Kegiatan penyuluhan Memasyarakatkan makan Ikan (Gemarikan)
oleh Mahasiswa Tim II KKN UNDIP yang berlokasi di Balai Desa Podo,
Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan (20/07/2024) (foto: dokumentasi pribadi)
Campusnesia.co.id - Pekalongan (20/07/2024)- Permasalahan kekurangan gizi pada anak di Indonesia masih banyak, diantaranya adalah stunting. Kebiasaan makan ikan akan mempengaruhi tingkat kecukupan protein dan nutrisi sehingga akan memberikan dukungan dalam peningkatan gizi anak. Kondisi tersebut mendorhong Nurul Hikmah, Mahasiswi KKN UNDIP TIM II memberikan Penyuluhan mengenai Gerakan memasyarakatkan makan ikan.
Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) merupakan progam nasional yang dirancang oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan dengan tujuan untuk mengkampanyekan pentingnya makan ikan terutama untuk pertumbuhan dan kecerdasan otak. Mengkonsumsi ikan membantu dalam pencegahan terjadinya stunting pada anak-anak.
Pelaksanaan penyuluhan Gemarikan berlangsung dengan rangkaian kegiatan meliputi pemaparan materi terkait gemarikan, manfaat makan ikan, pengenalan berbagai macam ikan serta jenis produk diversifikasi hasil perikanan, kemudian diselingi dengan pembagian poster. Kegiatan ini dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama kader desa, kuis serta pemberian sedikit doorprize.
Kegiatan ini menghasilkan antusias yang tinggi dari Kader-kader kesehatan Desa Podo, terlihat dari pertanyaan-pertanyaan yang telah diajukan sesuai materi yang telah dipaparkan oleh mahasiswa.
“Terimakasih untuk Mahasiswa KKN Undip yang telah melaksanakan kegiatan penyuluhan Gemarikan di Desa Podo. Harapannya ilmu yang telah diberikan dapat dilanjutkan oleh ibu-ibu kader kesehatan untuk mengurangi pencegahan stunting dan kekurangan gizi anak di Desa Podo” ujar Ibu Kunifah selaku Kaur Umum dan Perencanaan di Desa Podo.
Kegiatan penyuluhan Gemarikan ditutup dengan pembagian doorprize kuis dan melakukan dokumentasi bersama Kader kesehatan Desa Podo.
Tags: KKN UNDIP, KKN UNDIP 2024, Mahasiswa KKN Undip
Dosen Pembimbing Lapangan:
Yayuk Astuti, Ph. D.
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar