Campusnesia.co.id - Sukoharjo (26/07/2023). Dalam usaha menjaga lingkungan dan mendorong keberlanjutan pertanian di Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro merancang dan melaksanakan program inovatif: pembuatan komposter untuk mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos dan pupuk cair. Teknologi ini memberikan solusi yang berkelanjutan dalam pengelolaan sampah dan penyediaan pupuk alami yang bernilai tinggi untuk kelompok tani setempat.
Program ini melibatkan mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro yang berdedikasi dan kelompok tani yang termotivasi di Desa Sanggang. Mereka bekerja bersama dalam mewujudkan pembuatan komposter yang inovatif ini. Kegiatan ini diinisiasi sebagai respons terhadap permasalahan sampah organik dan kebutuhan pupuk alami yang tinggi dalam pertanian lokal.
Pembuatan komposter adalah langkah strategis untuk mengurangi limbah organik dan sekaligus memberikan sumber pupuk yang berharga bagi tanaman.
Kegiatan ini diawali dengan merancang dan membangun komposter yang efisien dan mudah dioperasikan, dengan memanfaatkan bahan-bahan lokal yang tersedia.
Selanjutnya Mahasiswa KKN memberikan pelatihan kepada anggota kelompok tani tentang pembuatan komposter, pengelolaan limbah organik, serta manfaat pupuk kompos dan pupuk cair. Komposter yang telah dibuat, dioperasikan oleh kelompok tani untuk mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos berkualitas tinggi dan pupuk cair yang kaya nutrisi.
Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, kelompok tani dapat melanjutkan penggunaan komposter ini secara mandiri, serta mengembangkan produksi pupuk organik untuk keberlanjutan pertanian.
Dengan implementasi teknologi komposter ini, Desa Sanggang mendapatkan manfaat ganda: pengurangan sampah organik dan penyediaan pupuk alami yang berkualitas. Langkah ini mendorong pertanian yang lebih lestari dan ramah lingkungan.
Melalui kolaborasi yang erat antara mahasiswa KKN dan kelompok tani Desa Sanggang, program ini mengubah pandangan tentang sampah organik menjadi sumber daya yang berharga. Teknologi komposter mengilhami perubahan nyata menuju pertanian yang lebih berkelanjutan dan hijau. Dukungan masyarakat dan kolaborasi lintas sektor menjadi fondasi untuk masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan di Desa Sanggang.