Campusnesia.co.id - Bengkel motor adalah tempat yang menyediakan layanan perawatan, perbaikan, dan modifikasi sepeda motor. Bengkel ini berperan penting dalam menjaga performa kendaraan agar tetap optimal dan aman digunakan. engkel motor merupakan sektor usaha yang penting dalam industri otomotif. Dengan perkembangan teknologi, manajemen yang baik, serta penerapan standar keselamatan kerja (K3), bengkel motor dapat berkembang lebih profesional dan efisien.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di bengkel motor sangat penting untuk mencegah kecelakaan kerja, menjaga kesehatan pekerja, dan menciptakan lingkungan kerja yang aman. Pekerjaan di bengkel motor melibatkan alat berat, bahan kimia berbahaya, kelistrikan, dan kebisingan yang dapat menyebabkan risiko kecelakaan jika tidak dikelola dengan baik.
Bengkel las adalah tempat kerja yang digunakan untuk melakukan proses penyambungan, pemotongan, atau perbaikan logam menggunakan teknik pengelasan. Bengkel las dapat berskala kecil (rumahan) atau besar (industri). Pengelasan merupakan salah satu proses industri yang memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan dan kesehatan kerja. Oleh karena itu, penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat penting untuk mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pengelasan sangat penting untuk mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Dengan menerapkan APD, ventilasi yang baik, SOP keselamatan, dan pelatihan pekerja, risiko dapat dikendalikan. Kepatuhan terhadap regulasi K3 juga memastikan bahwa proses pengelasan berjalan dengan aman dan efisien.
Untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja, pekerja pengelasan wajib menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai dengan standar keselamatan, seperti:
1. Helm las
untuk melindungi mata dan wajah dari sinar ultraviolet dan percikan api.
2. Sarung tangan tahan panas
untuk melindungi tangan dari suhu tinggi dan percikan logam cair.
3. Pakaian kerja tahan api yang menutupi seluruh tubuh
untuk menghindari luka bakar.
4 Sepatu keselamatan (safety shoes) berbahan kulit dengan sol tahan panas
untuk melindungi kaki dari benda tajam dan percikan api.
5. Masker atau respirator
untuk mengurangi paparan asap las dan gas berbahaya.
6. Pelindung pendengaran (earplug atau earmuff)
jika bekerja di lingkungan dengan kebisingan tinggi.
Penerapan K3 yang baik memiliki berbagai manfaat, antara lain:
1. Mencegah Kecelakaan dan Penyakit Akibat Kerja
2. Meningkatkan Produktivitas Pekerja
3. Menjaga Keamanan dan Kesehatan Pekerja
4. Mengurangi Biaya Akibat Kecelakaan Kerja
5. Memenuhi Standar Hukum dan Peraturan Pemerintah
KKN TIM I Universitas Diponegoro Semarang Tahun 2025 yang melaksanakan KKN di Desa Depok membuat sebuah program Peningkatan K3 bengkel motor dan bengkel las di desa Depok.
Mahasiswa KKN Undip telah melaksanakan penyuluhan mengenai peningkatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pengelasan serta memberikan alat pelindung diri (APD) khusus las guna mendukung penerapan K3 di bengkel motor dan bengkel las. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pemilik usaha terhadap pentingnya aspek keselamatan kerja, sehingga mereka lebih waspada dalam mengantisipasi potensi bahaya di lingkungan kerja.
Program ini berhasil dilaksanakan dengan baik dan mendapat respons positif dari pemilik usaha, yang kini semakin memahami risiko kecelakaan kerja dan langkah-langkah pencegahannya. Harapannya, program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pemilik bengkel motor dan bengkel las serta membantu mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja di masa mendatang.
Penulis : Hiliya Kemuning Putri Deyani
Prod : Rekayasa Perancangan Mekanik
Fakultas : Sekolah Vokasi
DPL : Afina Hasya, S.T., M.M.
Lokasi : Desa Depok, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang
Editor : Achmad Munandar