Wujudkan Apapun Mimpi Besarmu dengan Metode SMART

0


Campusnesia.co.id - Pepatah bijak mengatakan "Bermimpilah yang Besar, Lalu Hajar!" namun tidak semua orang bisa mewujudkan mimpu besarnya. Kabar baiknya ada sebuah metode yang disebut dengan SMART yang akan membantu sobat mewujudkan mimpi-mimpi besar yang pernah dibayangkan.

Apa saja? yuk kita bahas.

Metode SMART membantu sobat memastikan rencana yang dibuat bukan sekedar wacana, tetapi bisa direalisasikan dengan langkah nyata dan terarah. Metode ini membuat sobat bisa menetapkan tujuan yang lebih spesifik dan realistik.

1. Spesific (Spesifik)
Kunci dari tujuan yang berhasil adalah membuatnya spesifik mungkin dan jangan terlalu umum atau luas.


2. Measureable (Terukur)
Pastikan tujuan sobat memiliki indikator keberhasilan yang dapat diukur secara kuantitatif atau kualitatif.


3. Achieveable (Dapat Dicapai)
Tujuan harus realistis dan dapat dicapai dengan melihat sumber daya yang ada, seperti waktu, tim, dana dan keterampilan.


4. Relevant (Relevan)
Tujuan harus realistis dan dapat dicapai dengan melihat sumber daya yang ada, seperti waktu, tim, dana dan keterampilan.


5. Time-Bound (Batas Waktu)
Jangan lupa menetapkan batas waktu yang jelas untuk mencapai tujuan. Batas waktu akan memberikan sobat sense of urgency dan membuat lebih disiplin.



Demikian sobat pembaca, postingan kita kali ini tentang Wujudkan Apapun Mimpi Besarmu dengan Metode SMART, semoga bermanfaat sampai jumpa.


Sumber: Instagram @pemimpin.id

Berlangsung Lancar, Ini Dia Hasil Pilgub dan Pilbup di TPS 09 Dukuh Weron Tegalharjo Trangkil Pati

0


Campusnesia.co.id - Hari ini Rabu Pon tanggal 27 November 2024 berlangsung Pilkada serentak di 37 Provinsi dan 508 Kabupaten/kota untuk memilih Gubernur, Walikota dan Bupati. Tidak terkecuali di Kabupaten Pati yang memilih Bupati dan Gubernur Jawa Tengah.

Di Dukuh Weron terdapat satu Tempat Pemungutan Suara yaitu TPS 09 yang berlokasi di samping Mushollah Al Hikmah di RT 05 RW 05. Berlangsung sejak jam 07.00-13.00 WIB proses pemungutan suara berjalan lancar dan jelang siang hari nampak lengang tanpa antrian karena mayoritas warga sudah menggunakan hak pilihnya sejak pagi hari.

Ada dua kartu suara yang dicoblos, untuk pemilihan Gubernur yang terdiri dari dua pasang calon yaitu nomor urut 1 pasangan Andhika M Perkasa dan Hendrar Prihadi serta nomor urut 2 pasangan Ahmad Luthi dan Taj Yasin.

Sedangkan untuk pemilihan Bupati Pati ada tiga pasang calon terdiri dari nomor urut 1 pasangan Sudewo dan Risma Ardhi Candra, nomor urut 2 pasangan Wahyu Indriyanto dan Suharyono serta nomor urut 3 pasangan Budiyono dan Novi Eko Yulianto.

Berikut hasil penghitungan suara di TPS 09 Dukuh Weron Desa Tegalharjo Kecamatan Trangkil:


Untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur:

Nomor urut 1 pasangan Andhika M Perkasa dan Hendrar Prihadi = 69

- Nomor urut 2 pasangan Ahmad Luthi dan Taj Yasin = 272


Untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati:

Nomor urut 1 pasangan Sudewo dan Risma Ardhi Candra = 180

- Nomor urut 2 pasangan Wahyu Indriyanto dan Suharyono = 116

- Nomor urut 3 pasangan Budiyono dan Novi Eko Yulianto = 71



Secara keseluruhan proses Pilkada berjalan lancar sejak persiapan, pelaksanaan dan pasca pencoblosan.



Penulis
Achmad Munandar

Peningkatan Produksi Ayam Kampung di KWT Rukun Makmur Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali untuk Mendukung SDGs Goals 1 (Mengakhiri Kemiskinan dalam Segala Bentuk di Manapun)

0


Campusnesia.co.idLaboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan, Departemen Peternakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang melakukan pendampingan KWT Rukun Makmur di Desa Musuk Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali Jawa Tengah dalam peningkatan produksi ayam kampung.

Ketua KWT Rukun Makmur Desa Musuk Kecamatan Musuk mengemukakan ayam kampung selama ini sebagai hewan peliharaan, dimana banyak anggota dari KWT menginginkan untuk beternak ayam kampung. Kondisi wilayah dengan bahan pakan yang minim menyebabkan pakan yang diberikan tidak sesuai dengan pertumbuhan ayam. Harga bahan pakan luar daerah yang mahal sehingga tidak dapat menyediakan pakan yang maksimal. Perlu adanya alternatif menggunakan bahan pakan yang ada di sekitar untuk pakan ayam.

Materi yang disampaikan Lilik Krismiyanto, S.Pt., M.Si., mengenai ayam kampung merupakan salah satu komoditas unggas yang memiliki nilai ekonomi tinggi di Indonesia, terutama di tingkat rumah tangga. Pakan merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi pertumbuhan, produksi telur, dan kesehatan ayam. Penggunaan pakan lokal dapat menjadi solusi yang efisien dan berkelanjutan bagi peternak ayam kampung skala rumah tangga, mengingat biaya pakan komersial yang semakin meningkat.peternak ayam kampung mulai beralih ke pakan lokal yang lebih terjangkau dan mudah diakses. Sumber pakan lokal ini mencakup limbah pertanian seperti dedak padi, jagung, dan sayuran sisa. Pemanfaatan pakan lokal tidak hanya mengurangi biaya pakan tetapi juga mendukung keberlanjutan pertanian lokal.

Ditambahkan lagi oleh Prof. Ir. Vitus Dwi Yunianto B. I., M.S., M.Sc., Ph.D. bahwa pakan menjadi tren penting dalam meningkatkan kualitas pakan lokal. Penelitian menunjukkan bahwa mencampurkan berbagai bahan pakan lokal dapat memenuhi kebutuhan nutrisi ayam dengan lebih baik. Misalnya, campuran jagung, kedelai, dan hijauan dapat memberikan keseimbangan protein, karbohidrat, dan vitamin. ayam kampung yang diberi pakan lokal berbasis dedak padi dan sayuran sisa menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan yang diberi pakan komersial. Hasil ini menunjukkan potensi pakan lokal dalam meningkatkan produktivitas ayam kampung.


Desa Musuk memiliki potensi lahan pertanian khususnya palawija, buah-buahan dan sayuran. Ketika kondisi hujan para petani menanam palawija dan buah-buahan, sehingga by product kedua tanaman dapat digunakan sebagai bahan pakan untuk ayam kampung. Sumber pertanian yang mendukung dan kesadaran masyarakat dapat memotivasi seluruh masyarakat untuk meningkatkan ketahanan pangan.

Kegiatan yang dilakukan oleh  Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan  Departemen FPP UNDIP  dilaksanakan dalam rangkaian percepatan tujuan  pembangunan nasional berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s). Dengan demikian kegiatan ini diharapkan dapat mengakhiri kemiskinan yang masih ada di masyarakat.

Tim Departemen Peternakan FPP UNDIP yaitu Lilik Krismiyanto, S.Pt., M.Si., dan Prof. Ir. Vitus Dwi Yunianto B. I., M.S., M.Sc., Ph.D.

Cara Dapat Bayaran di Aplikasi X Milik Elon Musk

0
 


Campusnesia.co.id - Sejak dibeli Elon Musk, aplikasi micro blogging X (dulunya bernama Twitter) banyak melakukan perubahan yang signifikan.  

Salah satunya adalah program X Premium dimana pengguna harus berlangganan untuk mendapatkan fasilitas akun premium. 

Beberapa benefit yang didapat oleh pengguna premium diantaranya centang biru, bisa membuat twit lebih dari 280 karakter, bisa post video dengan durasi lebih panjang, bisa edit postingan, bisa menggunakan "Grok" yaitu teknologi Ai dari X dan masih banyak lagi yang lainnya.

Selain itu pengguna X Premium juga punya kesempatan mendapatkan penghasilan dari akun yang dimiliki. Istilahnya monetise yang dihitung dari interaksi dan views postingan akun tersebut.

Harga berlangganan akun premium X ini bervariasi, mulai dari Rp35.000, 85.000 hingga Rp170.000 belum termasuk pajak dan bisa memilih langganan bulanan atau tahunan (tahunan lebih murah).

Tergoda dengan iming-iming bisa mendapatkan bayaran dari akun X milik Elon Musk, akhirnya saya coba berlangganan premium yang Rp85.000/bulan saya bayar dengan Gopay dan setelah ditambah pajak 11% maka total yang saya bayarkan sebesar Rp94.000.

Sudah bersemangat hendak memulai membuat postingan, thread dan interaksi jbjb, ternyata untuk bisa dapat bayaran ada syarat lain, diantaranya selama tiga bulan terakhir minimal interaksi adalah 5 juta dan 500 followers bercentang biru.

Hmm..sebenarnya agak sayang buang-buang duit Rp94.000 buat sebuah centang biru sebulan, tapi mau gimana lagi sudah terlanjur.

Semoga bisa jadi referensi buat teman-teman pengguna X yang berfikir untuk langganan premium dengan niat dapat bayaran dari Elon Musk.

Oke itu dulu postingan kita kali ini tentang Cara Dapat Bayaran di Aplikasi X Milik Elon Musk, semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis
Nandar

Jelang Akhir Tahun Sebagian Jalan Raya Pasucen Mulus Setelah Diaspal

0


Campusnesia.co.id - Pertigaan jalan dari arah Desa Pasucen ini awalnya rusak, banyak lubang dan berbahaya bagi pengendara sepeda motor saat turun hujan karena jalan tertutup aliran air.

Jalan ini jika belok kiri akan mengarah ke Desa Tlogosari dan ke kanan mengarah ke Desa Tegalharjo.

Namun saat berita ini ditulis tanggal 24 November 2024 Alhamdulillah jalannya sudah mulus, pengerjaan aspal dimulai sekitar pertengahan bulan November dari pertigaan depan Puskesmas Trangkil. Namun juga belum semua baru beberapa bagian jalan saja.

Sebagai warga yang sering melewati jalan ini ketika hendak bepergian tentu saja saya senang, namun pertanyaannya kenapa perbaikannya menunggu waktu lama sejak jalan mulai rusak akibat air hujan, kenapa tidak waktu itu juga atau segera setelah musim hujan reda.

Saya tidak tahu pasti jawabannya, mungkin rencananya sudah dari awal tahun tapi anggarannya baru turun di akhir tahun, atau bisa juga untuk menghabiskan sisa anggaran agar terserap menjelang tutup buku dan perbaikan jalan adalah program yang sangat terlihat hasilnya.

Jika sobat berkendara dari pertigaan tadi menuju pabrik gula Trangkil, bakal menemui banyak jalan yang baru saja diperbaiki, which is good untuk masyarakat tapi saran buat pemerintah di kemudian hari perbaikannya jangan nunggu akhir tahun ya bapak ibu, apalagi masuk musim hujan, nanti aspalnya bisa rusak lagi kena air hujan.



Penulis
Mumun

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UDINUS Gelar Kampanye “Jaga Jari, Jaga Diri” di SMA N 15 Semarang

0


Campusnesia.co.id - Semarang, 20 November 2024 - Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) sukses menyelenggarakan kampanye  “Jaga Jari, Jaga Diri” di SMA N 15 Semarang. Kegiatan ini mengusung tema jejak digital dan etika bermedia sosial, bertujuan untuk mengedukasi pelajar agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

Acara yang berlangsung pada Rabu, 20 November 2024 ini diikuti oleh 55 siswa kelas 11. Sebagai pembicara utama, kampanye menghadirkan dosen berpengalaman dari UDINUS, Ibu Arni Ernawati, S.Sn., M.Med.Kom. Dalam seminar ini, pelajar diajak untuk memahami pentingnya menjaga jejak digital dengan berhati-hati dalam berkomentar, memposting, maupun mengunggah konten di media sosial.

Seminar ini berlangsung interaktif dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti cerdas cermat dan sesi tanya jawab. Antusiasme para siswa terlihat dari partisipasi aktif mereka selama acara. Wakil Kepala Sekolah SMA N 15 Semarang, Mulyadi Wibowo, S.Pd., turut mengapresiasi kegiatan ini. “Seminar ini sangat relevan dengan kehidupan saat ini yang erat kaitannya dengan teknologi dan media sosial. Kita harus berhati-hati dalam bertindak di dunia digital, dan acara ini membantu siswa memahami hal tersebut,” ujarnya.


Salah satu peserta, Raya, juga menyampaikan kesannya setelah mengikuti seminar. “Menurut saya, sosialisasinya sangat baik karena memberikan informasi yang bermanfaat agar kami dapat lebih cerdas bermedia sosial di masa depan,” ungkapnya.

Melalui kampanye “Jaga Jari, Jaga Diri”, mahasiswa Ilmu Komunikasi UDINUS berharap dapat memberikan dampak positif dan menanamkan nilai-nilai etika bermedia sosial di kalangan pelajar. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa UDINUS dalam mendukung literasi digital di lingkungan sekolah.



Editor:
Achmad Munandar

Komunitas Pemuda Weron People Pasang Banner Waspadai Penyebaran DBD Di Dukuh Weron Tegalharjo Pati

0


Campusnesia.co.idPati, 22 November 2024. Komunitas Pemuda “Weron People” Dukuh Weron Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati memasang banner sosialisasi pencegahan penyebaran nyamuk Demam Berdarah Dengue.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat sore waktu setempat dan selesai menjelang magrib. Sebanyak tiga buah banner berisi ajakan mencegah Demam Berdarah Dengue dipasang di tiga titik strategis yang dilewati warga dengan harapan banyak yang melihat dan melaksanakannya.

Mengutip laman berita rri.co.id (Edisi 15 November 2024). Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati dr Aviani Tritanti Venusia menyebut ada 566 kasus DBD di wilayahnya, 4 penderita di antaranya meninggal dunia. Wabah ini lebih banyak menjangkit anak-anak berusia 7 hingga 13 tahun.

“Kasus tertinggi tercatat di Kecamatan Margoyoso dengan 80 kasus, menyusul Kecamatan  Trangkil 67 kasus, dan Kecamatan Tayu 46 kasus. Kasus DBD tahun ini meningkat dibanding 2023  yang hanya 424 kasus,” katanya.

Dengan latar belakang tersebut Komunitas Pemuda Weron People melakukan kegiatan bakti sosial berupa pemasangan banner pencegahan penyebaran DBD di Dukuh Weron.


“Banner yang kami pasang berisi anjuran untuk mewaspadai penyebaran DBD karena sudah masuk musim penghujan, di dalamnya ada tips 3M Plus, yaitu menguras bak penampungan air, menutup rapat dan mengubur barang bekas yang bisa dijadikan tempat berkembang biak nyamuk. Selain itu juga agar masyarakat senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, menabur bubuk abate, menggunakan obat nyamuk atau kelambu jika perlu, memelihara ikan pemakan jentik dan menutup tempat pakaian kotor. Memang terdengar sepele namun sangat penting dalam upaya bersama mencegah penyebaran DBD di Dukuh Weron” jelas Paminto Ketua Komunitas Pemuda Weron People saat dihubungi wartawan.


Sementara itu bidang Sarana Prasarana Komunitas Weron People Puji Pramono juga menjelaskan disamping pemasangan banner sebagai bentuk pengingat dan menumbuhkan kewaspadaan, mereka juga akan mendorong terlaksananya kerja bakti membersihkan lingkungan dan selokan di setiap RT di Dukuh Weron, “Kita usahakan Dukuh Weron sebisa mungkin tidak ada kasus DBD tahun ini, kalau perlu akan kami usahakan untuk melakukan foging seperti tahun 2023 lalu agar lingkungan benar-benar bebas dari nyamuk aedes aegypti” tuturnya.



Penulis:
Achmad Munandar

Perancangan Ulang Kios Pasar Krempyeng

0


Campusnesia.co.id - Sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Desa Pakintelan, Kecamatan Gunungpati, Semarang. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro, Muhammad Pasha Putra Perdana dari program studi Arsitektur dibawah bimbingan Ir. Bambang Sulistyanto, M. Agr. Sc., Ph.D., IPU. Program yang dilaksanakan adalah merancang ulang kios Pasar Krempyeng, sebuah proyek yang dirancang untuk mengoptimalkan fungsi pasar sekaligus menghadirkan solusi desain yang kontekstual dan berkelanjutan.  

Pasar Krempyeng memiliki peran vital dalam mendukung perekonomian desa, namun kondisi kios yang ada saat ini tidak mampu memenuhi kebutuhan pengguna secara maksimal. Penataan ruang yang kurang efisien, minimnya daya tarik visual menjadi tantangan utama yang harus diselesaikan. Dengan pendekatan arsitektur berbasis kearifan lokal, saya merancang ulang kios ini menggunakan bambu sebagai material utama, yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga mencerminkan karakter lokal Desa Pakintelan.  


Proses Perancangan 
Proses desain dimulai dengan analisis tapak dan konteks lingkungan. Dilakukan studi mendalam terhadap pola sirkulasi pedagang dan pengunjung, alur logistik barang, serta potensi iklim lokal untuk mengintegrasikan elemen desain pasif seperti ventilasi alami dan pencahayaan yang optimal. Data ini kemudian diolah menjadi dasar perancangan yang berorientasi pada efisiensi ruang, kenyamanan termal, dan keberlanjutan material. 


Landasan desain yang dikembangkan meliputi tiga prinsip utama:  

1. Fungsionalitas  
Desain kios dirancang untuk memaksimalkan ruang yang tersedia tanpa mengorbankan fleksibilitas penggunaan. Tata letak modular diterapkan agar dapat disesuaikan dengan kebutuhan pedagang, baik skala kecil maupun menengah.  

2. Keberlanjutan 
Penggunaan bambu sebagai material utama tidak hanya mengurangi jejak karbon tetapi juga memperkuat aspek sosial ekonomi masyarakat lokal. Bambu yang mudah diakses dan diolah di sekitar desa memungkinkan desain ini untuk diimplementasikan secara mandiri oleh warga setempat.  

3. Estetika Kontekstual 
Struktur kios didesain dengan mempertimbangkan harmoni visual dengan lanskap desa. Elemen seperti bentuk atap tradisional dan detail sambungan bambu menonjolkan identitas lokal, menciptakan ruang yang tidak hanya fungsional tetapi juga bernilai estetis.  



Hasil Akhir  
Program ini menghasilkan gambar kerja lengkap dan visualisasi 3D yang dapat digunakan sebagai acuan teknis untuk proses konstruksi. Desain ini dirancang agar dapat direplikasi secara modular dan efisien, dengan pertimbangan aspek teknis seperti konstruksi sederhana, stabilitas struktural, dan daya tahan material bambu.



Editor:
Achmad Munandar

Kenalan dengan Pixellab, Aplikasi Desain Logo Tema Sound Horeg

0


Campusnesia.co.id - Bagi sobat pembaca yang sering melihat pertunjukkan sound horeg baik live maupun di aplikasi youtube, pasti sering melihat logo-logo sound horeg yang bisa dibilang memiliki ciri khas yang sangat unik sekaligus familiar antara logo satu dengan yang lainnya.

Tren logo sound horeg ini tidak hanya di antara pemilik dan pecinta sound dengan suara menggelegar saja. Tren logo ini melebar hingga bidang lain mulai dari nama grup orkes dangdut, usaha sound sistem bahkan bidang-bidang lain di luar dunia yang berkaitan dengan musik dan event.

Tak jarang dijumpai juga logo-logo komunitas pemuda menggunakan tren logo yang sama biasanya dicetak di kaos untuk kegiatan takbir kelilingm karnaval hingga saat menggelar acara dangdutan.


Bagi yang penasaran tren logo ini dibuat dengan apa, jawabannya bukan potoshop, coreldraw atau canva melainkan sebuah aplikasi mobile untuk desain dan editing text bernama Pixellab.

Aplikasi Pixellab merupakan aplikasi yang dapat digunakan dalam pembuatan logo yang berbasis android.

Pixellab bisa diunduh di Google Play Store dan tersedia gratis, namun untuk menggunakan fitur-fitur premium pengguna harus berlangganan seperti Canva.

Dengan editor foto Pixel Lab, pengguna bisa menambahkan teks bergaya, teks 3d, bentuk, stiker, dan menggambar di atas gambar sobatnda tidak pernah semudah ini. Dengan antarmuka yang sederhana dan bersih yang memungkinkan sobat fokus pada apa pun yang sobat lakukan, berbagai pilihan preset, font, stiker, latar belakang, lebih dari 60 opsi unik yang dapat sobat sesuaikan dan tentu saja imajinasi sobat, sobat akan dapat buat grafik yang memukau dan kagumi teman sobat langsung dari ponsel atau tablet sobat.

Link download aplikasi Pixellab di sini

Selain untuk kebutuhan sendiri, dengan aplikasi Pixellab sobat bisa membuka jasa pembuatan desain logo, di desa saya untuk satu logo bisa dikenai harga dari Rp20.000 hingga Rp40.000 dan bisa lebih mahal untuk tema yang lebih rumit.

Jadi bagaimana sudah terjawab rasa penasarannya tentang aplikasi apa yang digunakan untuk membuat logo tema sound horeg kan?

Semoga bermanfaat sampai jumpa.



Penulis
Nandar