Campusnesia.co.id - Bagi sobat pecinta manga asal jepang pasti pernah dengar istilah Shonen dan Shojo, tapi tahukah sobat sebenarnya apa maknanya dan perbedaan diantara Shonen dan Shojo? yuk kita bahas lebih lanjut.
1. Manga Shōnen
Shōnen manga (少年漫画) atau shōnen (少年, diucapkan shounen) adalah sebutan untuk ragam manga atau anime khusus bagi remaja lelaki. Manga atau anime yang beragam shōnen biasanya berseri dan memiliki penggemar yang cukup banyak.
Ciri khas Manga Shōnen
Manga atau anime shōnen memiliki beberapa ciri khas. Pertama adalah pada plot ceritanya, biasanya sarat dengan tema kepahlawanan atau aksi. Ada juga yang bertemakan komedi percintaan yang menampilkan tokoh lelaki culun yang dikelilingi gadis-gadis cantik dengan karakter yang hampir sama di manga atau anime lain. Kedua, manga atau anime ini biasanya menyediakan layanan bagi para penggemar, maksudnya ada plot tertentu yang dibuat berdasarkan masukan para penggemar (fan service).
Contohnya adalah pada manga Samurai Deeper Kyo yang hampir semua tokohnya memakai baju yang sangat ketat. Bahkan dalam manga atau anime shōnen yang bertema komedi percintaan, hal-hal seperti itu sudah dianggap seperti kewajiban. Love Hina contohnya, selalu saja ada adegan tokoh utama pria yang mengintip atau tersasar ke onsen (pemandian air panas) khusus wanita atau ada adegan di mana tokoh wanitanya sedang bercengkrama sembari mandi air panas.
Manga atau anime shōnen sangat berpengaruh pada kultur masyarakat Indonesia. Dulu, ketika Dragon Ball pertama kali mengudara, para remaja sampai anak kecil seperti tidak mau ketinggalan untuk menontonnya. Gaya gambar komikus Indonesia yang beragam shōnen juga banyak dipengaruhi oleh mangaka asal Jepang.
Penerbit komik di Indonesia sepertinya sangat diuntungkan dengan keadaan ini sehingga kebanyakan komik yang beredar di Indonesia bergenre shōnen, sebut saja Naruto, One Piece, dan Dragon Ball.
Di Jepang, manga beragam shōnen biasanya disisipkan dalam majalah komik. Majalah tersebut biasanya terbit dimingguan. Sekali terbit, satu judul biasanya berisi 30-40 halaman. Di Jepang, penggemar manga ragam ini sangat banyak, sebut saja penggemar Dragon Ball dan One Piece. Banyaknya animo penggemar judul tertentu bisa dilihat dari hasil penjualan hiasan khas (merchandise) maupun komiknya.
Daftar manga dengan genre Shōnen:
1. Jujutsu Kaisen
2. Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba
3. One Piece
4. Attack on Titan
5. Spy X Family
6. Dragon Ball
2. Manga Shōjo
Shōjo atau shoujo manga (少女漫画, shōjo manga) adalah komik/manga yang ditujukan untuk pembaca perempuan remaja antara usia 10 hingga 18 tahun. Genre ini mencakup tema yang luas seperti shōnen manga, hanya saja lebih mengarah ke perasaan dan drama antar karakternya bila dibandingkan dengan manga shōnen yang keras dan penuh aksi. Dalam bahasa Jepang, shōjo atau shoujo berarti anak perempuan atau gadis. Tema shoujo manga bisa macam-macam, mulai dari drama sejarah hingga fiksi ilmiah, dengan fokus utama pada hubungan romantis antarmanusia dan emosi.
Dalam arti sempit, shōjo manga bukanlah suatu genre dengan sendirinya, melainkan menunjukkan target demografi. Di antara judul-judul shoujo manga terkenal misalnya: Cardcaptor Sakura, Fruits Basket, Fushigi Yuugi, Ouran High School Host Club, Pretty Cure, Princess Ai, Princess Tutu, Revolutionary Girl Utena, Romeo x Juliet, Sailor Moon, Skip Beat, Shugo Chara!, Tokyo Mew Mew, Rose of Versailles, dan Nana (manga).
Sejarahnya dimulai pada masa awal era Showa sekitar tahun 1950. Machiko Hasegawa dengan Nakayoshi Tencho misalnya atau Princess Knight karya Ozamu Tezuka adalah pionir-pionir genre ini. Pada perkembangannya, beberapa manga-ka (sebutan untuk kreator manga) mulai memasukkan unsur shonen-ai kedalam karyanya.
Daftar manga dengan genreShōjo:
1. Hai, Miiko!
2. Cactus Girl
3. Nanoha Sweet Bakery
4. Rainbow Days
5. Tsubasa and Fireflies
===
Baca juga:
- Alur Cerita dan Review Live Action Yu Yu Hakusho Kisah Menarik dengan Value Produksi Yang Luar Biasa