Review Buku 5 Tahun Mojok dan Ich Komme Aus Sewon Inspiratif dan Menghibur

0



Campusnesia.co.id -  Setelah gajian, bulan April ini saya mengalokasikan sebagian untuk self reward dengan beli diecast jeep dari Apolo dan membeli buku whislist dari toko Buku Mojok, sebuah toko buku dari jogja yang juga punya lini media online populer Mojok.co.

Saya beli lewat tokopedia, kesan pertama proses dan pengirimannya tak sampai 24 jam padahal beberapa kali belanja produk lainnya dari seller area jogja dan sekitarnya butuh waktu 2-3 hari untuk sampai di semarang.

Ada dua buku yang saya beli, pilihan pertama jatuh pada buku berjudul "Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan" dan yang kedua saya memilih buku berjudul "Ich Komme Aus Sewon, Hidup anak blasteran yang enggak ajaib-ajaib amat".

Lewat postingan kali ini, yuk coba kita review kedua buku terbitan Buku Mojok ini.


1. Review Buku Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan
Buku bersampul biru dongker dengan tulisan berwarna kuning simpel ini ditulis rame-rame oleh kepala suku dan tim redaksi media onlie Mojok.co.

Mulai dari mas Puthut EA, Arlian Buana, Edward S Kennedy, Agus Mulyadi, Ahmad Khadafi, Aprilia Kumala, Ega Fansuri, Rean Aqila, Deny Iswara, Mohammad Ali Ma'ruf, Aditya Rizki dan Nia Lavinia.


Rilis Agustus 2019 lalu, Buku Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan merupakan edisi dalam rangka ulang tahun ke 5 Mojok.co hadir dengan 136 halaman dan bisa diselesaikan dalam sekali duduk.

Masuk kategori Biografi dan Memoar, Esai dan Korespondensi, Motivasi, Nonfiksi. Awalnya lahir hanya untuk tujuan bersenang-senang, tanpa disangka Mojok cepat sekali membuat pembacanya jatuh cinta dan patah hati karena sempat mau tutup selamanya.

Dari yang dikira media abal-abal, saat ini sudah jadi media online profesional. Dari yang awalnya peringkat Alexa ribuan, saat buku ditulis berhasil masuk peringkat 100-an.

Buku satu ini sudah lama jadi incaran saya, sebagai orang yang mengelola media online Campusnesia.co.id jujur Mojok.co adalah salah satu inspirasi kami dan ingin belajar mengikuti kesuksesannya.

Beberapa pertanyaan dalam benak saya akhirnya terjawab setelah membaca buku 5 tahun Mojok ini, misalnya bagaimana mereka tetap bisa eksis padahal tidak menampilkan iklan adsense jawabannya karena pendanaan diperoleh dari investor yang akhirnya melahirkan pertanyaan baru, bagaimana model bisnis yang Mojok jalankan sebagaimana kita tahu kini redaksinya sudah semakin bertambah dan honorarium untuk penulis yang cukup besar, semoga ada kesempatan bertamu ke kantor Mojok untuk belajar lebih lanjut.

Dari sebelas tulisan yang dihadirkan beberaa hal bisa saya simpulkan tentang apa yang membedakan mojok dengan media online lainnya, bagaimana mereka menjaga ke-otentikan kontenya yang mengupas tema sosial, politik, budaya dan agama dengan cara serius dalam balutan satire dan komedik, seperti taglinenya "sedikit nakal banyak akal".

Hal lain yang sangat terasa adalah suasana kekeluargaan yang terbangun dalam kehidupan kantor dan pekerjaannya, terasa hangat, produktif dan kreatif banget, jadi pengin merasakan magang di Mojok serius, sebuah tulisan bahkan sempat mencuri perhatian saya hingga mencari akun IG penulisnya yaitu mbak Aprilia Kumala yang pernah dapat cuti patah hati seminggu dari mas Puthut EA.

Bagi saya yang ingin banget punya media online, Buku Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan, sangat berarti dan memberi motivasi tersendiri, serius untuk tim mojok yang baca review ini jika ada kesempatan saya ingin magang di Mojok dan belajar menulis ala Mojok.

Pengalaman seru lainnya, karena beberpa penulis di buku ini sering dan pernah tampil di video youtube Mojok, saat membaca tulisannya seakan-akan sedang menyaksikan para penulisnya bertutur dengan logat khasnya, misalnya mas Ega punggawa ilustrasi, mas Puthut ES dengan Putcast nya serta tentu saja mas Agus...Mulyadi!...Agus...Mulyadi! (kedengeran gak suaranya guys? ha ha)

Oh ya untuk harga saya beli buku Buku Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan seharga 48.000 dapat potongan 20% dari harga asli 60.000 , free ongkir dan dapat potongan gopay coin.

Untuk sobat Campusnesia yang mau beli buku Buku Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan di Tokopedia, bisa klik di sini.


2. Buku Ich Komme Aus Sewon, Hidup anak blasteran yang enggak ajaib-ajaib amat
Buku kedua inceran saya adalah sebuah buku bergenre komedik tulisan mbak bul KATHARINA STÖGMÜLLER asli Sewonderland yang lahir dari campuran ibu Bantul dan bapak bule Austria pada 3 Oktober 1997.

Sekali lagi karena sebelumnya pernah menonton beliau di wawancara mas Puthut EA di Putcast dua kali jadi selama membaca terngiang logatnya mbak bul Katrin yang lemah lembut penuh senyuman. Video podcast tersebut jadi salah satu episode paling banyak ditonton, hingga hari ini sudah disaksikan sebanyak 1.978.699 kali, bagi sobat yang mau nonton bisa klik di sini.

Buku setebal 158 halaman ini sudah cetak dua kali, pertama Mei 2001 dan kedua Oktober 2001 diterbitkan oleh Buku Mojok saya beli seharga 46.400 dapat diskon 20% dari harga asli 58.000 di tokopedia.

Sepanjang hidupnya, mbak Katharina Stögmüller sudah kenyang dengan komentar-komentar yang secara “ajaib” dilontarkan orang-orang Indonesia pada umumnya. Terlahir sebagai anak blasteran Jawa-Austria dengan fisik yang lebih dominan ras Kaukasia-nya membuat banyak orang berpikir hidup Katharina “enak-enak” saja di Indonesia.


Dalam buku yang bisa selesai dalam sekali duduk ini, saya diajak mengikuti kisah hidup mbak Katharina sejak lahir hingga TK di Austria dengan teman masa kecilnya yang baik dan njengkeli hingga bedhol desa pindah ke Indonesia bersama ayah ibunya.

Spoiler salah satu bagian paling ngakak menurut saya di buku ini ketika mbak Kathrina sedang wisata ke Malioboro, oleh para penarik becak ditawari dengan bahasa Inggris karena wajahnya yang bule, plot twist oleh mbak kathrina dibalas "Mboten pak, kulo saking Sewon.." wk wkkw, sumpah kocak habis, apalagi dengan logat khas mbak Kathrina.

Bagian bagaimana strugglingnya mbak bul yang tak bisa bahasa indonesia dan jawa diantara para anak jogja membuat ikut sedih, di saat bersamaan ngakak tentang mbak Kathrin yang berteman dengan ayam dan bermain di kandang karena tak punya teman.

Pesan tentang kesetaraan dan toleransi juga kuat, masa kecil mbak Kathrin yang blasteran sering jadi sasaran bully teman-temannya hingga ia bisa berdamai dan menjalani hidupnya dengan penerimaan.

Gaya penulisan yang santai diselingi bahasa Jerman dan Jawa membuat buku ini semakin menarik, untuk sobat yang bukan orang jawa jangan khawatir karena ada translete untuk setiap istilah kata Jerman dan Jawa nya.

Secara keseluruhan buku Ich Komme Aus Sewon, Hidup anak blasteran yang enggak ajaib-ajaib amat sangat menghibur, cocok jadi bacaan santai di saat senggang, rekomended.

Untuk sobat Campusnesia yang mau beli buku Buku Ich Komme Aus Sewon lewat Tokopedia, bisa klik di sini.


Demikian tadi sobat Campusnesia, postingan kita kali ini tentang Review Buku 5 Tahun Mojok, tentang bagaimana media kecil lahir, tumbuh dan mencoba bertahan" dan "Ich Komme Aus Sewon, Hidup anak blasteran yang enggak ajaib-ajaib amat" yang Inspiratif dan Menghibur.

Sebagai penutup terima kasih Buku Mojok, selain pengiriman yang cepat dalam packinganya juga dikasih bonus stiker dan permen loli pop, jadi bisa dinikmati sembari membaca buku, tapi kalau pas puasa nunggu berbuka ya.

Semoga beranfaat sampai jumpa.


Penulis
Nandar


Baca Juga:











upcoming serach mojok artinya berada di posisi pojokan atau berkumpul bersama, mojok.co adalah media online dengan tulisan opini seputar budaya, sosial politik, hukum dan agama yang ditulis dengan gaya yang satire, serius dan kocak.

mojok buku adalah lini bisnis penerbitan dari mojok.co dengan judul-judul yang unik dan menarik, mojok sumber kencono.

mojok terminal adalah program User Generated Content (UGC) mewadahi tulisan dari pembaca mojok dan dapat honorarium untuk setiap tulisan yang dimuat, sedikit lebih gampang daripada rubrik esay.

mojok store adalah toko online dari media online mojok.co, dokter yang indigo mojok, mojok brawijaya.

Contoh Tugas Puisi tentang Cinta, Perjuangan Hidup dan Alam

0
 


Campusnesia.co.id - Halo sobat Campusnesia, menampung aspirasi sobat semua yang ingin ada konten sastra di media onlie ini, kami hadirkan secara berkala postingan seputar cerpen dan puisi.

Bagi sobat yang punya ide cerpen dan puisi bisa mengirimkan karyanya lewat email dan bagi yang lolos kurasi akan kami publish di sini.



Mengejar Mentari
Sebuah puisi karya Achmad Munandar

Tak apa raga ini tertidur sesaat
cukup untuk melepas lelah dan penat
sebelum fajar menyingsing ku berlari
memulai pagi meniti sang mentari

Sesuap nasi harus dicari
sebuah cita-cita harus direngkuh
berharap hidup akan membaik
masa depan secerah mentari

jalanan tak melulu landai
kadang naik turun penuh terjal
berlubang dan terpinggirkan
tapi di ujung jalan ada harapan

tetap melangkah walau tertatih
tetap elaju walau kadang pilu
semoga Tuhan berkenan membantu
aku sedang memperjuangkanmu



Cinta Beda Keyakinan
Sebuah puisi karya Achmad Munandar

Awalnya biasa saja hingga pelan-pelan rasa itu ada
setelah jauh mencari di ujung dunia, kura rasa ini saatnya
kamu, dengan segala kekurangn dan kelebihan serasa tercipta untukku

butuh keberanian 1095 hari untuk mengungkapkan isi hati
ternyata tak semudah dalam drama korea
mulut ini terbata dan kata-kata akhirnya jadi cara

seminggu kutunggu jawaban darimu
sebuah pesan buat hatiku pilu malam itu
kamu, yang kuharap jadi pendmpingku
ternyata belum berkenan membersamaiku

kata orang kita ini beda keyakinan
aku yakin pada dirimu sebagai masa depanku
sayangnya dirimu berkenyakinan sebaliknya

tak apa semoga kita sehat semua



Kica Pagi Kutilang yang Hilang
sebuah pusisi karya Achmad Munandar

Masih segar diingatanku
kala masa kecil nan  bahagiaku
tiap pagi di samping rumah
di atas pohon mangga setiap esok
kutilang bernyanyi saling sahut dengan prenjak

ia seakan tak takut manusia
siang berikutnya bertengger di depan rumah
kata ibuku pertanda akan ada orang bertamu
kutilang bernyanyi lantang

Kini puluhan tahun berlalu
ku nyaris jarang mendengar nyanyianmu
pagiku berlalu tanpa keriuahanmu
kutilang yang semakin menghilang

di atas pohon tinggi menjulang
kalian biasa bersarang
mengindari jangkauan kerakusan
manusia yang ingin kau dan teman-teman

mereka pikir kalian bahagia di sangkar
nyatanya pasti tersiksa kawan
kapan pagiku akan kembali bersinar
dengan kicauan kutilang yang saling mengejar



Sepasang Cincin dan Sehelai Kalung
Sebuah puisi oleh Achmad Munandar

Sepanjang pandemi kututup rapat rasa rasa ini dalam palung terdalam hati
Aku terdiam, sunyi bagai rembulan di malam hari
Berkali kucoba, lidahku kelu sekedar menyatakan rasa

Aku serius
Ingin dirimu turut serta dalam bahtera rumah tangga
Dua januari berlalu, akhirnya tumpah jua isi hatiku

Tapi aku lupa, ini bukan drama korea yang selalu happy endingnya
Sepasang cincin dan sehelai kalung jadi teman termenung
Kali ini, aku gagal lagi





Upcoming search contoh puisi cinta, contoh puisi kehidupan, contoh puisi bebas, contoh puisi lama, contoh puisi baru, contoh puisi brainly, contoh puisi singkat, contoh puisi persahabatan.


contoh puisi, jenis puisi, syarat puisi, contoh puisi singkat, contoh puisi alam, puisi kehidupan, contoh puisi anak sd, puisi pendidikan.


contoh puisi, puisi cinta, puisi kehidupan, puisi pendidikan, puisi alam, puisi singkat, pengertian puisi.

Contoh Tugas Cerpen Kau Kira Kau Kecap Ternyata Sirup Manis

0



Campusnesia.co.id - Seingatku itu Ramadhan tahun 2008, sebuah panggilan telpon dari asrama putri etos semarang. Di ujung telpon suara khas terdengar jelas dari mbak Anti pendamping asetri sekaligus angkatan 2007. 

"Tolong dong bantuanya ikhwan asetra, ambilin air untuk asetri, sumurnya kering lagi" kata beliau singkat padat jelas. 

Kala panggilan itu terjadi, waktu sudah menunjukkan sekitar pukul empat sore, tak banyak orang di asetra, oleh mas Pariman pendamping asrama yang masih berstatus mahasiswa juga, mengutus saya dan Khaqul, rekan seangkatan beda jurusan yang pinter nyanyi dan orangnya kocak habis dengan logat Tegal Ngapaknya. 

Tanpa banyak tanya dengan prinsip samina wa athona, kami segera meluncur dengan kendaraan dinas pinjaman mas P-man, motor Nonda Astrea Star versi 19895 yang kalau buat nanjak di Sigar Bencah Meteseh dan Gombel Lama membuat penumpangnya tiba-jadi sholeh karena tiba-tiba jadi banyak berdoa semoga kuat menanjak selamat sampai tujuan. 

Semula kami mengisi galon-galon kosong di sebuah embung, belik atau sumber mata air di area Tunjung Sari Tembalang, namun karena sering dipake juga lama-lama kualitas airnya jadi agak keruh. 

Fyi, Tembalang sebagai sebuah kelurahan dengan jumlah penduduk puluhan ribu karena mahasiswa pendatang, di beberapa daerahnya selalu terdampak kesulitan air bersih saat kemarau tiba, apalagi yang masih menggunakan sumur artesis yang dalamnya berkisar 7-12 meter. 

Pada masanya, saat asrama masih di daerah Timoho, saat kemarau tiba dan ada jadwal kuliah pagi, kami bergantian mandi di maajid terdekat atau mampir ke kosan teman sekedar untuk membersihkan diri. 

Kembali ke tugas kami sore itu, "ngangsu air" untuk asetri, entah darimana akhirnya muncul ide, "eh ambil saja dari gedung prof. Soedarto" di setiap sudutnya ada kran untuk menyiram tanaman, atau mencuci tangan, kami paham betul karena nyaris tiap pekan selalu menggunakan sayap kanan-kiri gedung prof. Soedarto untuk acara pembinaan. 

Biar gak terkesan seram pembinaan ini adalah istilah untuk acara talkshow, diskusi dan pelatihan bersama para pakar dan pembicara. 

Tak terasa setelah sekitar lima kali bolak-balik Nirwana sari - kampus undip, adzan magrib pun berkumandang, beberapa ember sudah terisi dan kami berencana pamit sama mbak Anti. 

Namanya rejeki, kadang bisa datang dari mana saja, sebelum pulang mbak Anti memberi kami berdua selembar uang berwarna agak kehijauan, tak diragukan lagi itu uang dua puluh ribu, "alhamdulillah bisa buka puasa serasa pesta nih" ucap saya dalam hati. 

Dalam perjalanan pulang, saya dan khaqul memutuskan mampir di sebuah warung burjo di pinggir jalan Banjarsari. 

Dari pintu masuk kami sudah lantang dan percaya diri memesan "dua mie rebus pake telur a, minumnya es teh" 

Ada yang janggal, setelah duduk baru sadar, di bangku sebelah berderet senior saya di kampus, "apes..ospek belum juga selesai, malah ketemu senior di warung burjo

Belum lagi posisi saya sebagai ketua tingkat yang sesekali dipanggil senior ke basecamp, buka puasa sore itu jadi canggung sekali. 

Setelah senyum dan menyapa "mass..he he he" saya coba untuk sibuk bahas apapun dengan Khaqul biar gak ada kesempatan berbincang sama senior. 

Hingga pesanan pun akhirnya datang, semangkuk mie instan dengan toping telur ceplok rebus setengah matang dan beberapa helai daun sawi yang masih hijau serta es teh yang dari warna marunnya terbayang kesegarannya. 

Makan mie kurang nikmat tanpa tambahan saos, sedikit bubuk merica dan tentu saja kecap manis. 

Di sinilah letak tragedi itu terjadi, saat saya dengan pede mengambil botol berwarna gelap dan menuangnya ke mangkok sambil terus bicara sama Khaqul, mata senior-senior di seberang meja melihat serius ke arah saya. 

Sambil terus gugup dan berfikir dalam hati kesalahan apa yang sudah saya perbuat saya aduk mie instan di mangkok dan mencicipinya. 

Lha kok manis? Ha ha semua tertawa, ternyata botol berwarna gelap yang saya ambil dan tuang bukan kecap asin melainkan Sirup yang biasa untuk tambahan bubur kacang hijau. 

Setelah tertawa antara lucu dan tragis, sore itu dilema melanda hati saya, mie instan rasa sirup yang manis asin ini kalau dibuang sayang, kalau dimakan aneh. 

Keputusan jatuh pada pilihan tetap memakannya, bagaimanapun membuang makanan itu tidak baik mengingat tidak setiap hari kami bisa makan mie instan dengan toping telur dan sawi, tapi tetap saja mie instan rasa manis asin adalah menu burjo yang ganjil sekali. 

Ku kira kau kecap manis ternyata sirup manis.


Penulis
Achmad Munandar

Altruism Flexing, Gagasan tentang Pamer Kebaikan

0
 



Campusnesia.co.idBeberapa hari belakangan ramai jadi perbincangan tentang dua orang so called Crazy Rich yang berujung di balik jeruji besi. Pasti pembaca sudah tahu sosok yang sempat disebut-sebut sebagai sultan Indra Kenz dan Doni Salmanan yang dengan kebiasaan pamer kekayaan, belakangan diketahui semua itu berasal dari bonus jadi affiliator aplikasi binary option berkedok trading saham padahal judi.

Kita kita akan bahas tentang aplikasinya tapi coba mengulik tentang trend gaya pamer kekayaan di media sosial yang sekarang marak. Bahasa gaulnya Flexing.

Dalam bahasa gaul atau slang words, kata flexing memiliki arti orang yang suka menyombongkan diri, biasanya pamer kekayaan. Sementara menurut Cambridge Dictionary, flexing menunjukkan sesuatu yang seseorang miliki atau raih tetapi dengan cara yang dianggap oleh orang lain tidak menyenangkan.

Dalam konteks dua orang yang saya sebut di awal, Flexing dilakukan untuk membuat orang lain menginkan apa yang diraih dengan tujuan marketing agar masyarakat tertarik ikut instal dan judi di aplikasinya.

Lalu terbersit dibenak saya, dalam sebuah kesempatan talkshow founder startup crowdfunding Kitabisa Muhammad Alfatih Timur memperkenalkan Alturistik narcissism yang secara sederhana berbarti mengabarkan, menunjukkan dan menyebarkan kegiatan baik yang telah kita lakukan.

Tentu tujuannya bukan untuk pamer dan menyombongkan diri, tapi sebagai ajakan kepada orang lain untuk melakukan kebaikan juga dan berharap bisa jadi inspirasi serta motivasi.

Saat istilah Flexing muncul dengan konotasi negatifnya, sepertinya ide Alturism narcissism bisa digunakan dengan memadukannya pada istilah Flexing, jadinya Alturism Flexing.

Di jaman ketika orang bangga dan pamer tindakan yang tidak terpuji menurut saya tidak jadi masalah jika kita juga mewartakan kebaikan yang kita lakukan, seperti yang tadi saya sampaikan bisa jadi ajakan, inspirasi dan motivasi untuk orang lain dalam berbuat kebaikan.

Bukanlah berlomba-lomba dalam hal kebaikan itu bagus? untuk lembaga sosial Alturism Flexing bisa jadi sarana promosi, portofolio dan transparansi program anggap saja laporan progres manfaat dan dampak dari program kebaikan yang pernah digagas.

Mengutip sebuah ceramah Gus Baha, beliau pernah mencontohkan Sayyidina Ali ra membagi sedekahnya dalam 4 bagian, 25% dilakukan secara terang-terangan, 25% dilakuakn secara sembunyi, 25% dilakukan saat malam hari dan sisanya saat siang hari.

Poin yang perlu diperhatikan adalah niatnya, yang penting bukan untuk menyombongkan diri dan riya, urusan apa persepsi orang terhadap tindakan kita selama itu dalam koridor kebaikan itu di luar kuasa dan tanggung jawab kita.

So, dari pada Flexing untuk pamer harta, mending Flexing kebaikan.


Penulis
Nandar


*Artikel ini telah tayang di situs ddhk news bisa dibaca di sini https://ddhk.org/en/altruism-flexing-what-if-kindness-is-also-exhibited/

利他主义弯曲,如果善意也表现出来怎么办?

利他主義彎曲,如果善意也表現出來怎麼辦?
Daftar Barbershop, Salon dan Make Up Wisuda Terdekat di Tembalang Semarang

Daftar Barbershop, Salon dan Make Up Wisuda Terdekat di Tembalang Semarang

0


Campusnesia.co.id - Untuk sobat campusnesia berikut kami hadirkan Daftar Barbershop, Salon dan Make Up Wisuda Terdekat di Tembalang Semarang.

Cocok untuk yang mau perawatan, potong rambut hingga make untuk keperluan sidang dan wisuda.

Daftar Referensi Salon dan Make Up Wisuda


1. Mau jadi nomer satu? Pasang Iklan di CampusnesiaKlik di sini.
Nama Usaha Anda:
Alamat:
Nomer Telepon:


2. Nafisa Salon Muslimah Tembalang
Alamat: 
Ruko BQ Square Kav. 11, 
Jl. Banjarsari, Tembalang, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50271
Telepon: 0896-3742-3884


3. Salon Semarang - Daniico Salon Kecantikan Khusus Wanita
Alamat: 
Jl. Mulawarman Raya No.5B 
Kelurahan Kramas, Kecamatan Tembalang, 
Padangsari, Kec. Banyumanik, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50278
Telepon: 0811-277-790


4. Salon The Green
Alamat: 
Jl. Tunjungsari No.2, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275
Telepon: 0815-6504-957


5. Salon Muslimah Sanasya
Alamat: 
Ruko Tembalang Walk, 
Jl. Tirto Agung No.12A, Pedalangan, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268
Telepon: 0895-0425-0002


6. La Diva Hair & Beauty Salon
Alamat: 
Jl. Sumurboto III No.8A, Sumurboto, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50269
Telepon: 0813-2554-8932


7. Sanggar Rias Maharani dan MUA
Alamat: 
Jl. Tembalang Baru IV No.52a, 
RT.2/RW.5, Tembalang, Kec. Tembalang, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50275
Telepon: 0813-2578-4164


8. Salon Pink
Alamat: 
Ruko Tembalang Walk, Jl. Tirto Agung No.12, 
Pedalangan, Kec. Banyumanik, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50268
Telepon: 0878-3269-8684


9. Salon New Ines
Alamat: 
Jl. Timoho Raya Jl. Imam Soeparto No.256, 
Bulusan, Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50279
Telepon: 0898-9119-090


10. Tya_Vand Salon
Alamat: 
Jl. Banjarsari No.29, RT.5/RW.3, 
Tembalang, Kec. Tembalang, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50275



Daftar Referensi Babershop di Sekitar Tembalang Semarang

1. Mau jadi nomer satu? Pasang Iklan di CampusnesiaKlik di sini.
Nama Usaha Anda:
Alamat:
Nomer Telepon:


2. Janu Salon
Alamat: 
Jl. Jatimulyo No.3A, Pedalangan, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268
Telepon: 0812-2549-0690



3. Arfa Barbershop Tembalang
Alamat: 
Jl. Banyu Putih Raya No.12, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275
Telepon: 0816-681-145



4. UrbanCut Barbershop
Alamat: 
Ruko Tembalang Walk, 
Jl. Tirto Agung No.12A, 
Tembalang, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50267
Telepon: (024) 76928077


5. Cukurku
Alamat: 
Jl. Banjarsari No.51B, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275
Telepon: 0896-5305-7067


6. Pesona Barbershop
Alamat: 
Jl. Imam Soeparto No.27, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275


7. Potong Rambut Cahaya
Alamat: 
Jl. Mulawarman Raya, Bulusan, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268


8. Potong Rambut D'tris
Alamat: 
Jl. Dinar Mas X, Meteseh, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50271
Telepon: 0895-3413-00901


9. De Vintage Barbershop
Alamat: 
Jl. Gaharu Raya No.148 B, 
Srondol Wetan, Kec. Banyumanik, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50263
Telepon: 0811-2796-798


10. Leon Barbershop
Alamat: 
Jl. Jati Raya No.21, Pedalangan, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50263
Telepon: 0896-3172-6431


11. Barber Sport Tembalang
Alamat: 
Jl. Tirto Agung No.14D, Tembalang, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268
Telepon: 0812-1922-1116


12. Argya Barbershop
Alamat:
Bulusan, Kec. Tembalang
Kota Semarang
Jawa Tengah 50275


12. Gold Mind barbershop
Alamat:
Jl. KH. Sirojudin No.20, Tembalang
Kec. Tembalang, Kota Semarang
Jawa Tengah 50277
Telepon: 081229192642



Demikian tadi sobat Campusnesia, informasi seputar Daftar Barbershop, Salon dan Make Up Wisuda Terdekat di Tembalang Semarang, semoga bermanfaat sampai jumpa.

Info Maszeh Ini Dia 3 Cara Mengalokasikan Dana Kebaikan

0


Campusnesia.co.idSebuah video di sosial media, soseorang yang sejauh ini diketahui bernama Kimhoa memberikan pengumuman mengajak teman-temannya berkumpul untuk minum miras bersama dan mengalokasi dana kenakalan. 

Video ini cepat viral karena logat Kimhoa yang unik, dan istilah "Maszeh" yang segera jadi kosakata baru dalam pergaulan baik di sosial media atau real life. 

Tapi lewat tulisan ini kami tidak akan membahas tentang prilaku minum miras atau atau kenakalannya, tapi coba mengajak pembaca melihat sisi positif dari istilah yabg sedang populer di atas. 

Jika ada istilah Dana Kenakalan yang bisa dialokasikan, maka semestinya sangat bisa mengalokasikan Dana Kebaikan. 

Memang bukan hal yang baru, tapi jangan salah lho ada diantara kita yang untuk sedekah, infaq, donasi atau zakat kadang kelewat karena berbagai alasan, yang kalau dirunut bisa karena memang tidak terbiasa mengalokasikan Dana Kebaikan tersebut. 

Lewat tulisan ini kami coba beri alternatif caranya, semoga bisa jadi referensi, pilih cara yang paling menyenangkan dan mampu dilakukan dalam mengalokasikan Dana Kebaikan. 

Pertama, jika sobat adalah pegawai baik swasta atau negeri pastikan setelah tanggal gajian alokasikan untuk Dana Kebaikan. Kalau sudah memenuhi Nisab ya zakat penghasilan kalau belum bisa dalam bentuk sedekah, infaq atau donasi. 

Kedua, untuk sobat yang wirausaha atau jualan bisa mengalokasikan dari laba bersih tiap bulan, besarannya disesuaikan dengan kemampuan. 

Ada cerita unik dari seorang penjual bakso, setiap hari hasil penjualan pertama disedekahkan, ini bisa jadi referensi. 

Ketiga, untuk sobat yang masih pelajar dan mahasiswa dan bergantung pada uang saku dari orang tua, bisa mengalokasikan dana kebaikan dari uang saku atau uang jajan. 

Jika biasanya setiap hari ada jatah uang makan bakso, sehari dalam seminggu anggaran bakso untuk sedekah. 

Caranya? Gampang yang muslim cowok bisa menggunakan kesempatan jumatan tiap pekan atau langsung diberikan orang yang membutuhkan bisa juga kemudahan layanan zakat dan sedekah lewat platform online.

Gus Baha dalam sebuah pengajian beliau pernah mengatakan bahwa jika ada yang menggunakan istilah menyisihkan rejeki untuk infaq dan sedekah, justru sebaliknya sebenarnya rejeki kita yang bakal abadi di akhirat itu adalah yang buat infaq dan sedekah itu. 

Jadi bukan menyisihkan tapi memang di prioritaskan untuk dialokasikan.


Penulis:
Nandar

Giving Healing

0
 


Campusnesia.co.id - Dalam kurun waktu lima hingga tujuh tahun ke belakang peningkatan jumlah pengguna internet di Indonesia naik signifikan. Data terbaru menyatakan bahwa pengguna internet di Indonesia telah mencapai 73,7% dari total penduduk. Menurut Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, jumlah penduduk Indonesia sudah mencapai 273,87 juta jiwa pada 31 Desember 2021 (databoks.katadata.co.id).

Setidaknya ada dua hal yang bisa diambil kesimpulan yaitu kemudahan dan murahnya akses terhadap internet serta naiknya ekonomi masyarakat indonesia dengan ciri hari ini pasti ada satu hp di setiap rumah.

Kemudahan akses pada internet membuat semua orang punya kesempatan yang sama pada informasi dan peluang yang ada diberbagai bidang, pendidikan, ekonomi dll.

Lalu muncul berbagai profesi baru yang dahulu tidak kita kenal sebelumnya, selebgram, youtuber, tiktoker dan influenser. Bagi sebagian orang mencari uang jadi lebih mudah dengan berjualan secara online.

Aksesbilitas pada internet ini ternyata juga ada dampak buruknya, terlalu sering berinteraksi dengan dunia maya dan cepatnya arus informasi dan komunikasi bisa membawa dampak pada keseimbangan mental hingga timbul penat dan resistensi terhadap rutinitas. 

Notifikasi dari grup sekolah, kuliah atau pekerjaan saja kadang bikin frustasi, hingga muncul tren dan istilah baru yaitu Healing.

Healing belakangan menjadi kata yang dengan cepat jadi tren, dimaknai sebagai cara untuk melepaskan penat dari urusan tugas sekolah, kuliah atau pekerjaan di kantor.

Dalam terminologi sosial media, healing yang dimaksud dilakukan dengan jalan-jalan, staycation di hotel, makan enak atau nonton baik film maupun drama korea.

Secara pribadi saya tidak masalah dengan tren healing ala generasi muda, bagaimanapun rehat sejenak melakukan hal yang membahagiakan untuk melepas penat dan mendapat semangat baru dalam hidup itu baik.

Hanya saja lewat tulisan kali ini saya ingin coba memperkenalkan cara lain yang patut dicoba sebagai cara untuk Healing selain yang bersifat duniawi dan personal reward yaitu Giving.

Bukan hal yang baru, sejak dahulu kala kita sudah diajarkan bahwa memberi, membantu atau sedekah bisa jadi sarana mencari kebahagiaan, melegakan hati dan mendapat motivasi baru serta memperbaiki mood.

Giving juga bisa jadi sarana bersyukur atas apa yang sudah dikaruniakan pada kita, kesehatan, rejeki, keluarga, sahabat dan lingkungan yang supportif.

Selain staycation, self reward juga disebut-sebut sebagai salah satu cara healing menghabiskan waktu di tempat wisata, cafe atau hotel sekedar menepi dari keriuhan duniawi.

Kalau mau dicoba, giving bisa juga lho jadi sarana self reward yang seperti tujuan awalnya memberi penghargaan atau apresiasi pada diri sendiri. Misal agar semangat belajar menjelang ujian sekolah membuat self reward kalau bisa dapat nilai 9 di mata pelajaran matematika bakal self reward dengan giving 100 ribu untuk anak yatim atau dukung pembangunan masjid di sekitar rumah.

Kembali ke paragraf pembuka, buat sobat yang ingin coba healing dengan cara giving sekarang makin mudah. Cukup dengan gadget di genggaman sudah bisa mendapatkan kebahagiaan, nyaris semua lembaga kemanusiaan menyediakan sarana donasi dan sedekah di ujung jari, klik scrol and done.

Variasi program yang ditawarkan juga banyak, dari yang sifatnya pembagunan fisik seperti masjid, sekolah, hingga beasiswa, membantu biaya pengobatan, mititasi bencana dan lain sebagainya.

Sebagai penutup jika selama ini sudah healing dengan cara-cara biasa namun belum dapat kebahagiaan yang diminta, cobahan alternatif bar Healing dengan Giving. Semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis
Achmad Munandar
Founder Media Startup Campusnesia.co.id

**artikel ini telah tayang di website Solopeduli.com https://solopeduli.com/konten-islami-2021-giving-is-new-healing.html

Lirik Lagu TITI DJ To Lose Balasan Lagu Hati-hati di Jalan Tulus 2022 dan Biografi Titi DJ

0

 


Campusnesia.co.id - Viralnya lagu Hati-hati di Jalan dari musisi Tulus yang dirilis tanggal 3 Maret 2022, tak butuh lama untuk membangkitkan kreatifitas netijen indonesia. Mulai dari meme cover album Manusia dan plesetan judul hati-hati di jalan hingga guyonan yang menyamakan judul lagu dengan soerang penyanyi senior Indonesia iya betul Titi DJ.

Titi DJ merupakan guyonan lawas untuk menyebut istilah hati-hati di jalan. Viralnya meme dan guyonan ini juga merembet pada permintaan warganet agar Titi DJ membuat lagu balasan dengan judul Tulus.

Dan, dalam sejarah musik indonesia tak butuh waktu lama, musisi dan penyanyi papan atas Titi DJ lewat akun sosial medianya memberi teaser sebuah single yang diberi judul "To Lose" yup harapan, doa dan guyonan masyarakat indonesia jadi kenyataan.

Hari ini, Kamis 31 Maret atau sekitar 28 hari pasca rilisnya lagu "Hati-hati di Jalan", Titi DJ lewat akun youtubenya merilis video lirik single "To Lose" (kalau dibaca terdengar seperti Tu Lus) dalam hitungan jam video berdurasi 3 menit 46 detik ini sudah ditonton sebanyak 23.696 kali dan mendapat 3,6 ribu like dari masyarakat.

Untuk sobat Campusnesia yang penasaran ini dia, video dan lirik single To Lose dari Titi DJ.


Lirik Lagu TITI DJ - To Lose 

Mudah bagimu untuk bilang kepadaku
Hati-hati di jalan
Sulit bagiku perkirakan jarak pandang
Berkabut di depanku

Sempat kumenyangka
Sanggup jalan sendiri tak digandengmu
Nyatanya kusalah duga di perjalananku
Ruang dan waktu berhenti
Terkeluku... Lumpuh...

Bagai menegakkan benang basah
Banyak sama namun harus berpisah
Cerita kita tak bersisa lewat sudah

Pendar tak lagi istimewa
Rinduku takkan lagi bernyawa
Tertatih kusiap hadapi semua

Banyak kenangan yang menghadang
Langkah kakiku
Berat di perjalanan
Letih hatiku mengawang
Terombang-ambing buta arah tujuan

Sempat kumenyangka
Sanggup jalan sendiri tak ditemanimu
Nyatanya kusalah duga di perjalananku
Sering kutercekat menyadari
Tiada lagi yang sepertimu

Bagai menegakkan benang basah
Banyak sama namun harus berpisah
Cerita kita tak bersisa lewat sudah
Pendar tak lagi istimewa
Rinduku takkan lagi bernyawa
Tertatih kusiap hadapi semua 

And i 
I’m still learning
To lose you.


Executive Producer dalam lagu ini adalah Titi DJ sendiri, Written by Titi DJ, Composed by Titi DJ, Vega Antares, Ibrani Pandean. 

Lyrics by Titi DJ, Produced by Titi DJ & Answer Project, Piano on intro by Titi DJ, Piano by Adrian Rahmat Purwanto. 

Synth by Adrian Rahmat Purwanto & Adrian Martadinata , Strings & Drum Programming by Adrian Martadinata , Guitar by Adrian Martadinata, Bass by Ibrani Pandean.

Vocal recorded by Stevano at Sembunyi Studio , Vocal directed by Barsena Besthandi, Back, Vocals by Barsena Besthandi. Vocal edited by Heri Alesis at Alesis Studio, Mixed by Heri Alesis at Alesis Studio, Mastered by Dimas Pradipta at Sum it! Studio.

Lewat akun youtubenya Titi DJ memberi komentar "Terima kasih sudah menunggu disini. Aku gak sabar ingin tau apa pendapat kamu semua tentang lagu ini." tulisnya.



Biografi Singkat Penyanyi Titi DJ
Titi Dwi Jayati (lahir 27 Mei 1966), lebih dikenal sebagai Titi DJ, adalah seorang penyanyi, penulis lagu, pencipta lagu, produser rekaman, model, dan aktris berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan salah satu diva pop dan tergabung dalam kelompok 3 Diva yang juga beranggotakan Krisdayanti dan Ruth Sahanaya.

Sebelumnya ia juga pernah tergabung dalam grup musik Adarapta dan Elfa's Singers. Titi juga telah menjadi juri dalam berbagai acara pencarian bakat menyanyi, yakni Indonesian Idol, Indonesian Idol Junior, Golden Memories, dan The Voice Indonesia.

Mengawali karier sebagai penyanyi latar, Titi berkesempatan merilis album pertamanya berjudul Bukan Hanya Satu Kali (1983) yang tidak berhasil di pasaran. Ia mulai dikenal publik saat mewakili Indonesia dalam ajang Miss World pada tahun yang sama di London, Britania Raya, seangkatan dengan aktris Michelle Yeoh (Miss Malaysia) dan Maggie Cheung (Miss Hongkong). Ia selanjutnya menelurkan beberapa album selama era 1980-an di antaranya Imajinasi (1985), Yang Pertama yang Bahagia (1986), dan Ekspresi (1988).

Puncak karier bermusik Titi adalah saat dirilisnya album Bahasa Kalbu (1999) yang meledak di pasaran dengan singel "Bahasa Kalbu", "Tak Akan Ada Cinta yang Lain", dan "Jangan Berhenti Mencintaiku". 

Album ini menjadikannya pemenang terbanyak dalam Anugerah Musik Indonesia 1999 dengan total lima piala, termasuk tiga kategori utama: Album Terbaik-Terbaik, Penyanyi Rekaman Terbaik-Terbaik, dan Pencipta Lagu Terbaik-Terbaik.

Putri ketiga dari lima bersaudara pasangan John Sutanto yang berdarah Palembang dan Yenny Veronica Simanjuntak yang berdarah Manado ini suka menyanyi dan menari sejak kecil.  Bakat seni Titi juga didukung oleh kedua orang tuanya. 

Di tengah kondisi serba pas-pasan, Yenny menyisihkan pendapatannya untuk memasukkan Titi ke sanggar seni suara yang cukup kondang saat itu, Bina Vokalia. Tak cukup hanya itu, Yenny juga mendaftarkan Titi kursus tari Bali dan piano. Bahkan, ibunya juga menghubungi Dewi Motik, wanita pengusaha terkemuka yang dikenal luwes dan pakar mengenai kewanitaan.

Cobaan datang saat Titi masuk ke jenjang SMP. Kedua orang tuanya bercerai. Ibunya pun harus berjuang sendirian menghidupi keluarganya. Meski demikian, saat Titi bercerita tentang sebuah kelompok seni terkemuka, Swara Mahardhika (SM), ibunya begitu antusias. 

Bersama Soraya Haque, teman sekolahnya yang juga tinggal di Tebet, Titi pun mendaftar ke sanggar pimpinan Guruh Soekarnoputra itu. Saat ia melamar di Swara Mahardhika, tes yang pertama dilakukan adalah menari. Tarian Bali yang ia lakoni di depan Guruh berhasil. Keluarga Titi kembali diuji saat warung yang selama ini menjadi tumpuan hidup mereka, terkena gusuran. 

Mereka pun pindah ke kawasan lain di Tebet Timur. Sayang mereka sekali lagi mendapat ujian saat Yenny bangkrut akibat arisan call. Keterpurukan ekonomi membuat mereka pindah lagi, kali ini ibunya membeli rumah yang amat sederhana di sebuah gang di kawasan Tomang. Tak hanya itu, Titi pun harus merelakan pianonya dijual demi menutup hutang. Meski begitu, ibunya tak menghentikan 'jatah' Titi ikut di SM.

Awal karier dan pemilihan Miss World (1982–1983)
Sejak masuk SM, Titi mulai menjajal dunia model. Beberapa kali wajahnya muncul di majalah remaja dan mulai dikenal masyarakat. Ibunya juga selalu mencari peluang agar Titi bisa ikut lomba bergengsi. 

Tahun 1983 Titi ikut Lomba Bintang Radio dan Televisi dan meraih Juara III, juga Juara Berpenampilan Terbaik. Namun bekal itu tak cukup membantu saat Titi ingin tampil di Aneka Ria Safari, ajang paling bergengsi bagi penyanyi saat itu. Titi ditolak karena belum memiliki album.

Kesempatan untuk rekaman datang dari JK Record. Tawaran itu datang berkat usaha Frans Hasibuan, koordinator acara musik Kamera Ria, tempat Titi sering tampil. Sayang Titi tidak mendapat titik temu dengan Judi Kristianto mengenai musik yang bisa dibawakannya. 

Saat itu, JK Record memang dikenal sebagai perusahaan rekaman yang menelurkan album mendayu, sementara Titi terbiasa mengapresiasi musik Addie MS, Chrisye, atau Guruh Soekarnoputra. Meski tak jadi rekaman, Titi tidak putus semangat untuk mencari kesempatan show dan tampil di televisi. Titi pun melirik dunia film dan mulai main dalam film-film komedi yang waktu itu memang sedang marak-maraknya. Film pertamanya, bertajuk Gepeng Bayar Kontan (1983)

Film tersebut membawa Titi mendapat tawaran dari Andi Nurhayati salah satu produser film, untuk mengikuti kontes Miss World 1983 di London, Britania Raya. Tentu saja kesempatan itu tidak disia-siakan walau Titi belum pernah mengikuti kontes kecantikan di tanah air. Sayangnya, ia tidak berhasil meraih posisi dalam ajang tersebut.

Saat mengikuti ajang Miss World, Titi berada satu angkatan bersama dengan aktris Michelle Yeoh yang saat itu mewakili Malaysia dan Maggie Cheung sebagai Miss Hongkong.

Album pertama, Adarapta dan kolaborasi dengan Indra Lesmana (1984–1989
Meski kecewa lantaran gagal memenangkan kontes Miss World, namun berkat itu popularitas Titi menanjak cepat. Titi kerap mendapat tawaran bermain film dan tawaran rekaman dari Jackson Record. Pada 1984, Titi merilis album perdana, Imajinasi.

Meski penjualan album perdananya tidak terlalu bagus, produser puas dengan hasilnya. Memasuki tahun 1985, Titi sudah sibuk mempersiapkan album kedua, Yang Pertama Yang Bahagia. Dalam pembuatan album itu Titi berkenalan dengan Indra Lesmana. Tak lama mereka pun menjalin cinta. 

Album-album Titi selanjutnya tak lepas dari garapan Indra, Ekspresi (1988), dan Titi DJ 1989 (1989). Titi juga sempat bergabung dengan Adarapta bersama Titiek Hamzah, Atiek CB dan Endah Soebroto pada tahun 1987 serta menelurkan dua album.

Seiring santernya isu bahwa kesuksesan Titi hanya karena Indra di sampingnya, hubungan mereka yang telah terbina selama 7 tahun pun berakhir di pertengahan tahun 1991. Setelah putus dengan Indra, orang-orang mulai mempertanyakan karier menyanyi Titi. Album-albumnya dinilai tidak sukses dan bahwa Titi bukan jaminan kelarisan album.

Lenong Rumpi dan puncak karier (1990–2004)
Tak mau putus asa, Titi terus berjuang dan menjadi pribadi yang lebih ceria. Harry de Fretes pimpinan Lenong Rumpi yang tayangannya amat populer di RCTI saat itu belum mengudara secara nasional, menawari Titi untuk bergabung. 

Titi sukses tampil mendampingi Ira Wibowo, Debby Sahertian, Ferina Widodo, dan Ade Juwita. 

Lenong Rumpi juga membawanya pada rekaman sebuah album, berjudul Emangnya Gue Pikirin. Bahkan, Titi juga mulai merambah dunia sinetron, antara lain Body Kuat, Lakon Tiga Duda, Jalan Pintas, Hari-Hari Gila dan yang paling populer, Nurlela.

Setelah perceraian dengan Bucek Depp rupanya membawa hikmah. Meski sempat berat di awal perceraiannya, bahkan Titi sempat berhutang pada sahabatnya, Chintami Atmanegara untuk membayar uang muka rumah, namun itu menjadi titik balik kesuksesan Titi sebagai penyanyi. Jiwa yang emosional, semangat memperjuangkan hidup, dan rasa cinta pada anak-anak membuahkan karya yang sungguh menyentuh. 

Album Bahasa Kalbu yang dirilis tahun 1999, sukses. Album ini sarat dengan lagu-lagu berlirik indah dengan aransemen yang memikat. Bahkan Titi sukses meraih 5 penghargaan dari 6 kategori yang dinominasikan dalam ajang Anugerah Musik Indonesia 1999. Titi meraih Album Terbaik Kategori Umum, Kategori Pop; Lagu Terbaik Kategori Umum, Penyanyi Wanita Terbaik Kategori Pop dan Kategori Umum. Lagu "Bahasa Kalbu" juga menjadi soundtrack sinetron Cinta yang dibintangi Desy Ratnasari.

Pada tahun 2004, Titi meluncurkan album Immaculate Collection yang berisi beberapa hits populer antara lain "Ekspresi" (feat Indra Lesmana), "Bintang-Bintang", "Dunia Boleh Tertawa" (feat Indra Lesmana), "Bahasa Kalbu", "Salahkah Aku", "Keresahanku", dan "Kuingin". 

Tiga tahun sebelumnya, Titi sudah pernah meluncurkan album the best yang bertajuk Titi DJ Menyanyikan Kembali (2001). Album tersebut memang menyuguhkan sejumlah lagu yang bisa dibilang merupakan karya artistik Titi, termasuk sebuah lagu baru bertajuk "Sang Dewi".


Titi to Diana, Truth dan reuni 3 DIVA (2010–sekarang)
Pada 16 Februari 2010, Titi merilis albumnya yang bertajuk "Titi to Diana". Album ini merupakan album persembahan Titi untuk sang idola, Diana Nasution, dan oleh karena itu, hampir keseluruhan lagu di album ini adalah lagu lawas milik Diana. Berisi 12 buah lagu dengan hits singel lagu yang berjudul "Jangan Biarkan". 

Album ini berhasil mengantar Titi memenangkan Anugerah Musik Indonesia 2011 kategori Karya Produksi Kolaborasi Terbaik. Pada 7 Desember 2010, Titi memperkenalkan singel barunya yang bertajuk "Tak Ada Ujungnya" dalam acara Nagaswara Music Awards yang diadakan di Istora Senayan, Jakarta. Dalam singel ini, Titi berduet dengan suaminya saat itu, Ovi /rif. 

Singel yang diciptakan oleh Takaida pada tahun 2006 ini merupakan singel perdana Titi DJ setelah pindah ke label baru Nagaswara. Syair lagu ini berisi mengenai hubungan sang kekasih yang berbeda keyakinan. Klip video dari singel ini merupakan satu-satunya klip yang pembuatannya paling menyita waktu dan dianggap sebagai klip Titi yang pengerjaannya paling lama sepanjang kariernya.

Pada awal tahun 2011, Titi DJ kembali melakukan konser untuk memperingati 25 tahunnya berkarier di industri musik yang bertajuk "Konser Swara Sang Dewi". Konser dengan tema Go Green tersebut diadakan 4 hari dengan 7 kali pertunjukan. 

Konser yang diadakan di Taman Ismail Marzuki tersebut berhasil meraih rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) kategori Penyanyi Wanita Pertama Indonesia dengan 4 Hari Konser 7 Kali Pertunjukan.

Pada tahun 2012, Titi bersama Ruth Sahanaya membentuk sebuah kolaborasi baru bernama Truth dan merilis album berjudul About Us pada tanggal 5 September. Album ini hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia.

Pada Maret 2013, Titi kembali menggebrak dengan menjadi penyanyi wanita Asia pertama yang melakukan konser di Marina Bay Sands, Singapura. Setelah pihak Marina Bay Sands melakukan survei, Grand Theater Eksklusif di negeri singa itu memutuskan untuk mengundang Titi DJ melakukan konser tunggal. 

Titi seolah membuka jalan bagi penyanyi Indonesia untuk melakukan konser di MBS, karena beberapa waktu setelah itu, beberapa penyanyi Indonesia seperti Syahrini, dan Afgan Syahreza, mengadakan konser di tempat yang sama pada tahun-tahun selanjutnya.

Setelah lama tidak melakukan konser bersama akibat karier dan kesibukan pribadi, 3 Diva kembali mengadakan konser luar negara (Singapura) pada tahun 2014 sebagai pematah isu keretakan anggota.

Pada 9 Desember 2015, Titi merilis albumnya yang ke-15 bertajuk Titi in Love with Yovie. Album ini berisikan 10 lagu karya Yovie Widianto, dengan utama "Bila Kuingat". Album ini merupakan album pertama dalam sejarah musik industri Indonesia yang hanya berisi lagu-lagu ciptaan Yovie yang dinyanyikan oleh satu penyanyi.

Album ini secara fisik hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia dan secara digital melalui ITunes. Sebelum merilis album penuh, Titi DJ merilis terlebih dahulu singel "Bila Kuingat" beberapa bulan sebelumnya di ITunes.

Sepanjang tahun 2016, 3 Diva kembali mengibarkan bendera kejayaan yang dituangkan dalam konser tour di 4 kota besar, yakni Yogyakarta (23/4), Bandung (30/4), Jakarta (17/9), dan Surabaya (3/12).

Maret 2018, Titi merilis singel terbarunya, "Mengapa Rindu", yang ditulis dan dibuat oleh penyanyi Yura Yunita. 

Pada 26 September 2018, 3 Diva mengadakan konser reuninya bertajuk "Back in Time" yang diadakan di Livespace, kawasan SCBD, Jakarta Selatan.

Selang beberapa bulan kemudian, pada bulan Desember Titi merilis singel terbarunya yang bertajuk "Imajinasi".

Singel yang berjudul sama dengan album yang pernah ia ciptakan tahun 1985 ini diciptakan oleh Indah Anastasya, musisi muda yang juga merupakan mahasiswa Institut Musik Indonesia serta dilengkapi dengan aransemen musik oleh Tohpati.

Diskografi
Album solo
1983 – Bukan Hanya Satu Kali
1985 – Imajinasi
1986 – Yang Pertama Yang Bahagia
1988 – Ekspresi
1989 – Titi DJ 1989
1990 – Dunia Boleh Tertawa bersama Indra Lesmana
1992 – Take Me To Heaven
1995 – Bintang Bintang
1996 – Kuingin
1999 – Bahasa Kalbu
2001 – Menyanyikan Kembali
2003 – Senyuman
2004 – Immaculate Collection
2006 – Melayani Hatimu
2007 – The Best of
2010 – Titi to Diana
2015 – Titi in Love with Yovie

Singel
2011 – "Tak Ada Ujungnya"
2011 – "Stop"
2018 – "Mengapa Rindu"
2018 – "Imajinasi"
2018 – "Terbang Bersamamu" (OST Feather Flies to the Sky)
2019 –"Tuhan Jaga Diriku"
2020 –"Show Off Your Colors"
2022 - "To Lose"

Bersama Adarapta
1985 – Dalam Lagu Dara Puspita

Bersama 3 Diva
2006 – Semua Jadi Satu
2008 – 3 Diva
2014 – Selamat Tinggal (KFC Adu Bintang 2 "Diva VS Divo")

Bersama Truth
2012 – About Us
2014 – Cinta Mati (Feat Marcell)
2014 – Ulurkan Tanganmu (Feat Marcell dan Mike Mohede)

Bersama Ashanty dan Eka Gustiwana
2021 – Superwoman

Bersama Sara Fajira dan Eka Gustiwana
2021 – Show Off Your Colors


sumber: 
id.wikipedia.org

Baca Juga:

10 Ide Jualan dan Peluang Usaha saat Ramadhan Dijamin Laris Manis




Campusnesia.co.id -- Sobat campusnesia, dalam bisnis ada istilahnya memanfaatkan moment dengan menjual produk atau jasa yang berkaitan dan dibutuhkan oleh banyak orang di momen itu. Ada juga yang menyebutnya sebagai bisnis musiman. 

Menurut penulis, ada dua kategori usaha yang bisa dilakukan terkait bisnis musiman ini, bagi yang sebelumnya belum memiliki bisnis bisa dijadikan awal usaha, dan bagi yang sudah punya bisnis moment tertentu bisa dijadikan untuk meningkatkan penjualan dengan membuat program promo khusus.

Dalam kesematapan kali ini, penulis akan berbagi tentang ide usaha yang bisa dilakukan saat bulan ramadhan. Bulan yang kata orang salah satu bulan dimana masyarakat kita mengeluarkan lebih banyak uang dibanding 11 bulan yang lain. 

apa saja 10 ide bisnis saat ramadahan 1443 H? yuk kita simak;

1. Jualan Makanan Sahur
Yang pasti mayoritas warung yang sebelum bulan puasa sudah buka usaha akan menjual produk sahur juga, agar produk makan sahurmu lebih kompetitif buatlah menu yang menarik dari sisi rasa, harga dan layanan. Misalnya menu sahur pesan antar.



2. Jualan Makanan dan Minuman Berbuka 
Hari ini, selasa 30 mei 2017 saya mencari menu berbuka puasa kolak dan gorengan sepanjang jalan banjarsari tembalang hingga ngesrep hampir tiap 50-100 meter ada penjual menu berbuka. Luar biasanya laku semua. jadi ini peluang bisnis yang tidak bisa diremehkan untuk dicoba.



3. Jualan Busana Muslim
Bulan ramadhan dan idul fitri identik dengan baju baru. Secara harfiah demikian dan bagi sebagaian masayaraat kita memang inilah saatnya membeli baju baru karena (mohon maaf) belum tentu dibulan-bulan biasa ada anggaran khsusus untuk baju baru. Ini peluang yang menarik juga, Dari anak kecil sampai dewasa bahkan orang tua berpeluang membeli produk pakaian muslim, bukan hanya pakaian ada juga turunanya seperti sajadah, mukena, peci dan sarung.


4. Jualan Kurma
Sebagai makanan yang sunnah untuk dinikmati, kurma mendapat tempat tersendiri di masyarakat muslim, peluang jualan kurma bukan hanya untuk suguhan idul fitri tapi juga sepanjang bulan puasa. Tidak percaya kalau bisnis ini potensial? tuh minimarket saja sampai jualan.



5. Jualan Kue Lebaran
Segmentasi ibu-ibu adalah pasar yang potensial sekali di era sekarang, walau ramadhan baru tanggal satu dan puasa baru saja dimulai, biasanya para ibu sudah mulai memikirkan kue apa yang nanti hendak dihidangkan di meja tamu saat lebaran. Manfaatkan peluang ini dengan berjualan jauh-jauh hari sebelum lebaran tiba, makin cepat dapat order main baik.



6. Jualan Toples 
Produk turunan dari kue lebaran, jika sudah menawarkan produk kue jangan lupa tawarkan tempat naruh kue nya juga, yup toples entah yang bahan plastik, atau kaca. Pastikan produk kamu unik dan beda dengan yang ada di pasaraan agar lebih menarik hati pembeli untuk memborongnya.



7. Jualan Amplop Wingsit
Wingist dalam istilah jawa layaknya angpau, uang jajan yang diberika oleh orang tua kepda anak-anak keil. Lebih menarik mana ngasih wingsit berupa uang lembaran atau dala amplop yangluculucu. akanya ini juaga peluang bisnis.

8. Jualan Aneka Minuman
Dominasi minuman sirup, teh dan minuman-minuman gelas sudah menjadi-jadi saat ramadhan, bahkan beberapa produk sirup seakan baru mulai jualan saat ramadhan tiba. Menariknya dengan angaran belanja iklan di televisi yang bergitu besar bisa dibilang masih untung bisnisnya artinya bisns minuman ramadhan dan idul fitri ini peluangnya besar. So mengapa tidak mencoba menawarkan minuman idul fitiri yang berbeda dengan yang ada di pasaran. Pangsa pasarnya masih potensial.



9. Jualan Jasa Parcel
Menurut penulis ini masuk kategori jasa, dalam setahun bisnis parcel ramai setidaknya tiga kali, saat idul fitiri, saat natal dan tahun baru. Potensial lho, selain segmentasi pasar perorangan bisnis ini bisa menyasar instansi atau corporasi. Sekali order pasti banyak.



10. Kardus, Kerangjang Parcel
Nah kalau jasa parcel menjual produk ke customer langsung, anda bisa mencoba jualan produk pelengkap parcel, katakanlah kardus dan kerangjangnya, dengan desain undik dan dilengkapi hiasan seperti tulisan selamat idul fitri 1443 H atau yang lain. pasti laris.




11. Janur dan Ketupat

Walau di sebagian daerah lebaran ketupat menunggu tujuh hari setelah idul fitri, umumnya di kota besar dan tren sekarang pas hari H idul fitri harus sudah ada opor ayam dan ketupat. Ini peluang sekali untuk menjual janur sebagai bahan pembuat ketupat atau sekalian jual ketupat yang sudah jadi siap di isi beras. potensial sekali


itu dia sobat campsunesia, 10 ide jualan saat ramadhan,1443 H tahun 2022 semoga bermanfaat. Punya ide yang lain? boleh share di kolom komentar. Sampai jumpa selamat menjalankan ibadah puasa dan salam prestatif.

penulis
Nandar

foto: says.com


Related searches kapan puasa 2022 berapa hari lagi, sidang isbat 2022, 1 ramadhan 2022, muhammadiyah, puasa 2022 nu.

1 ramadhan 2022 muhammadiyah, awal puasa 2022, puasa 2022 nu, kapan puasa 2022 berapa hari lagi, sidang isbat 2022.

puasa adalah, puasa ramadhan 2022, dalil puasa, kapan puasa, puasa 2022 berapa hari lagi, puasa 2022 nu, puasa 2021, manfaat puasa.