Campusnesia.co.id - Sukoharjo (10/08/2023). Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan industri mikro, kecil, dan menengah (UMKM), mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro memberikan penyuluhan tentang pengimplementasian K3 dalam proses pembuatan arang.
Pada tanggal 10 Agustus 2023 Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro melaksanakan program kerja KKN di Dukuh Wates, Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, dengan fokus pada pengimplementasian K3 dalam proses pembuatan arang.
Dukuh Wates di Desa Sanggang dikenal sebagai pusat produksi arang tradisional yang melibatkan sejumlah UMKM, termasuk Bapak Sugeng yang merupakan salah satu pemilik UMKM pembuatan arang. Produksi arang memiliki potensi ekonomi yang signifikan. Namun,seringkali aspek keselamatan dan kesehatan kerja terabaikan. Inilah yang menjadi latar belakang pentingnya program kerja KKN ini.
Pelaksanaan Program Kerja Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro diawali dengan penilaian risiko di seluruh area produksi arang. Identifikasi potensi bahaya dan risiko seperti paparan asap berbahaya, risiko kebakaran, penanganan alat ,dan bahan berbahaya. Dilanjutkan dengan memberikan pelatihan kepada pekerja UMKM tentang pentingnya K3 dalam proses produksi arang.
Mereka diberikan pengetahuan tentang penggunaan alat pelindung diri (APD), teknik pengendalian kebakaran, dan pengaturan tempat kerja yang aman. Setelah implementasi, Mahasiswa KKN melakukan monitoring untuk memastikan bahwa langkah-langkah K3 dilaksanakan dengan benar. Evaluasi dilakukan bersama dengan pekerja untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Melalui program kerja KKN ini, implementasi K3 dalam proses pembuatan arang di UMKM Dukuh Wates berhasil dicapai. Pekerja dan pemilik UMKM lebih sadar akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja.
Pengetahuan mereka tentang penggunaan APD, tindakan pencegahan kebakaran, dan pengelolaan limbah berbahaya meningkat secara signifikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan keselamatan pekerja, tetapi juga berpotensi meningkatkan kualitas produk arang dan reputasi UMKM arang di pasaran.
Program kerja KKN yang dilakukan oleh Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro di UMKM pembuatan arang di Dukuh Wates, Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, telah membawa dampak positif dalam implementasi K3.
Langkah-langkah konkret yang diambil telah meningkatkan kesadaran dan praktik keselamatan serta kesehatan kerja di lingkungan UMKM. Melalui kolaborasi antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat, program ini memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat untuk para pekerja UMKM dan pembuat arang.