Campusnesia.co.id - Semarang. Pendidikan akuntansi memegang peran kunci dalam membentuk pemahaman keuangan yang baik, bahkan sejak usia dini. Pada kesempatan kali ini, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro hadir di Pondok Pesantren Darul Ilmi untuk memberikan edukasi mengenai pencatatan akuntansi secara sederhana kepada santri putri dengan pemaksimalan pembayaran uang kas secara non-tunai. Fokus utama kegiatan ini adalah pencatatan kas harian dan membuat pembayaran uang kas menjadi efisien yang menjadi suatu keterampilan yang esensial dalam mengelola keuangan sehari-hari.
Sosialisasi ini disampaikan oleh mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro yang memaparkan pentingnya pencatatan akuntansi dan apa itu QRIS dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Para mahasiswa menjelaskan bahwa catatan keuangan yang baik dapat membantu dalam pengelolaan dana, merencanakan anggaran, dan memberikan gambaran yang jelas tentang keuangan pribadi. Tak hanya itu, para mahasiswa juga mengenalkan Konsep Dasar Persamaan Akuntansi. Santri diajak untuk memahami konsep dasar akuntansi, termasuk pemasukan (kas masuk) dan pengeluaran (kas keluar) dalam bentuk diskusi interaktif antara mahasiswa dengan para santri.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, mahasiswa memberikan catatan buku kas sederhana dan barcode pembayaran uang kas secara non-tunai agar memudahkan para santri dalam membayar dan mencatat segala transaksi yang berjalan.
Sesi edukasi tentang pencatatan akuntansi secara sederhana di Pondok Pesantren Darul Ilmi menjadi langkah positif dalam memberikan bekal kepada santri putri. Pemahaman dasar ini diharapkan dapat membantu mereka dalam mengelola keuangan secara bijak dan bertanggung jawab.
Penulis:
Nazhara Ayuningtyas
Editor:
Achmad Munandar