Fun Learning: Langkah Efektif Dalam Pembelajaran Anak, Upaya Pengenalan Kebudayaann Indonesia Oleh Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro

 

Gambar 1: bersama siswa 
dan guru SDN 02 Langkap


Campusnesia.co.idPekalongan, 24 Juli 2024- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro 2023/2024, Amartya Ahimsa Satyagraha dari program studi Antropologi Sosial telah melaksanakan program kerja pengenalan kebudayaan Indonesia pada siswa-siswi SDN 02 Langkap di Desa Langkap, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program kerja monodisiplin KKN yang memiliki tujuan untuk mengedukasi siswa-siswi mengenai apa saja kebudayaan dan keberagaman yang ada di Indonesia. 

Kegiatan pengenalan kebudayaan melalui metode fun learning ini dilatarbelakangi oleh perkembangan teknologi yang semakin pesat sehingga akhirnya membentuk kebudayaan-kebudayaan baru. Anak-anak mulai mengakses dunia luar yang mungkin tidak sejalan dengan budaya yang ada di Indonesia. Anak-anak kurang mengenal mengenai kebudayaan dan keberagaman yang ada di Indonesia, sehingga kegiatan ini akhirnya memicu Amartya untuk melaksanakan program kerja tersebut. Fun learning atau belajar disertai bermain dirasa cukup efektif dalam meningkatkan kreativitas dan edukatif. 

Pada kegiatan ini, Amartya menyiapkan materi berupa pengenalan kebudayaan Indonesia melalui aspek-aspek kebudayaan seperti tarian adat, pakaian adat, bahasa daerah dan rumah adat. Kegiatan yang pertama dilakukan yaitu Amartya menjelaskan sistematika pembuatan menara kebudayaan, kemudian membagikan peta Indonesia kepada siswa/i yang sudah dibentuk kelompok, kemudian membagikan kertas yang mencakup tarian adat, rumah adat, bahasa daerah dan pakaian adat yang kemudian akan digunting sendiri oleh siswa/i. Setelah digunting mereka akan mengelompokan kebudayaan Indonesia menurut daerahnya masing-masing dan akan ditempelkan di media lidi/ tusuk sate. Kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih kerjasama, kreativitas, dan pengetahuan anak. Kegiatan ini disambut baik dan antusias anak-anak karena mereka baru pertama kali melakukan hal tersebut. Kegiatan ini juga di dukung sepenuhnya oleh guru-guru di SDN 02 Langkap dengan memberikan ruang bagi mahasiswa KKN untuk melakukan program kerjanya. 

Kegiatan ini sejalan dengan program kementrian pendidikan dan kebudayaan mengenai kurikulum merdeka, salah satu metode yang digunakan pada siswa/i SD yaitu kegiatan P5 yang merupakan kepanjangan dari “Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila”. Melalui kurikulum ini diharapkan siswa/i dapat meningkatkan karakteristik luhur siswa melalui asesmen-asesmen yang telah dibentuk kemudian diterapkan pada anak. P5 ini memiliki enak dimensi yaitu (1) beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, (2) Mandiri, (3) Gotong Royong, (4) Berkebinekaan global, (5) Bernalar kritis dan (6) Kreatif. Melalui metode pembelajaran fun learning ini siswa diberikan proyek yang mencakup beberapa dimensi dari P5. 
 

Gambar 2: bersama wali kelas 
dan kepala sekolah SDN 02 Langkap

Diharapkan dengan program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro ini mampu memberikan kontribusi nyata dalam upaya pengenalan dan pelestarian kebudayaan Indonesia pada anak sehingga mampu menciptakan rasa bangga, cinta kepada budaya di Indonesia sendiri. 



Penulis: 
Amartya Ahimsa Satyagraha

Dosen Pembimbing Lapangan: 
MJ Risqon Hasani, S.Hum.M.I.KOM

Editor:
Achmad Munandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon