Campusnesia.co.id - Desa Karangrejo, Kec Kerjo, Kab Karanganyar (19/08/2024) - Dalam rangka meningkatkan derajat dan kualitas kesehatan masyarakat, upaya edukasi terus dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Diponegoro dalam rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro dengan memberi PMT pada program kerja multidisiplin yang dinamakan DESANTING yaitu Desa Anti Stunting.
Stunting merupakan masalah gizi yang masih menjadi prioritas karena masyarakat di Desa Karangrejo belum memahami dan mengetahui mengenai pencegahan stunting. Berdasarkan data hasil survei, di Desa Karangrejo terdapat kasus stunting, termasuk bayi yang lahir dengan penyakit, bahkan ada yang meninggal karena masalah gizi pada ibunya yang belum siap melahirkan.
Maka dari itu Mahasiswa KKN bekerja sama dengan warga dusun Gondangrejo untuk menurunkan angka stunting khususnya pada balita melalui tiga hal yakni pendampingan tentang program stunting kepada ibu-ibu yang memiliki balita (data stunting, bahaya stunting, dampak stunting, program isi piringku, dan tips mencegah stunting), pemberian poster atau selebaran mengenai stunting dan program Desanting kepada ibu-ibu yang memiliki balita (peningkatan pemahaman), dan pemberian makanan Sedoso Sehat (Cemilan Sehat Anti Stunting Hanya 10.000 per hari) kepada balita di Desa Karangrejo.
Kegiatan program multidisiplin ini telah dilakukan oleh Mahasiswa KKN TIM II UNDIP di Desa Karangrejo dengan melakukan demonstrasi kepada Ibu-ibu dan balita yang ada di Posyandu Gondangrejo bersama dengan ibu bidan dan ibu kader yang turut membantu program kerja multidisplin ini. Untuk mendukung kegiatan penyuluhan dan memperluas sasaran, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP membuat media lain berupa poster yang berisi tentang informasi mengenai stunting dan pencegahannya. Poster diserahkan kepada ibu dan balita yang ada di posyandu dusun Gondangrejo.
Dengan adanya program ini, maka diharapkan dapat menurunkan angka stunting pada balita di Desa Karangrejo. Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia Indonesia, juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa.
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar