Mahasiswa KKN UNDIP Bantu UMKM Kuripan Menuju Legalitas: Peran Penting Nomer Induk Berusaha (NIB) di Era Digital

 


Campusnesia.co.idDesa Kuripan, Subah, Batang (07/08/2024), Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro berperan aktif dalam membantu pelaku UMKM di Desa Kuripan untuk memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB). Langkah ini sejalan dengan visi ekonomi modern yang mendorong legalitas dan transparansi usaha. Di era digital, legalitas melalui NIB menjadi pintu gerbang bagi UMKM untuk mengakses berbagai peluang bisnis yang lebih luas, seperti kemudahan akses pembiayaan, partisipasi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah, serta perlindungan hukum. Selain itu, dengan memiliki NIB, UMKM dapat meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan konsumen, yang sangat penting dalam memperkuat daya saing di pasar yang semakin kompetitif. Pendampingan ini tidak hanya sekadar membantu proses pendaftaran NIB, tetapi juga memberikan edukasi mengenai manfaat strategis dari legalitas usaha dalam jangka panjang.


Namun, dalam upaya mendorong legalitas UMKM ini, mahasiswa KKN UNDIP menghadapi tantangan signifikan di lapangan. Salah satu kendala utama yang ditemui adalah adanya persepsi keliru di kalangan masyarakat Desa Kuripan terkait NIB. Sebagian besar warga desa masih beranggapan bahwa memiliki NIB akan langsung membawa mereka pada kewajiban membayar pajak yang lebih tinggi, sehingga menimbulkan kekhawatiran dan keraguan untuk mengurus legalitas usaha mereka. Miskonsepsi ini membuat warga ragu-ragu untuk mendaftarkan usaha mereka, meskipun mereka memahami potensi manfaat legalitas bagi keberlangsungan bisnis mereka. Kekhawatiran ini dipicu oleh kurangnya pemahaman mengenai fungsi dan manfaat NIB, yang sebenarnya lebih terkait dengan aspek legalitas dan perlindungan usaha daripada dengan kewajiban pajak langsung.

Untuk mengatasi hambatan ini, mahasiswa KKN UNDIP melakukan sosialisasi intensif dengan pendekatan berbasis ilmu ekonomi. Dalam sosialisasi tersebut, dijelaskan secara rinci bahwa NIB adalah alat penting untuk memperkuat fondasi bisnis UMKM, bukan alat untuk menarik pajak. NIB memberikan akses kepada berbagai program dan fasilitas pemerintah yang justru dirancang untuk mendukung pengembangan usaha, seperti akses pembiayaan, pendampingan bisnis, hingga peluang untuk terlibat dalam pasar yang lebih luas. Mahasiswa KKN juga menekankan bahwa dengan legalitas yang jelas, UMKM dapat mengurangi risiko dan menghadapi persaingan dengan lebih percaya diri. Pendekatan ini diharapkan mampu mengubah pandangan masyarakat, sehingga mereka lebih terbuka terhadap pentingnya legalitas usaha dan manfaat ekonomi yang dapat diperoleh melalui kepemilikan NIB.




Penulis : 
Fadhli Hussein

Editor:
Achmad Munandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon