Campusnesia.co.id - Boyolali (18/08) - Pakan merupakan hal penting dalam beternak. Ternak yang pakannya tidak tercukupi maka akan mudah terserang penyakit serta memiliki tumbuh kembang yang lambat. Di musim kemarau pakan hijauan segar akan sulit untuk didapatkan sehingga adanya pengolahan pakan sangat membantu peternak dalam menjaga kontinuitas pakan yang akan diberikan pada ternak mereka. Amoniasi merupakan salah satu cara pengolahan pakan yang berbahan baku hijauan kering namun mampu membuat kandungan nutrisi lebih tinggi jika dibandingkan dengan pemberian bahan pakan dalam bentuk segar.
Selain itu, amoniasi dapat meningkatkan kecernaan serat kasar sehingga ternak mampu mencerna pakan lebih mudah dan membuat efisiensi pakan turut meningkat. Proses amoniasi pakan biasanya berlangsung dalam 3-4 minggu dengan penggunaan bahan urea sebanyak 5-8% dari jumlah bahan kering yang digunakan.
Alfenina Glory Mahardiani, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro TIM II aktif berperan dalam penyebaran informasi terkait pengolahan pakan sehingga kebutuhan pakan ternak dapat tetap terpenuhi meski kondisi lingkungan sedang tidak bersahabat. Melimpahnya tanaman jagung adalah salah satu potensi yang dapat dimanfaatkan peternak untuk diolah menjadi pakan yang lebih berkualitas dari segi kandungan nutrisinya.
Program kerja diawali dengan melakukan wawancara perangkat desa terkait kondisi masyarakat khususnya peternak di Desa Ngaglik dan observasi kondisi kandang milik peternak. Kemudian, menentukan serta mencari materi terkait pengolahan pakan yang ternyata berdasarkan hasil masih belum banyak diketahui. Peternak disini memberi pakan ternak dalam bentuk hijauan segar yang akan diambil menjelang waktu ternak makan.
Program ini dilaksanakan pada minggu ke 5 di rumah Ketua RT 07 Desa Ngaglik dengan melakukan edukasi terkait pengolahan tebon jagung menggunakan teknik amoniasi. Edukasi dilakukan pada hari Minggu (18/8/2024) dengan cara sosialisasi mengenai pengertian amoniasi secara umum, tujuan perlakuan amoniasi, kelebihan hingga cara pembuatan amoniasi tebon jagung. Diakhir kegiatan peternak akan menerima poster terkait pembuatan pakan amoniasi dari tebon jagung untuk ternak.
Tingginya apresiasi dari peternak terhadap program kerja ini menunjukan jika pengolahan pakan dengan teknik amoniasi menjadi hal baru yang menimbulkan rasa ingin tahu lebih mendalam dari peternak dan meningkatkan rasa ingin mencoba membuat olahan pakan ternak dengan teknik amoniasi berbahan dasar tebon jagung.
Penulis :
Alfenina Glory Mahardiani
S-1 Peternakan (2024), Fakultas Peternakan dan Pertanian
Universitas Diponegoro.
Dosen Pembimbing :
Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum
Lokasi :
Desa Ngaglik, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali
Editor :
Achmad Munandar
Achmad Munandar