Remaja di Ujung Tanduk: KKN TIM II Undip Ajak Desa Pondok Lawan Narkoba



Campusnesia.co.idKlaten (10/08). KKN TIM II Universitas Diponegoro mengadakan Sosialisasi Kenakalan Remaja dan Anti Narkoba di Balai Desa Pondok, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten. Acara yang dihadiri oleh sekitar 35 peserta ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepaada masyarakat, khususnya remaja, mengenai bahaya kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. 

Sosialisasi ini merupakan bagian dari program monodisipin yang diinisiasi oleh Syifa Silfia Nur Rohmah, mahasiswa Fakultas Hukum Undip. Syifa berperan besar dalam merancang dan mengorganisir acara ini sebagai upaya untuk menerapkan ilmu hukum yang ia pelajari dalam konteks nyata, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.


Narasumber utama dalam acara ini adalah Raden Trisna Tirtana S.H., M.Si., seorang ahli hukum yang dipercayai Pemkab Klaten sebagai lawyernya pemda dengan jabatan Kepala Sub Bagian Bantuan Hukum dan Hak Azasi Manusia Bagian Hukum Setda Klaten. Trisna, yang lulus dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 2007 telah meniti karier sebagai Pegawai Negeri Sipil sejak tahun 2008. Dengan pengalaman yang kaya dalam mengawal berbagi permasalahan hukum di persindangan, Trisna sering mewakili Pemerintah Kabupaten Klaten dala banyak kasus hukum. 

Dalam paparannya, Trisna menyampaikan berbagai bentuk kenakalan remaja yang sering terjadi, mulai dari tawuran, pergaulan bebas, hingga penyalahgunaan narkoba. Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan dalam mencegah terjadinya kenakalan remaja. “Pendidikan dan pengawasan yang baik dari orang tua adalah benteng utama bagi anakan anak dalam menghindari perilaku menyimpang,” ujarnya. (Sabtu, 10/08).

Trisna juga memberikan informas mengenai jenis jenis narkoba, efek buruknya bagi kesehatan, dan konsekuensi hukum bagi pelaku penyalahgunaan narkoba. Ia mengajak para peserta untuk aktif dalam kegiatan positif dan menjauhi segala bentuk perilaku yang dapat merusak masa depan mereka. Acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada narasumber. Beberapa pertanyaan yang diajukan antara lain mengenai cara mengidentifikasi remaja yang terlibat narkoba, langkah-langkah yang harus diambil jika menemukan kasus kenakalan remaja, serta peran pemerintah dalam menangani permasalahan ini.

Acara ditutup dengan pesan dari Trisna yang mengajak semua pihak untuk bersama-sama berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi para remaja. "Mari kita jaga generasi muda kita dari pengaruh buruk narkoba dan kenakalan remaja, demi masa depan yang lebih baik," tutupnya. (Sabtu, 10/08).

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Pondok, terutama dalam upaya pencegahan kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. Program kerja KKN TIM II Undip ini merupakan salah satu wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam memberdayakan dan mendidik masyarakat.



Penulis:
Syifa Silfia Nur Rohmah
Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro
Fakultas Hukum
Ilmu Hukum

Editor:
Achmad Munandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon