Misteri Truk Muatan Singkong Terjebak Stuck di Ladang Karena Nginang

 
Gambar ilustrasi sumber channel youtube Bibi Ayu


Campusnesia.co.id - Cerita ini dituturkan oleh Lik To (bukan nama sebenarnya) seorang pengemudi truk yang biasa mengangkut hasil panen ketela di sebuah desa di Kabupaten Pati Jawa Tengah.

Lik To yang kini berusia menjelang kepala empat, sudah melakoni pekerjaannya sebagai sopir sejak masih muda. Berbagai barang dan benda sudah pernah dimuat dari tebu, pasir, batu bata, kayu sengon hingga ketela.

Biasanya di musim panen ketela, truknya ramai pesanan dari para mandor. Hal yang wajar beliau selalu memberikan pelayanan terbaik, jujur, sopan dan amanah. 

Puluhan tahun berprofesi sebagai sopir angkutan hasil panen pertanian dari ladang ke ladang (dalam bahasa jawa di daerah Kabupaten Pati disebut Tegal) Lik To sudah melewati berbagai pengalaman baik yang menyenangkan, menyedihkan hingga yang tidak masuk akal.

Dua diantara pengalaman tidak masuk akal yang pernah beliau alami sebagai sopir truk hasil tani diceritakan kepada penulis dalam sebuah kesempatan obrolan santai sembari menikmati segelas teh melati hangat.


Truk terjebak di ladang tidak bisa bergerak

Di suatu hari yang cerah, Lik To bersama tim njabul telo (mencabut ketela dari tanah) dan manol (membawa ketela naik ke bak truk) mendapat pekerjaan di sebuah ladang yang biasa disebut etan ndeso merujuk pada lokasinya yang berada di sebelah timur desa tersebut.

Secara lokasi mudah dijangkau, jalanan cukup baik walau belum aspal. Satu demi satu ketela selesai dicabut dan umbinya mulai dinaikan ke bak truk hingga penuh, ini berarti tugas Lik To yaitu mengeluarkan truk dari ladang menuju pabrik gilingan ketela yang jaraknya sekitar tiga puluh menit dari lokasi.

Namun ternyata tak semudah itu, truk yang tergolong mesinnya masih muda dan biasanya sekali tancap gas langsung melaju, hari itu tak bergeser sekiditpun dari lokasinya. Tiba-tiba bannya masuk ke dalam tanah.

Berkali-kali dicoba dengan gas yang dalam namun tak membuahkan hasil, berbagai cara dicoba hasilnya tetap nihil hingga solusi terakhir yang terlintas adalah menguras kembali isi bak truk, mengeluarkan truk ke jalan besar dan kembali memasukan muatan.

Selain memakan waktu solusi di atas tentu akan menguras tenaga kuli dan butuh effort yang berat. Semua orang di ladang bingung.

Hingga datanglah sang mandor dengan tergopoh-gopoh menyuruh tim mengurungkan rencana menguras ketela yang sudah dimuat dalam truk karena kemungkinan hasilnya akan sama saja sebab masalahnya bukan di situ.

Dengan nada terbata-bata sang mandor menjelaskan bahwa dari awal pekerjaan di pagi hari kita belum minta ijin atau permisi dengan yang baurekso (leluhur) di daerah ladang tersebut. Semua tim kaget mendengar penjelasan sang mandor namun tidak ada salahnya dicoba.

Disiapkan sebuah sajian berupa daun sirih, kapur atau enjet (kapur), cengkeh, gambir dan tembakau atau seperangkat bahan nginang

Setelah semua tersedia dan dibacakan doa-doa serta pemintaan permisi ajaibnya truk yang tadinya stuck di ladang dengan mudah sekali gas langsung berjalan melaju dengan mudahnya menuju jalanan besar.

Tentu saja tidak masuk akal namun demikian cerita ini dituturkan, sobat pembaca boleh percaya atau tidak. Hal baiknya yang bisa dipetik hikmahnya bak pepatah "di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung".

Masih ada satu cerita misteri lagi yang diceritakan Lik To akan kita sajikan dalam postingan berikutnya. Semoga bermanfaat sampai jumpa.



Penulis
Nandar


===
Baca juga:



Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon