Mahasiswa KKN UNDIP Memanfaatkan Limbah Ternak Cair Untuk Dimanfaatkan Sebagai Pupuk Organik Cair



Campusnesia.co.id - KKN Tim I Undip telah dilaksanakan mulai 8 Januari 2025 hingga 16 Februari 2025. Berbagai kegiatan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat telah dilakukan. Salah satunya adalah KKN yang dilaksanakan di Kecamatan Bendosari, Desa Puhgogor, Kabupaten Sukoharjo. Tema KKN kali ini yaitu “Ketahanan Pangan Berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s)”.

Kegiatan KKN berfokus pada berbagai program pemberdayaan masyarakat, salah satunya adalah pembuatan pupuk organik cair (POC). Program ini bertujuan untuk membantu para petani setempat dalam mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia serta meningkatkan produktivitas pertanian secara berkelanjutan. Mahasiswa KKN memberikan edukasi tentang manfaat pupuk organik cair, termasuk perannya dalam memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kesuburan, serta mengurangi pencemaran lingkungan akibat penggunaan bahan kimia berlebihan.

Pembuatan POC dilakukan oleh mahasiswa KKN bernama Iqbal Noer Kholis dari Fakultas Peternakan dan Pertanian melalui sosialisasi dan demonstrasi yang melibatkan mahasiswa dan warga desa. Alat yang dibutuhkan meliputi ember, pengaduk dan botol aqua bekas 1 liter. Bahan-bahan utama yang digunakan meliputi limbah organik dari ternak terutama urin sapi/kambing, molase sebagai sumber nutrisi bagi mikroorganisme pengurai dan EM 4 sebagai starter. 

Cara pembuatan pupuk organik cair ini yaitu menyiapkan alat dan bahan yang telah ditentukan. Kemudian, tuang secara berurutan dimulai dari urin ternak sebanyak 600 ml, molases 50 ml dan EM 4 sebanyak 1 -2 tutup botol. Setelah semuanya masuk, bahan diaduk hingga homogen. Setelah homogen, masukkan ke dalam botol aqua dan tutup rapat-rapat. Usahakan tidak ada udara sedikitpun yang masuk agar memaksimalkan kinerja bakteri an aerob. Melalui fermentasi selama beberapa minggu, pupuk ini dapat digunakan untuk memperkaya unsur hara dalam tanah dan meningkatkan pertumbuhan tanaman. Dalam kegiatan ini, mahasiswa juga memperkenalkan metode sederhana agar masyarakat dapat membuat dan memanfaatkan pupuk organik cair secara mandiri dengan bahan yang mudah ditemukan di sekitar mereka.

Selain pelatihan pembuatan pupuk, mahasiswa KKN UNDIP juga membantu dalam penerapan langsung POC di lahan pertanian warga. Mereka mendampingi petani dalam menguji efektivitas pupuk organik pada berbagai jenis tanaman, seperti padi, sayuran, dan buah-buahan. Hasil awal menunjukkan bahwa penggunaan POC dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman secara signifikan tanpa merusak ekosistem tanah. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Desa Puhgogor dapat menerapkan pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta mengurangi biaya produksi dengan menggunakan pupuk yang dibuat secara mandiri. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Puhgogor dapat memperoleh manfaat jangka panjang serta memiliki keterampilan dan wawasan baru dalam mengelola sumber daya lokal secara berkelanjutan.



Editor:
Achmad Munandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon