasi agar cahaya dapat masuk dan udara dapat berputar. Pada area kamar mandi lantai dua dibetulkan dimensi dan elevasi yang sesuai lalu dibuatkan area wudhu pada sebelah kamar mandi agar tidak ada lagi yang mengantri untuk berwudhu.

Dalam proses pengerjaan terdapat beberapa hambatan yang harus dilalui. Sulitnya memastikan ukuran yang tepat untuk bangunan yang telah dibangun menjadi salah satu hambatan. Kurangnya waktu pengerjaan juga menjadi salah satu hambatan karena dibutuhkannya waktu untuk memikirkan desain yang sesuai dengan kebutuhan. Saat proses pengerjaan beberapa kali terjadi perombakan desain yang memakan banyak waktu.

Perjalanan perancangan ini menghasilkan hardcopy yang kemudiannya diberikan kepada perangkat desa. Dengan adanya hardcopy rancangan kamar mandi ini dapat membantu pengembangan fasilitas desa lebih baik dan dapat berguna bagi semua penggunanya.



Editor:
Achmad Munandar

Menuju Desa Banaran yang Mandiri, Inilah Perilisan Peta Administrasi Dusun di Desa Banaran

0
 


Campusnesia.co.idMagelang (02/02/2024) - Desa Banaran melangkah maju dalam arah kemandirian dengan merilis peta administrasi dusun, sebuah langkah monumental yang dilakukan oleh Dara Amalia, mahasiswa jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota yang ini dalam KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Tahun 2024. 

Peta administrasi ini, yang secara rinci menggambarkan batas-batas dusun, jenis jarinan jalan, serta desa yang berbatasan langsung diharapkan akan memainkan peran kunci dalam pengembangan dan perencanaan wilayah. Proyek ini adalah hasil kolaborasi erat antara mahasiswa KKN Undip dan perangkat Desa Banaran, menciptakan solusi yang sesuai dengan kebutuhan lokal sambil mendorong kemandirian.

Dengan merilis peta administrasi dusun, Desa Banaran memberikan landasan yang kuat untuk peningkatan pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, dan pengelolaan sumber daya alam. Peta ini bukan hanya sekadar representasi visual, tetapi juga instrumen penting untuk memahami secara lebih baik struktur administrasi desa. Dengan adanya informasi yang lebih akurat mengenai batas-batas dusun, diharapkan pembangunan dapat dilaksanakan dengan lebih terencana dan efisien, menciptakan dampak positif bagi masyarakat setempat.

Adanya pembuatan peta administrasi ini merupakan bentuk pembaharuan dari peta administrasi yang sudah terdapat di Balai Desa Banaran. Pembaharuan peta administrasi ini disambut baik oleh perangkat desa. Keberhasilan kolaborasi antara Tim 1 KKN Undip dan perangkat desa menjadi contoh inspiratif tentang bagaimana keterlibatan aktif mahasiswa dalam masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang nyata, membangun jembatan antara akademisi dan kehidupan sehari-hari di Desa Banaran.

Peta administrasi dusun Desa Banaran dicetak pada frame berukuran A1 dengan skala peta 1:5000 yang berarti setiap 1cm dalam peta menunjukan 50m pada kondisi sebenernya. Hasil dari peta ini dimanfaatkan kembali oleh perangkat Desa Banaran dengan memajang di dinding Balai Desa Banaran. Penulis berharap dengan adanya perbaharuan peta administrasi ini mampu membantu kepala desa, kepala dusun, maupun perangkat desa dalam merencanakan kemandirian dari setiap dusun yang ada di Desa Banaran.



Penulis:
Dara Amalia Caesarany
Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik
Universitas Diponegoro


Editor:
Achmad Munandar

Kegiatan Pendampingan UMKM Sepatu Lurik oleh Mahasiswa KKN TIM I 2023-2024 di Desa Bendo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah

0



Campusnesia.co.idPada tanggal 17 hingga 23 Januari 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM I 2023-2024 dari Universitas Diponegoro, Safira Qotrunada Zahara, menjalankan program kerja monodisiplin di Desa Bendo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Program kerjanya difokuskan pada pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang sepatu lurik dengan strategi pemasaran digital melalui E-Commerce.

Program ini melibatkan sepasang suami istri produsen sepatu lurik sebagai mitra. Pada awalnya, mahasiswa KKN melihat potensi besar dari produk sepatu lurik ini, namun saat melakukan wawancara dengan produsen, mereka menyadari bahwa produsen kurang efektif dalam melakukan  pemasaran.

Program ini berlangsung selama satu minggu penuh, di mana produsen mendapatkan pendampingan intensif terkait penggunaan akun Instagram dan Shopee sebagai media pemasaran utama. Langkah pertama yang dilakukan adalah menjelaskan cara membuat konten produk yang menarik dan relevan dengan tren pasar saat ini.

Selain Instagram dan Shopee, produsen juga diperkenalkan pada TikTok sebagai platform tambahan untuk mencapai pasar yang lebih luas, terutama di kalangan generasi muda yang aktif di media sosial.


Selama program berjalan, produsen sepatu lurik mendapatkan bimbingan dalam proses mengunggah konten ke media sosial, mencakup cara membuat deskripsi produk yang menarik dan pemilihan hashtag yang tepat untuk meningkatkan visibilitas online.

Pendekatan yang diambil tidak hanya terfokus pada penggunaan platform E-Commerce, tetapi juga mencakup strategi pemasaran menyeluruh, termasuk panduan dalam menentukan harga yang bersaing, menanggapi pertanyaan pelanggan, dan mengelola stok dengan efisien.

Latar belakang program ini muncul dari keinginan mahasiswa untuk mendukung UMKM lokal dalam meningkatkan kehadiran dan penjualan mereka di era digital yang terus berkembang. Melalui program ini, diharapkan produsen sepatu lurik dapat mengembangkan keterampilan pemasaran mereka dan meningkatkan daya saing produk secara keseluruhan.

Dengan kolaborasi antara mahasiswa KKN dan UMKM lokal, program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagaimana pendidikan tinggi dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ekonomi lokal, terutama dalam menghadapi tantangan globalisasi dan digitalisasi.

  

Editor:
Achmad Munandar