Campusnesia.co.id - Dalam suatu keluarga, tidak jarang muncul berbagai persoalan. Salah satu persoalan yang paling umum adalah permasalahan keuangan. Ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kurangnya perencanaan keuangan yang efektif, serta tidak adanya evaluasi rutin terhadap kondisi keuangan dapat menjadi beban berat yang mengancam keharmonisan rumah tangga. Di sinilah peran ibu rumah tangga sebagai pengelola keuangan menjadi sangat penting dalam menjaga keharmonisan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, ibu rumah tangga perlu memiliki pemahaman yang baik tentang pengelolaan keuangan, mulai dari penyusunan anggaran, pencatatan pengeluaran, hingga strategi menabung dan berinvestasi. Keterampilan ini tidak hanya membantu dalam memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi, tetapi juga membangun ketahanan finansial yang dapat menjadi penyangga di masa-masa sulit. Selain itu, komunikasi yang terbuka dengan anggota keluarga lainnya mengenai kondisi keuangan dan prioritas anggaran sangatlah penting. Dengan begitu, setiap anggota keluarga dapat berkontribusi dalam menjaga keseimbangan keuangan rumah tangga. Peran aktif ibu rumah tangga dalam mengelola keuangan bukan hanya kunci untuk menjaga keharmonisan, tetapi juga fondasi untuk menciptakan masa depan yang lebih stabil dan sejahtera bagi seluruh keluarga.
Menanggapi hal tersebut, Dhanis Daffa Pradana, mahasiswa S-1 Akuntansi Universitas Diponegoro (UNDIP) melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengambil inisiatif untuk membantu masyarakat dengan memperkenalkan penggunaan aplikasi smartphone yaitu Pengelola Uang sebagai alat pengelolaan keuangan yang efektif dan efisien. Kegiatan ini diadakan pada Selasa, 6 Agustus 2024, di rumah salah satu anggota ibu PKK Dukuh Ringinptu dan dihadiri oleh semua anggota PKK Dukuh Ringinpitu.
Program kerja ini diwujudkan dalam bentuk pelatihan penggunaan aplikasi Pengelola Uang. Pelatihan difokuskan pada pengenalan dan pemanfaatan aplikasi Pengelola Uang untuk mencatat serta mengelola pengeluaran serta pemasukan rumah tangga. Materi yang disampaikan juga mencakup cara membuat rencana anggaran, mengelola tabungan, dan memantau perkembangan keuangan keluarga secara berkala. Selain itu, peserta pelatihan juga diberikan pemahaman tentang perbedaan antara kebutuhan dan keinginan. Mahasiswa menekankan pentingnya memprioritaskan kebutuhan pokok keluarga, seperti pangan, pendidikan, dan kesehatan, dibandingkan dengan keinginan yang bersifat konsumtif. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari ibu-ibu PKK Dukuh Ringinpitu yang hadir sebagai peserta.
Aplikasi Pengelola Uang dirancang untuk membantu pengguna dalam mencatat aset dan utang, menyusun anggaran, serta memantau pemasukan dan pengeluaran. Aplikasi ini juga menyediakan fitur laporan disertai grafik yang menggambarkan kondisi keuangan penggunanya berdasarkan transaksi pengeluaran dan pemasukan yang sudah dicatat. Selain itu, aplikasi Pengelola Uang juga menghadirkan fitur rencana tabungan untuk memotivasi penggunanya dalam hal menabung. Untuk mendukung pengenalan aplikasi ini, tim KKN UNDIP juga menyusun booklet atau modul yang berisi panduan lengkap tentang cara menggunakan aplikasi, termasuk cara mencatat aset dan utang, membuat anggaran, mencatat transaksi pemasukan dan pengeluaran, serta memantau kondisi keuangan. Modul ini diharapkan menjadi alat bantu bagi ibu-ibu rumah tangga dalam memahami dan memanfaatkan aplikasi Pengelola Uang secara efektif.
Respon positif dari peserta pelatihan menunjukkan bahwa program ini berjalan dengan baik dan diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat Kelurahan Sragi. Mahasiswa KKN UNDIP berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberikan edukasi yang dibutuhkan warga dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka selama masa KKN berlangsung.
Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya pengaturan anggaran dan pencatatan keuangan yang teratur dalam rumah tangga sehingga mampu menciptakan kestabilan finansial dan menghindari potensi masalah ekonomi di masa depan. Dengan adanya aplikasi Pengelola Uang dan panduan yang diberikan, masyarakat diharapkan dapat lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka termasuk pendapatan dan pengeluaran sehari-hari, serta termotivasi untuk menabung demi masa depan yang lebih sejahtera. Program ini juga diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam mengelola keuangan rumah tangga mereka, serta menjadi langkah awal menuju terciptanya masyarakat yang lebih stabil secara finansial.
Penulis:
Dhanis Daffa Pradana
Sumber:
Liputan Langsung
Editor:
Achmad Munandar