Tingkatkan Ketahanan Pangan Keluarga Melalui Edukasi Program Pekarangan Pangan Lestari

 


Campusnesia.co.idDesa Basuhan (26/07/2024) – Ketahanan pangan merupakan salah satu isu penting yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Meskipun Indonesia dikenal sebagai negara agraris, masih banyak daerah yang bergantung pada pasokan pangan dari luar desa atau bahkan luar daerah. Kondisi ini membuat masyarakat rentan terhadap fluktuasi harga pangan dan ketersediaan pasokan, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam atau pandemi.

Desa Basuhan merupakan salah satu desa yang sebagian besar warganya memiliki lahan yang luas tetapi belum dimanfaatkan secara optimal. Banyak pekarangan rumah warga yang dibiarkan kosong atau hanya ditanami tanaman hias, padahal pekarangan tersebut dapat dimanfaatkan untuk menanam tanaman yang dapat mendukung kebutuhan sehari-hari. Minimnya pengetahuan tentang pengelolaan lahan pekarangan dan kurangnya kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan keluarga menjadi faktor utama mengapa pekarangan ini tidak dimanfaatkan dengan baik.

Melihat kondisi tersebut, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro melakukan program edukasi Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara memanfaatkan lahan pekarangan secara optimal dan berkelanjutan, sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan keluarga. Melalui adanya pekarangan yang ditanami tanaman pangan seperti sayuran, buah-buahan, dan tanaman obat keluarga, masyarakat tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri, tetapi juga memiliki potensi untuk meningkatkan perekonomian keluarga melalui penjualan hasil pekarangan. Program P2L ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam menggalakkan pemanfaatan lahan pekarangan untuk mendukung ketahanan pangan nasional. 


Kegiatan edukasi Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dihadiri oleh Ibu Ibu warga Dusun Kendal. Kegiatan diawali dengan pengenalan program Pekarangan Pangan Lestari meliputi pentingnya pemanfaatan pekarangan rumah untuk budidaya tanaman sebagai upaya mendukung ketahanan pangan keluarga termasuk pengenalan tanaman pangan dan tanaman obat keluarga, dilanjutkan dengan pemberian bibit tanaman kepada Ibu-Ibu warga Dusun Kendal. Melalui program ini, masyarakat desa diharapkan dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka, mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah, serta meningkatkan kualitas gizi keluarga.



Penulis:
Silvy Arianti Dewi 
Teknologi Pangan / Fakultas Peternakan dan Pertanian

DPL:
Gani Nur Pramudyo, S.IP., M.Hum.

Editor:
Achmad Munandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon