Campusnesia.co.id - BREBES-Pada hari Sabtu, 05 Agustus 2023 telah dilaksanakan program multidisiplin Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro mengenai gizi ibu hamil yang bertempat di Aula Balai Desa Kalimati. Program ini dilakukan sebagai upaya untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak selama periode 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan).
Seperti yang diketahui saat ini, stunting menjadi salah satu program prioritas pemerintah. Dalam upaya mendukung program stunting, perlu diberikan edukasi mengenai gizi sejak dini, salah satunya mengedukasi para ibu hamil yang kelak akan menjadi orang tua.
Kegiatan ini diawali dengan pengenalan data stunting yang ada di Desa Kalimati dan dilanjutkan dengan edukasi mengenai gizi ibu hamil.
Salah satu mahasiswa KKN, Febea Farhan, menjelaskan bagaimana pentingnya memperhatikan gizi ibu hamil dalam upaya optimalisasi tumbuh kembang anak.
"1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) merupakan masa emas dalam tumbuh kembang anak dan tidak akan pernah terulang kembali di masa kehidupan selanjutnya. Dengan pemberian gizi yang optimal selama masa ini, diharapkan Desa Kalimati mampu mengentaskan stunting dan gizi kurang di kemudian hari ," ujar Farhan menjelaskan.
Farhan turut menjelaskan tips yang boleh dilakukan oleh ibu hamil, bagaimana pentingnya peranan ASI saat bayi sudah lahir, serta pengenalan MPASI yang tepat.
Bukan hanya edukasi, kegiatan ini turut melibatkan praktik pembuatan MPASI yang dilakukan oleh Zata Nabilah dan Desy Rachma Agustanti. Praktik pembuatan MPASI ini dilakukan untuk mengenalkan gizi dan tekstur makanan yang tepat dalam tahap pengenalan anak dengan makanan lain selain ASI.
Demikian kegiatan pemberdayaan ibu hamil dalam upaya optimalisasi tumbuh kembang anak selama periode 1000 HPK. ***