[Foto pemasangan lampu jalan tenaga surya Desa Jaten,
Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri]
Campusnesia.co.id - Di era yang semakin maju ini, pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat menjadi sangat penting. Salah satu bentuk teknologi yang sedang berkembang dan mulai diterapkan di berbagai daerah adalah panel surya. Teknologi ini memanfaatkan energi matahari sebagai sumber daya yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Inovasi ini diangkat sebagai salah satu program kerja monodisiplin Kelvin Gibran Arya Dwiangga selaku mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro di Desa Jaten, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, dengan tujuan utama mengurangi risiko kecelakaan di jalan yang disebabkan oleh minimnya penerangan serta memperkenalkan penggunaan energi terbarukan.
Penerangan jalan yang kurang memadai merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas, terutama di malam hari. Kurangnya cahaya di jalanan membuat pengendara sulit melihat kondisi jalan, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan. Melihat permasalahan ini, tim KKN di Desa Jaten menginisiasi pemasangan lampu penerangan jalan berbasis panel surya di Dusun Majan, sebagai upaya untuk mengatasi masalah tersebut.
Program kerja ini dimulai pada tanggal 5 Agustus 2024 dengan pelaksanaan pemaparan materi dan pembekalan kepada warga Dusun Majan mengenai pentingnya pemanfaatan teknologi panel surya untuk penerangan jalan. Edukasi ini bertujuan agar masyarakat tidak hanya memahami cara kerja dan manfaat dari panel surya, tetapi juga menyadari pentingnya beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan.
Pada tanggal 6 Agustus 2024, tim KKN bersama warga setempat mulai melakukan pembuatan sabuk besi yang digunakan sebagai penopang lampu panel surya. Persiapan ini sangat penting untuk memastikan bahwa lampu yang akan dipasang memiliki kestabilan dan mampu berfungsi dengan optimal dalam jangka waktu lama.
Puncak dari program kerja ini adalah pada tanggal 7 Agustus 2024, di mana dilakukan pemasangan lampu panel surya bersama Kepala Dusun Majan di salah satu jalan utama Dusun Majan yang sering dilalui oleh pengendara dan membutuhkan penerangan. Lokasi ini dipilih karena tingginya frekuensi lalu lintas di area tersebut, sehingga diharapkan pemasangan lampu panel surya ini dapat langsung memberikan manfaat nyata bagi keselamatan pengguna jalan.
[Foto proses pemasangan lampu jalan tenaga surya]
Hasil dari pemasangan lampu panel surya ini sangat dirasakan oleh warga Dusun Majan. Jalan yang sebelumnya gelap kini menjadi terang, sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh minimnya penerangan. Selain itu, warga juga mulai mengenal dan memahami pentingnya pemanfaatan energi terbarukan. Dengan adanya contoh nyata seperti ini, diharapkan Desa Jaten dapat mengembangkan dan mengaplikasikan teknologi panel surya secara lebih luas di masa mendatang.
Tidak hanya memberikan manfaat bagi keselamatan lalu lintas, penggunaan panel surya ini juga membawa dampak positif bagi lingkungan. Dengan memanfaatkan energi matahari, sistem penerangan jalan ini tidak lagi bergantung pada listrik konvensional yang menggunakan bahan bakar fosil. Ini berarti, selain hemat energi, teknologi ini juga berkontribusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
Pemerintah Desa Jaten menyambut baik inovasi ini dan melihat potensi besar untuk mengangkat program ini sebagai bagian dari rencana jangka panjang dusun dalam mengganti sistem penerangan jalan dengan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Penerapan teknologi panel surya untuk penerangan jalan di Dusun Majan menjadi bukti nyata bahwa teknologi bisa memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat, serta mendorong transisi menuju penggunaan energi yang lebih berkelanjutan.
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar