Mahasiswa KKN UNDIP melaksanakan program multidisiplin pelatihan pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) beserta penyuluhan terkait berbagai penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.
Campusnesia.co.id - Pada hari Selasa, 23 Juli 2024, KKN REGULER TIM II UNDIP 2024 Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen melaksanakan program multidisiplin pelatihan pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) beserta penyuluhan terkait berbagai penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.
SAMURAi adalah Spray Anti Nyamuk dari Serai yang terbuat dari bahan alami, yaitu serai dan kulit jeruk. Serai memiliki kandungan Geraniol, sitronelal, dan sitronelol yang sangat dihindari serangga karena bersifat racun dan dapat mengganggu saraf serangga. Kulit jeruk memiliki kandungan flavonoid, saporitin, dan d-linonene yang bersifat racun kontak dan racun pernapasan bagi serangga, khususnya nyamuk. Pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) cukup mudah sehingga dapat dibuat di rumah. Langkah pertama, siapkan daun serai dan kulit jeruk yang telah dipotong kecil-kecil. Setelah itu, blender kedua bahan tersebut dengan sedikit campuran air. Kemudian, saring hasil blenderan tersebut dan masukkan ke dalam botol.
Gambar 1. Proses Penjelasan Pembuatan SAMURAi
(Spray Anti Nyamuk dari Serai)
serta Penyuluhan Penyakit Akibat Gigitan Nyamuk
Pelatihan pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) diadakan bersama ibu-ibu Desa Pendem di rumah Kepala Desa pada tanggal 23 Juli 2024 pukul 16.00 WIB. Kegiatan ini berlangsung setelah ibu-ibu selesai dalam melaksankan senam. Ibu-ibu Desa Pendem tampak sangat antusias mengikuti pelatihan ini, mereka memperhatikan ketika kami menjelaskan prosedur dan mempraktekkan cara Pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai).
Pada sesi penyuluhan, banyak ibu-ibu yang mengajukan pertanyaan terkait berbagai penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Diakhir sesi pelatihan, kami membagikan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) kepada ibu-ibu yang telah mengikuti pelatihan. Menurut Ibu Naryati "Ternyata bahan alami di dapur dapat memiliki manfaat seperti menghindari gigitan nyamuk, dengan pelatihan ini kami dapat membuat sendiri daripada menggunakan produk berbahan kimia".
Setelah mengikuti pelatihan pembuatan SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) ini, diharapkan ibu-ibu Desa Pendem tidak hanya mampu mempraktikkan proses pembuatan di rumah masing-masing, tetapi juga merasa termotivasi untuk membagikan ilmu yang telah mereka peroleh kepada keluarga, tetangga, dan komunitas sekitar.
Pengetahuan ini diharapkan dapat menyebar lebih luas sehingga semakin banyak orang yang bisa membuat SAMURAi (Spray Anti Nyamuk dari Serai) sendiri dengan mudah. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan solusi praktis dalam mengusir nyamuk dengan cara yang lebih alami dan ramah lingkungan, yaitu dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar kita. Dengan demikian, masyarakat tidak hanya bergantung pada produk komersial, tetapi juga mulai menyadari potensi bahan-bahan alami yang bisa digunakan secara efektif untuk menjaga kesehatan keluarga.
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar