Profile Klub Sepak Bola AC Milan, Tim Tersukses Pertama dalam Sejarah Sepak Bola Italia

0
 


Campusnesia.co.id - Associazione Calcio Milan atau sering disebut juga sebagai A.C. Milan, adalah klub Italia yang berbasis di Milan, Lombardia, yang bermain di Serie A. Mereka bermain dengan seragam bergaris merah-hitam dan celana putih (kadang-kadang hitam), sehingga dijuluki Rossoneri ("merah-hitam"). 

Milan adalah tim tersukses pertama dalam sejarah persepak bolaan Italia, menjuarai Serie A 19 kali dan Piala Italia 5 kali. Klub besar Eropa ini adalah peraih 7 tropi UCL dan 19 Scudetto Liga Italia. Banyak pemain bintang besar pernah mengisi skuad klub ini seperti trio Belanda (Marco Van Basten, Ruud Gullit, Frank Rijkard), Paolo Maldini, George Weah, Shevcenko, Nesta, Ronaldinho, Rivaldo, Ronaldo, Bierhoff, Cafu, Savicevic, Boban, Seedorf, Abbiati, Dida, Baresi, dan lain-lain.

AC Milan adalah klub tersukses ke-4 di dunia sepak bola dalam hal jumlah piala internasional bersama Boca Juniors dengan 18 gelar resmi dari UEFA dan FIFA dibawah Real Madrid, FC Barcelona. Milan telah memenangkan rekor tiga Piala Interkontinental dan setelah penggantinya, Piala Dunia Antarklub FIFA.

Milan juga memenangkan Piala Liga Eropa/Champions tujuh kali. yang kedua setelah Real Madrid. Mereka juga memenangkan rekor Piala Super UEFA lima kali dan Piala Winners UEFA dua kali.

Milan memenangkan setiap kompetisi besar di mana ia telah berkompetisi, terkecuali untuk Liga Eropa UEFA (dalam kompetisi ini mereka telah kehilangan dua semifinal pada tahun 1972 dan pada tahun 2002). Secara domestik, dengan 19 gelar liga. Milan adalah gabungan kedua klub paling sukses di Serie A di belakang Juventus (31 gelar), bersama dengan rival lokal Inter. Mereka juga telah memenangkan Coppa Italia lima kali, serta rekor tujuh kemenangan Supercoppa Italiana.

Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards dan Herbert Kilpin, seorang ekspatriat Inggris. Sebagai penghormatan terhadap asal usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.

Laga kandang Milan dimainkan di San Siro, juga dikenal sebagai Stadion Giuseppe Meazza. Stadion yang dimiliki bersama dengan Inter, merupakan yang terbesar di sepak bola Italia, dengan total kapasitas 80.018.

Inter dianggap rival terbesar mereka, dan pertandingan antara kedua tim disebut Derby della Madonnina, yang merupakan salah satu derbi yang paling diikuti di dunia sepak bola. Pada 2010, Milan adalah ketiga tim yang paling didukung di Italia, dan ketujuh tim yang paling didukung di Eropa, menjelang tim lain Italia.

Pemilik klub sebelumnya adalah mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, dan wakil presiden adalah Adriano Galliani. Klub ini adalah salah satu yang terkaya dan paling berharga di sepak bola Italia dan dunia. Itu adalah anggota pendiri yang kini tidak berfungsi G-14 kelompok klub sepak bola terkemuka Eropa serta penggantinya, Asosiasi Klub Eropa.


Warna kostum kebanggaan Milan adalah merah-hitam,atau dalam bahasa Italia: Rossoneri, namun anehnya, di ajang final suatu kompetisi yang tidak memakai format kandang-tandang (contoh:Liga Champions), Milan selalu memakai warna kostum putih. Tradisi ini dipercaya membawa keberuntungan untuk Milan. 

Dengan enam kali menang dari delapan laga final Liga Champions berkostum putih (hanya kalah melawan Ajax pada 1995 dan Liverpool pada 2005) membuat tradisi ini semakin kukuh dipertahankan. Selain kedua kostum Milan (merah-hitam dan putih), Milan memiliki kostum ketiga (third kit) berwarna hitam dengan sentuhan garis merah di beberapa bagian.

Untuk "beberapa tahun" belakangan, lambang Milan memakai sentuhan bendera Milan (flag of Milan), yaitu lambang yang terlihat seperti lambang salib berwarna merah pada lambang Milan, yang aslinya adalah bendera dari Saint Ambrose. 

Panggilan Milan yang lainnya, Il Diavolo Rosso (setan merah) berasal dari lambang bintang yang dikenakan Milan di atas lambang klubnya. Bintang tersebut dikenakan Milan pada 1979 karena Milan sudah memenangkan lebih dari sepuluh gelar lokal (scudetto Serie A). Saat ini, lambang klub Milan adalah untuk dipersembahkan kepada bendera Comune di Milano, dengan singkatan ACM di atas dan tahun berdirinya 1899 di bawah.

A.C. Milan didirikan sebagai Klub Kriket dan Sepak bola Milan pada 16 Desember 1899 oleh ekspatriat Inggris, Alfred Edwards dan Herbert Kilpin, yang datang dari kota Inggris Nottingham. Untuk menghormati asal usul bahasa Inggris, klub telah mempertahankan ejaan bahasa Inggris dari nama kota, yang bertentangan dengan ejaan Italia Milano yang terpaksa menanggung bawah rezim fasis. Milan memenangkan kejuaraan Italia pertama pada 1901 dan dua lagi secara beruntun pada tahun 1906 dan 1907. 

Pada tahun 1908, Milan mengalami perpecahan yang disebabkan oleh perselisihan internal atas penandatanganan pemain asing, yang menyebabkan pembentukan tim lain Milan berbasis, F.C. Internazionale Milano.

Setelah pemisahan, Milan menyentuh kejuaraan di 1910-11 dan 1911-12 (kedua kejuaraan dimenangkan oleh Pro Vercelli), sedangkan pada tahun 1916, Rossoneri menempatkan di papan pengumuman Piala federal. Pada musim berikutnya tim memenangkan kejuaraan daerah dua kali tetapi gagal untuk mendapatkan kesuksesan dalam tahap nasional.


Era Pelatih Ancelotti

Terim digantikan oleh Carlo Ancelotti, meskipun rumor bahwa Franco Baresi akan menjadi manajer baru. Terlepas dari masalah cedera pemain belakang Paolo Maldini, Ancelotti berhasil dan mengakhiri musim 2001-02 dalam peringkat empat, tempat terakhir untuk di Liga Champions. Starting XI pada saat itu adalah Cristian Abiatti; Cosmin Contra, Alessandro Costacurta, Martin Laursen, Kakha Kaladze, Gennaro Gattuso, Demetrio Albertini, Serginho; Manuel Rui Costa; Andriy Shevchenko, Filippo Inzaghi. 

Ancelotti membawa Milan meraih gelar juara Liga Champions pada musim 2002-03 ketika mengalahkan Juventus lewat drama adu penalti di Manchester, Inggris. Milan terakhir kali meraih gelar prestisus dengan merebut juara Liga Italia pada musim kompetisi 2003-04 sekaligus menempatkan penyerang Andriy Shevchenko sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Italia, maka Rossoneri-pun semakin ditakuti.

Pada musim 2004-05 Milan mengakhirinya tanpa gelar sama sekali. Setelah kandas di babak perempat final Coppa Italia oleh Udinese Calcio dan kalah bersaing dengan Juventus di pentas Serie A, Milan harus pulang dari Istanbul dengan tangan hampa setelah takluk dari Liverpool secara dramatis di laga Final Liga Champions UEFA 2005. 

Pada laga tersebut Milan berhasil unggul 3-0 di babak pertama lewat gol cepat Paolo Maldini pada detik ke-52 dan sepasang gol Hernan Crespo pada menit ke-38 dan 42. Namun kelengahan, kecerobohan dan seolah tak belajar dari pengalaman mereka kala dikalahkan oleh Deportivo La Coruna pada babak perempat final Liga Champions edisi sebelumnya (kala itu Milan berhasil menang 4-1 di leg 1 namun kalah 0-4 di leg kedua) membuyarkan harapan mereka untuk merengkuh gelar ke-7 mereka di pentas tertinggi ranah Eropa tersebut.

 Liverpool berhasil menyamakan kedudukan pada babak kedua yang masing-masing dicetak oleh sang kapten Steven Gerrard, Vladimír Šmicer, dan Xabi Alonso dalam kurun waktu hanya 6 menit (52', 54', dan 60') memaksa laga harus diselesaikan hingga adu penalti. Andriy Shevchenko yang menjadi pahlawan Milan memenangi gelar ke-6 di Old Trafford dua musim sebelumnya kini menjadi pecundang, setelah sebelumnya gagal mengonversi peluang emas menjadi gol pada babak tambahan ia pun gagal mengeksekusi penalti kala tendangannya berhasil diblok oleh Jerzy Dudek dan memastikan trofi jatuh ke tangan klub asal Inggris tersebut.

Pada musim kompetisi Liga Italia Serie A 2006-07, Milan terkait dengan skandal calciopoli yang mengakibatkan klub tersebut harus memulai kompetisi dengan pengurangan 8 poin. Meskipun begitu, publik Italia tetap berbangga karena di tengah rusaknya citra sepak bola Italia akibat calciopoli, Milan berhasil menjuarai kompetisi sepak bola yang paling bergengsi di dunia, Liga Champions. 

Hasil itu didapat setelah Milan menaklukkan Liverpool 2-1 lewat dua gol Filippo Inzaghi. Gelar inipun menuntaskan dendam Milan yang kalah adu penalti dengan Liverpool dua tahun silam. Gelar pencetak gol terbanyakpun disabet pemain genius Milan, Kaká dengan torehan 10 gol. Pada pertengahan musim, Milan mendatangkan mantan pemain terbaik dunia, Ronaldo dari Real Madrid untuk memperkuat armada penyerang mereka setelah penyerang muda Marco Borriello dihukum karena terbukti doping.

Musim 2007-08, Milan terpaksa bermain di kompetisi Piala UEFA setelah hanya berhasil menduduki peringkat ke-5 dibawah Fiorentina dengan selisih 2 poin. Dalam pertandingan Serie A yang terakhir, Milan menang 4-1 atas Udinese, tetapi pada saat bersamaan, Fiorentina juga menang atas Torino dengan skor 1-0 yang akhirnya posisi kedua tim tak ada perubahan. 

Untuk memperbaiki performa di musim berikut (2008-09), Milan membeli sejumlah pemain baru, di antaranya Mathieu Flamini dari Arsenal, serta Gianluca Zambrotta juventus dan Ronaldinho yang berasal dari Barcelona.

Pada transfer paruh musim 2008-09, Milan mendatangkan David Beckham dengan status pinjaman dari klub sepak bola Amerika Serikat LA Galaxy.


Sumber:
- https://id.wikipedia.org/wiki/A.C._Milan
- https://www.acmilan.com/en



Reportase KKN: Mahasiswa Undip Adakan Pelatihan Pembuatan dan Pengaplikasian Obat Herbal Untuk Ternak

0

 

Campusnesia.co.idKlaten 29/01/2023. Tanaman obat keluarga (TOGA) biasanya banyak ditanam di pekarangan rumah yang bisa dimanfaankan sebagai obat ternak, namun masyarakat belum memanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) yang melimpah untuk mengatasi berbagai penyakit pada ternak. 

Hal ini seharusnya peternak dapat memanfaatkan tanaman obat lokal sebagai obat tradisional yang disebut obat herbal. Obat herbal dapat diberikan dalam bentuk larutan melalui air minum atau dalam bentuk tepung yang dicampur kedalam ransum sebagai makanan tambahan (feed suplement). Jamu ternak yang diberikan terdiri dari kombinasi beberapa tanaman obat yang mengandung zat aktif, yang berfungsi sebagai anti viral, antibiotik, dan antibakteri. 

Berdasarkan penelitian/ pengujian jamu ternak pada skala laboratorium, diperoleh bahwa ternak unggas yang diberi jamu ternak ternyata memiliki angka mortalitas yang rendah (dibawah 10%), ayam lebih sehat, lebih ramah lingkungan (bau amonia dari kotoran berkurang), lemak abdominalnya lebih sedikit, dan penggunaan pakannya lebih efisien dan ekonomis. Jamu untuk unggas biasanya menggunakan bahan-bahan herbal semisal jahe, kencur, kunyit, temulawak, temu hitam, sambiloto, bawang putih, serai wangi, dan daun sirih.


Berdasarkan survei yang dilakukan, peternak yang ada di Desa Pugeran, peternak belum memanfaatkan tanaman obat keluarga (TOGA) dan kurang memperhatikan kesehatan ternaknya dikarenakan harus membeli obat di toko peternakan terlebih dahulu ketika ternak sakit.

Oleh karena itu masalah ini menjadi potensi sekaligus solusi dalam mengatasi masalah kesehatan ternak guna berjalannya suatu usaha peternakan, disamping itu jamu ternak dapat dibuat sendiri oleh peternak sehingga harganya lebih murah bila dibandingkan dengan harga obat pabrik, khasiatnya cukup ampuh untuk mencegahan maupun mengobati penyakit ternak unggas, ujar Wahyu Tri Jatmiko mahasiswa dari Universitas Diponegoro. Mahasiswa tersebut memberikan sosialisasi dan pelatihan pembuatan obat herbal yang dilakukan di halaman rumah pak bayan dengan peternak sebagai partisipannya. 

Peternak yang menghadiri sosialisasi tersebut sangat tanggap dan antusias karena sosialisasi ini berisi pelatihan pembuatan dan pengaplikasian obat herbal untuk ternak yang sangat penting demi kelangsungan usaha mereka.

Mahasiswa KKN Gandeng Kader Membangun Desa Peduli ASI Eksklusif

0
 


Campusnesia.co.idKlaten, 8/2/23. Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik yang bisa ibu berikan untuk bayi. Tidak heran apabila World Health Organization (WHO) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) sangat menyarankan bayi hanya diberikan ASI tanpa tambahan makanan dan minuman lainnya sejak lahir hingga usia 6 bulan. 

Itulah yang disebut dengan ASI eksklusif. ASI dapat mencukupi kebutuhan bayi untuk 6 bulan pertama. Diatas usia 6 bulan, ASI saja tidak lagi mencukupi kebutuhan bayi sehingga perlu diberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI) dan ASI terus diberikan hingga anak usia 2 tahun. 

Namun, pada kenyataannya tidak semudah itu Ibu dapat memberikan ASI eksklusif terhadap bayinya. Adanya mitos yang beredar, kurangnya produksi ASI, dan kurangnya dukungan keluarga menjadi beberapa kendala yang dapat memengaruhi pemberian ASI eksklusif. 

Seperti halnya yang terjadi di Desa Soka, desa yang terletak di bagian barat Kabupaten Klaten Kecamatan Karangdowo. “Hampir 50% Ibu menyusui di sini tidak memberikan ASI eksklusif mbak, kebanyakan karena produksi ASI nya kurang dan minimnya dukungan dari pihak keluarga”, tutur Bidan Desa setempat.

Terdapat banyak mitos yang beredar di masyarakat khususnya di Desa Soka yang menghambat pemberian ASI eksklusif. Salah satu mitos tersebut adalah anggapan bahwa menyusui membuat payudara menjadi kendur faktanya payudara kendur terjadi bukan karena proses menyusui. Namun, sejatinya disebabkan oleh beberapa hal, seperti usia, frekuensi kehamilan, ukuran payudara yang memang besar sebelum hamil. 


Kondisi tersebut melatarbelakangi mahasiswa KKN Undip Tim 1 Desa Soka, Rizki Alfitri Ramadhani dari Fakultas Kesehatan Masyarakat mencetuskan program kerja monodisiplin yaitu “Gerakan Desa Peduli ASI Eksklusif”. Program tersebut terbentuk atas arahan dan bimbingan dari dosen pembimbing lapangan Bapak Thomas, Bapak Fajrin, dan Ibu Dina.

Program berupa  edukasi dan pembinaan mengenai “Gerakan Desa Peduli ASI Eksklusif” telah dilaksanakan pada tanggal 3 Februari 2023. Dengan menggandeng kader, gerakan tersebut diharapkan dapat menjadi solusi kurang maksimalnya pemberian ASI. 

Kader dibina untuk dapat memberikan motivasi dan dukungan psikologis kepada ibu beserta keluarganya sehingga mampu menumbuhkan rasa percaya diri pada ibu, pengadaan kelas ibu hamil dan ibu menyusui sebagai tempat bertukar pengalaman dan berdiskusi, termasuk kunjungan rumah kepada ibu yang baru melahirkan terkait pemberian ASI eksklusif. Kegiatan ditutup dengan pemberian leaflet ASI eksklusif dan tanaman katuk sebagai salah satu upaya untuk memperbanyak produksi ASI. 

Mahasiswa KKN Undip Lakukan Pelatihan Pengukuran Antropometri Sebagai Upaya Penurunan Angka Stunting

0
 


Campusnesia.co.id - Klaten 08/02/202, Babadan menjadi salah satu lokasi KKN Tim I Universitas Diponegoro yang terletak di Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten. 

Berdasarkan data studi strategis Indonesia prevalensi stunting di Provinsi Jateng yaitu 20,9 persen sedangkan di Klaten sebanyak 15,8 persen, sedangkan data menurut hasil penimbangan serentak bulan Agustus 2022 prefaransi stunting di kabupaten klaten sebanyak 10,7 persen, mengalami penurunan 5,1 persen dalam satu tahun.
 
Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk membantu menurunkan prevalensi stunting adalah dengan memanfaatkan Posyandu sebagai layanan Kesehatan yang paling dekat dengan masyarakat terutama terkait Kesehatan ibu dan anak. 

Pengetahuan dan keterampilan kader menjadi pendukung keberhasilan setiap program di posyandu. Kader diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang tepat dalam melakukan tugas pemantauan dan pengukuran, menyediakan informasi serta memberikan pelayanan kepada masyarakat.


Pada Rabu, 8 Februari 2023, Fajar Tri Ayuningtiyas selaku Mahasiswa KKN Tim I Unniversitas Diponegoro mengadakan Pelatihan Pengukuran Antropometri untuk kader posyandu Desa Babadan sebagai program monodisiplinnya. 

Peserta dalam program kerja ini adalah kader posyandu dari masing-masing dusun dengan jumlah peserta 15 orang. Media yang digunakan pada program kerja ini adalah Powerpoint dan alat pengukuran antropometri.

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa memaparkan mengenai alat-alat untuk mengukur antropometri balita, cara penggunaannya, dan kader posyandu mempraktikkan. Praktik pengukuran antropometri yang dilakukan adalah pengukuran tinggi badan, panjang badan, berat badan, lingkar kepala, lingkar lengan atas, dan pelatihan penentuan status gizi menggunakan z-score. Peserta dengan antusias mengikuti kegiatan tersebut, mereka aktif dalam bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh mahasiswa.

Antisipasi Maraknya Cyber Crime, Mahasiswa KKN Undip Ajak Remaja Desa Kupu Bijak Bersosial Media

0
 


Campusnesia.co.id - Bagus Wahyudi mengajak remaja Desa Kupu, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial melalui program kerja KKN yang ia usung.

Sabtu, 28 Januari 2023, melalui forum posyandu remaja Desa Kupu, Bagus, mahasiswa KKN UNDIP menerapkan sistem komunikasi verbal dalam bentuk diskusi mengenai bahaya berita bohong atau lebih dikenal dengan istilah Hoaks.

Forum diskusi tersebut didukung oleh pemanfaatan komunikasi visual dengan media poster yang sekaligus menjadi luaran dari program KKN yang sedang ia jalankan.

“Saya mencoba memasuki remaja-remaja tersebut dengan pendekatan persuasif melalui diskusi santai agar apa yang ingin saya sampaikan lebih mudah diterima oleh mereka”, ucap Bagus selaku penanggung jawab program KKN edukasi bahaya berita Hoaks dan bagaimana cara mencegahnya.

Cara edukasi yang diterapkan oleh Bagus Wahyudi mahasiswa KKN UNDIP tersebut terbilang cukup efektif, karena para remaja lebih nyaman berdiskusi dengan santai tanpa ada perasaan tertekan.


“Ya menurut saya anak-anak lebih mudah menerima materi jika dibuat santai, sambal guyon, makan atau minum”, ucap Eva selaku pengurus posyandu remaja Desa Kupu.

Penguatan materi bahaya cyber crime oleh mahasiswa KKN UNDIP tersebut disusul dengan kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa, 31 Januari 2023 di Mts Al-Amin. Kegiatan tersebut mengusung tema Bahaya Penggunaan Bahasa Kasar di Media Sosial.

“Sasaran pada program ini masih sama, yaitu remaja usia di atas 12 tahun, kebetulan kali ini saya memilih siswa MTS”, ucap Bagus menjelaskan sasaran program kerjanya.

MTS Al-Amin berada dilingkungan pondok pesantren, meskipun di pondok pesantren biasanya tidak diperkenankan membawa gadget, akan tetapi menurut Bagus justru siswa-siswi pondok itu masih banyak yang belum memahami tentang penggunaan media sosial yang baik dan benar.

Ia mengkhawatirkan siswa-siswi pondok pesantren tersebut mudah terpancing karena ketidaktahuan mereka akan bahaya penggunaan bahasa kasar di media sosial. Maka dari itu, tercetuslah program kerja yang disasarkan pada remaja khususnya siswa-siswi MTS Al-Amin.
Pemberdayaan terhadap bahaya berkata kasar di media sosial tersebut diterima dengan baik oleh pengurus Ponpes Al-Amin, ia berkata bahwa perlu adanya edukasi sejak dini agar tidak mudah terjerumus ke dalam lubang hitam cyber crime.

“Memang biasanya santri-santri kami, masih sering ditemui kasus kalau di rumah, waktu pegang HP, masih banyak yang berkata kasar, baik di grup maupun di status”, ucap Abah Ali, pemilik Pondok Pesantren Al-Amin.

Baik pihak siswa-siswi maupun pengurus Ponpes menyambut baik kedatangan dan pemberdayaan yang diberikan oleh mahasiswa KKN UNDIP di Desa Kupu.

Mahasiswa KKN UNDIP Manfaatkan Internet Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Inggris

0
 


Campusnesia.co.id - Mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP 2022/2023 Desa Kupu Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, melaksanakan program kerja edukasi manfaat belajar Bahasa inggris di internet dan tips belajar Bahasa inggris dengan cepat di pondok pesantren Al-Amin. Mereka memanfaatkan metode mengajar di kelas untuk membantu para siswa di pondok pesantren Al-Amin mendapatkan pengetahuan bahasa inggris yang lebih luas.

Minggu, 22 Januari 2023 mahasiswa KKN Undip tersebut mengunjungi pondok pesantren Al-Amin di Desa Kupu. Kunjungan tersebut dilakukan guna memulai langkah awal untuk menjalin hubungan kerja sama antara mahasiswa KKN UNDIP dengan pondok pesantren Al-Amin.

“Iya, jadi kami sudah melakukan survey ke lokasi pondok pesantren untuk mengenalkan diri dan meyampaikan rencana program kerja yang akan kami laksanakan”, ucap Vazlam KKN UNDIP Desa Kupu.

Survei yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UNDIP disambut dengan baik oleh Bapak Ali selaku pemilik sekaligus pengurus pondok pesantren Al-Amin. Ia tertarik dengan rencana program kerja yang akan dilakukan oleh mahasiswa KKN UNDIP.


Bapak Ali mengatakan, “Saya senang kedatangan kalian membantu Pondok Pesantren Al-Amin untuk meningkatkan pengetahuan Bahasa inggris untuk para siswa.” Mahasiswa KKN UNDIP kemudian mengatakan rencana progam kerja yang akan dilaksanakan di tempat pondok pesantren Al-Amin tersebut.

Progam kerja yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UNDIP di tempat pondok pesantren yaitu memperluas pengetauan Bahasa inggris di internet dan bagaimana tips belajar Bahasa inggris supaya cepat bisa. Selain itu mahasiswa KKN UNDIP berencana membuatkan poster yang akan ditempelkan di mading pondok pesantren Al-Amin dan di berikan kepada siswa pondok pesantren Al-Amin. 

“Jadi rencana progam kerja kami akan membuatkan poster edukasi manfaat belajar Bahasa inggris di internet dan Tips belajar Bahasa inggris dengan cepat dan kami akan membuatkan”, ucap Vazlam, mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu. 

Dengan rencana progam ini, siswa dapat mengetahui manfaat belajar Bahasa inggris di internet dan mendapatkan tips untuk belajar Bahasa inggris dengan baik dan benar. Dengan adanya rencana progam ini siswa dapat menguasai pengetahuan bahasa inggris di era globalisasi ini. 

Dengan mengedukasi secara langsung ke tempat pondok pesantren Al-Amin siswa dapat jelas mengerti dan dapat bertanya jika mereka ada yang belum paham. Penggunaan cara ini dilakukan lebih efektif bertemu secara langsung dengan para siswa dan dapat belajar bersama-sama. 

Progam Kerja dikerjakan secara bertemu langsung, pengerjaan didahului dengan mengajar bahasa inggris kepada para siswa. Yang kemudian dilanjutkan mengedukasi manfaat belajar bahasa inggris di internet.

Pembagian poster untuk para siswa dilakukan sebelum mengedukasi agar para siswa dapat melihat manfaat apa saja belajar bahasa inggris di internet di poster tersebut. Para siswa melihat poster dan memperhatikan edukasi manfaat belajar bahasa inggris di internet dari mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu.

“Kita disini ingin memberitahu apa saja manfaat belajar bahasa inggris di internet. Beberapa manfaatnya yaitu banyak modul yang diberikan secara cuma-cuma, belajar dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja, lebih bisa mengusai teknologi, belajar bisa lebh efektif, dan tetentunya menambah wawasan lebih di internet”, ucap Vazlam mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu 

Selesai mengedukasi manfaat belajar bahasa inggris di internet mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu melanjutkan membagikan tips cara belajar bahasa inggris dengan cepat. Mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu menjelaskan dan sambil memperlihatkan poster bagaimana cara belajar bahasa inggris dengan cepat kepada siswa pondok pesantren Al-Amin. 

“Jadi ini beberapa tips yang bisa kami bagikan untuk belajar bahasa inggris dengan cepat, diantaranya berbicara dengan penutur asli, jangan pernah mengatakan kata-kata negatif kepada diri sendiri, baca apa pun yang bisa kamu dapatkan, perhatikan kosa kata baru, aktif dan banyak bertanya, dan mulailah dengan yang benar-benar kamu butuhkan saat belajar bahasa inggris. Dengan belajar sambil mengingat tips ini, belajar bahasa inggris kalian tentunya kan semakin lancar”, ucap Vazlam mahasiswa KKN UNDIP Desa Kupu.

Poster tips belajar bahasa inggris dengan cepat ditempelkan di mading pondok pesantren Al-Amin. Tujuannya untuk para siswa pondok pesantren Al-Amin bisa mengingat bagaimana caranya belajar bahasa inggris agar cepat bisa. 


Mahasiswa KKN Undip Lakukan Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bengkel Otomotif

0
 


Campusnesia.co.id - Kamis (26/01/23) Dalam rangka menghindari terjadinya kecelakaan kerja pada proses pengerjaan di bengkel mobil, montir perlu mengetahui pentingnya K3 dan tindakan yang harus diambil agar proses pengerjaan di bengkel tersebut berjalan dengan baik.

Setelah melakukan survei di Bengkel Zent Motor didapatkan hasil bahwa para montir tidak menggunakan APD sesuai dengan anjuran K3. Hal ini bisa mengakibatkan terjadinya kecelakaan kerja pada saat proses pengerjan di bengkel.

Berawal dari keprihatinan terhadap masalah tersebut, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2022/2023, Shalfa Selo Mitha Saputro membuat sebuah program sebagai penunjang penerapan K3 di Bengkel Zent Motor yang berlokasi di belakang Balai Desa Sumberagung. Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian program kerja dari Mahasiswa KKN Tim 1 Undip di Desa Sumberagung, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali.

K3 merupakan akronim dari Keselamatan dan Kesehatan Kerja, yaitu semua kondisi dan faktor yang dapat berdampak pada keselamatan dan kesehatan kerja tenaga kerja maupun orang lain di tempat kerja. 


Tujuan tindakan K3 di bengkel otomotif untuk mencegah risiko kecelakaan di bengkel sehigga penggunaan alat lebih optimal dan menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisiensi. 

Dalam hal ini yang harus di perhatikan dalam pada saat bekerja di bengkel otomotif sebagai berikut:
1. Gunakan wearpack agar pakaian tidak mudah tersangkut mesin

2. Gunakan pelindung kepala agar rambut tidak mudah tersangkut mesin

3. Gunakan sarung tangan untuk melindungi tangan dari tergores, panas dan bahan berbahaya.

4. Gunakan sepatu safety untuk melindungi kaki agar tidak terjadi cedera kaki

5. Selalu siap alat perkakas agar mudah mencari alat untuk pekerjaan di bengkel

Pentingnya memperhatikan keselamatan dalam bengkel otomotif disebabkan oleh bahaya seperti pada proses pengerjaan mobil. Setelah diadakannya sosialisasi mengenai pentingnya K3 di Bengkel Zent Mobil, diharapkan setiap montir lebih memperhatikan tata cara yang benar dalam melakukan proses pengerjaan mobil, agar keselamatan dan kesehatan kerja dapat terwujud.

Mahasiswa KKN Undip Perkenalkan Seni Arsitektur Pada Siswa-siswi RA di Desa Kupu

0
 


Campusnesia.co.idDalam rangka Kuliah Kerja Nyata (KKN), Fiqoh Annisa Maskur, mahasiswa program studi (Prodi) arsitektur Universitas Diponegoro (Undip), melaksanakan program keilmuannya di Desa Kupu, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal. 

Bidang arsitektur dengan ruang lingkup yang luas membuat KKN di bidang ini memiliki program yang bervariasi. Fiqoh melaksanakan 2 program keilmuannya yaitu “pengenalan edukasi dalam berkarya melalui arsitektur” dan “merencanakan dan merancang inner court di balai desa Kupu”.

Pada Rabu (18/1/2023), Fiqoh melaksanakan pogram kerja pertamanya di Raudhatul Athfa (RA) Kreatif Al Muttaqin. Dibantu oleh teman kelompoknya, ia mengajak siswa-siswi RA berkarya melalui arsitektur.

Program ini dikonsep secara menyenangkan dan edukatif untuk siswa. Mahasiswa mengajarkan siswa-siswi mengenai menggambar perspektif dengan dua titik hilang menggunakan media tepuk. 

Empat puluh siswa-siswi RA turut berpartisipasi dalam program kerja ini selama 1,5 jam. “Durasinya sedikit lumayan katakanlah panjang, tapi anak-anak ga crowded, dalam artian (mereka merasa) nyaman, ga silih berganti masuk keluar (ruang kelas)” ujar salah satu guru RA, Agus Hakim.


Pembelajaran dibagi menjadi dua tahap, tahap penjelasan dan tahap praktik. Penjelasan materi dilakukan melalui media tepuk sehingga siswa-siswi lebih bersemangat dan menikmati jalannya pembelajaran. Selanjutnya, siswa-siswi diberi kertas untuk mencoba mempraktikkan materi yang sudah diberikan dengan bimbingan mahasiswa KKN

“Harapan saya dengan adanya program ini, anak-anak dapat menggambar dengan teknik baru dan merupakan salah satu cara mengajak anak-anak untuk berkarya”, jelas Fiqoh. 
Mendengar penjelasan tersebut, Agus Hakim menanggapi, “..selama ini kan kalo menggambar hanya katakanlah mewarnai dan menggambar yang hanya 1 sisi. Kalo yang tadi kan mungkin (gambar ber) dimensi ya, jadi mungkin ada pengalaman baru bagi anak-anak”.
  
Kegiatan KKN dilanjutkan dengan pelaksanaan program kerja kedua oleh Fiqoh pada Rabu (1/2/2023) yaitu “merencanakan dan merancang inner court di balai desa Kupu”. Program ini muncul karena mahasiswa melihat adanya ruangan terbuka di Balai Desa Kupu yang memiliki potensi untuk dijadikan inner court namun belum terencana.

Inner court ini didesain sederhana agar dapat menekan biaya pembuatan namun tetap mengutamakan aspek kenyamanan. Tiga konsep utama yang diangkat yaitu nyaman, istirahat, dan santai.  

Sebelum redesain, ruang kosong ini dimanfaatkan untuk meletakkan kursi yang tidak terpakai sehingga potensi yang dimiliki tidak dapat dimanfaatkan secara optimal. Pembuatan inner court yang dapat menjadi tempat beristirahat perangkat desa dan sumber cahaya serta penghawaan alami merupakan salah satu solusi yang ditawarkan mahasiswa dalam program kerja ini.

Setelah melalui beberapa tahap sebelumnya, yaitu survey kondisi eksisting, penyusunan moodboard, proses desain, dan asistensi. Program kerja ini ditutup dengan presentasi dan penyerahan panel hasil rancangan yang sudah dibuat.kepada Kepala Desa Kupu, Miftah.
“Sebenernya mau dibikin sejak lama, tapi belum ada disainnya. Semoga nanti dapat direalisasikan secepatnya,” tanggap Miftah setelah melihat hasil rancangan.

Dorong Gerakan Literasi Sekolah, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip Ciptakan Pojok Literasi SDN 1 Bakungan

0
 


Campusnesia.co.id“Buku adalah jendela dunia”, pepatah tersebut tentunya sudah tidak asing terdengar ditelinga kita. Pepatah tersebut mengisyaratkan seolah semua pengetahuan mengenai dunia bisa didapatkan dari buku. 

Namun, para era digitalisasi seperti sekarang ini keberadaan buku semakin tergeser oleh gawai. Kemudahan mengakses informasi dari internet memaksa kita untuk lebih selektif dalam mengambil informasi agar terhindar dari berita palsu (hoax). Oleh karena itu, kemampuan literasi harus ditanamkan sejak dini guna meminimalisir dampak negatif dari digitalisasi.

Istilah literasi memiliki pengertian yang sangat jamak, namun pada dasarnya istilah tersebut merujuk pada kemampuan dasar seseorang dalam membaca dan menulis. Salah satu jenis literasi yaitu literasi dasar, yaitu kemampuan dalam membaca, menulis, mendengarkan, dan berhitung.

Kemampuan literasi dasar harus digalakkan terutama pada jenjang sekolah dasar. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi para siswa sedini mungkin.
Guna mendukung Gerakan Literasi Sekolah, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip menciptakan pojok literasi untuk siswa-siswa SDN 1 Bakungan, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 


Kegiatan tersebut diawali dengan menghias pojok kelas menjadi pojok literasi dengan menempatkan beberapa buku untuk menarik minat baca siswa. Puncak dari kegiatan ini adalah pengenalan literasi yang dilaksanakan pada Senin, 6 Februari 2023 dan berlokasi di SDN 1 Bakungan. 

Acara yang dihadiri oleh 32 siswa dari kelas 1-6 tersebut diawali dengan mengenalkan secara singkatt mengenai apa itu literasi. Selanjutnya, dilanjutkan dengan membaca bersama serta bercerita bersama. Acara terakhir yaitu menonton video untuk selanjutnya para siswa diminta untuk menceritakan pesan yang terdapat dalam video yang ditayangkan.

Dengan adanya pojok literasi di SDN 1 Bakungan diharapkan dapat menjadi Langkah awal untuk menarik minat baca para siswa. Kecintaan kepada buku harus ditumbuhkan agar mereka terbiasa dengan buku. Setelah terbiasa dan senang terhadap buku, para siswa akann lebih senang membaca dan otomatis terlatih untuk menerapkan budaya literasi di lingkungan sekolah.

Reporatse KKN Mahasiswa Undip Sosialisasi Cara Pembuatan Sabun Cair Berbahan Minyak Jelantah

0
 


Campusnesia.co.idSragen, Jawa Tengah 21/01/2023. Salah satu kebutuhan penting yang diperlukan oleh masyarakat Indonesia adalah minyak goreng. Minyak goreng adalah minyak nabati yang telah dimurnikan dan dapat digunakan sebagai bahan pangan. 

Setelah penggorengan berkali-kali, minyak goreng akan menghasilkan limbah minyak atau yang biasa disebut dengan Minyak Jelantah. Minyak jelantah ini tidak layak konsumsi karena asam lemak yang terkandung dalam minyak goreng akan semakin jenuh dan berubah warna sehingga tidak sehat untuk dikonsumsi (Kusumaningtyas et al., 2019). 

Di sisi lain, sebagian besar pengguna minyak goreng kerap kali langsung membuang minyak jelantah ke tempat-tempat pembuangan seperti saluran air ataupun tanah. Kondisi yang terus-menerus seperti ini akan menyebabkan pencemaran lingkungan dan berpotensi merusak kehidupan beberapa komunitas makhluk hidup di sungai, aliran akhir dari selokan-selokan dan merusak komponen kandungan tanah (Etriya et al., 2004). 


Dihadapkan dengan permasalahan tersebut, Mahasiswa KKN UNDIP, Rebekka Kristin Panjaitan (Teknik Kimia 2019), memberikan edukasi dan sosialisasi terkait pemanfaatan kembali minyak jelantah yang tidak digunakan menjadi sabun cair cuci tangan. 

Sosialisasi dilakukan kepada Ibu-Ibu PKK Desa Mlale dengan tujuan untuk pemberdayaan dan pemberian inovasi dan ide baru terkait pembuatan suatu produk dari limbah rumah tangga yang ramah lingkungan dan ekonomis terkhusus minyak jelantah. 

Minyak jelantah ini dapat diolah kembali sebagai bahan baku pembuatan sabun karena kandungan asam lemak dari minyak nabati yang cukup tinggi. Minyak Jelantah ini dapat diolah menjadi sabun baik dalam bentuk cair maupun padat (Prihanto & Irawan, 2019).

Dalam hal ini, daun pisang juga berperan sebagai salah satu bahan yang akan digunakan dalam pembuatan sabun dengan menimbang akan banyaknya komoditas pisang di Desa Mlale namun pemanfaatannya yang masih kurang maksimal. 

Daun pisang mengandung senyawa flavonoid dan senyawa fenolik yang memiliki efek antibakteri dan antioksidan (Sahaa et al., 2013). Daun ini penuh dengan senyawa nabati seperti epigallocatechin gallate, atau EGCG (juga hadir dalam teh hijau), dan antioksidan kuat lainnya. Oleh karena itu, daun pisang dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri dan antioksidan serta pemberi warna dalam pembuatan sabun yang ramah lingkungan dan lebih ekonomis
   
Dalam pelaksanaannya, dilakukan sosialisasi secara interaktif yang dimulai dari pemberian materi terkait bahaya penggunaan minyak jelantah dan pencemaran lingkungan yang dihasilkan, serta solusi berupa pembuatan sabun cair cuci tangan yang ramah lingkungan dan ekonomis. 



Dilanjutkan dengan demonstrasi dan pemberian leaflet materi oleh mahasiswa KKN Undip dengan tujuan agar Ibu-Ibu PKK Desa Mlale dapat melihat proses pembuatan sabun dan mendapat panduan cara membuat sabun cair minyak jelantah. Diakhiri dengan tanya jawab dan pencerdasan terkait manfaat mengolah limbah minyak jelantah dan memanfaatkan potensi desa berupa daun pisang, serta pentingnya perilaku hidup sehat salah satunya dengan mencuci tangan khususnya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
   
Harapannya dengan adanya program tersebut dapat memberikan inovasi kepada masyarakat Desa Mlale untuk dapat mengolah kembali limbah rumah tangga berupa minyak jelantah agar tidak mencemari lingkungan dan dapat mengolahnya menjadi produk dengan bahan baku yang ekonomis yang sekiranya nanti dapat diperjualbelikan dan dapat menambah penghasilan masyarakat di Desa Mlale, Kecamatatan Jenar, Sragen, Jawa Tengah.