Campusnesia.co.id - Pendekatan adalah suatu cara kerja untuk memudahkan pendidik atau warga belajar agar peserta didik atau warga belajar ingin belajar untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Pendekatan adalah cara pandang atau paradigma yang terdapat dalam suatu bidang ilmu yang selanjutnya digunakan dalam memahami agama (Uicha, 2011).
Pendekatan studi Islam adalah suatu cara kerja untuk memudahkan seseorang mengetahui dan mendalami Islam secara luas dan menyeluruh agar tidak muncul pola fikir yang dangkal.
Studi keislaman semakin berkembang seiring banyak peminat dalam mengkaji islam secara mendalam.
Mendalami islam tentu tidak lagi dengan satu aspek.
Maka dari itu, dibutuhkan berbagai pendekatan studi islam yang antara lain:
1. Pendekatan teologis
Teologi merupakan cabang filsafat yang mempelajari pengetahuan tentang hakikat Tuhan
serta keberadannya.
Teologi sendiri berasal dari Bahasa Yunani, theos yang berarti allah (Tuhan) dan logis, yang artinya ilmu Teologi adalah ilmu yang berkaitan dengan keyakinan beragama atau ilmu yang mempelajari tentang Tuhan.
Teologi membahas materi tentang eksistensi Tuhan dan tuhan-tuhan dalam sebuah konsep nilai-nilai ketuhanan yang terkonstruksi dengan baik sehingga pada akhirnya menjadi sebuah agama/aliran kepercayaan.
2. Pendekatan antropologis
Pendekatan antropologis merupakan salah satu upaya memahami agama dengan cara
melihat praktik keagamaan yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat.
3. Pendekatan filosofis
Pendekatan filosofis merupakan studi proses tentang kependidikan yang didasari nilai-nilai
ajaran islam menurut konsep cinta terhadap kebenaran, ilmu, dan hikmah yang bersumber
dari Al-quran dan hadits.
Pendekatan filosofis adalah pendekatan yang penilaiannya berdasarkan akal (rasional). Ukuran benar dan salahnya ditentukan dengan penilaian akal, dapat diterima oleh akal atau tidak.
4. Pendekatan sosiologis
Pendekatan sosiologis adalah salah satu upaya memahami agama dengan cara
meningkatkan kemampuan manusia untuk menyesuaikan diri atau beradaptasi dengan
lingkungan sosialnya agar pola pikirnya berkembang dan mengalami evolusi, yang
menyebabkan perubahan sosial masyarakat baru dan terciptanya tingkat integrasi lebih
besar.
5. Pendekatan interdisipliner
Pendekatan interdisipliner adalah kajian dengan menggunakan sejumlah pendekatan/sudut pandang dalam studi misalnya menggunakan pendekatan sosiologis, historis dan normatis secara bersamaan.
6. Pendekatan psikologis
Pendekatan psikologi adalah paradigma acara pandang daqlam memahami agama dengan mempelajari jiwa seseorang dengan cara melihat gejala perilaku yang dapat diamati.
Dalam islam banyak sekali penggambaran batin, seperti iman, taqwa kepada Allah SWT. Perilaku seseorang dapat dilihat dari sesuatu yang ia Yakini.
7. Pendekatan kebudayaan
Pendekatan kebudayaan adalah hasil daya cipta manusia dengan menggunakan dan
mengerahkan segenap potensi batin yang dimilikinya.
Di dalam kebudayaan tersebut
terdapat pengetahuan, keyakinan, seni, moral, adat istiadat, dan sebagainya.
8. Pendekatan fenomenologis merupakan metode untuk memahami agama orang lain
berdasarkan perspektif netralitas. Pendekatan ini memiliki kelebihan bisa memhami agama
orang lain dan kekurangannya jika iman tidak kuat, maka akan tergoyahkan.
9. Pendekatan ilmu sosial
Pendekatan dengan cara memahami agama secara objektif dan peranannya dalam
kehidupan bermasyarakat. Maksudnya adalah implementasi ajaran islam dalam kehidupan
sehari-hari.
10. Pendekatan historis (sejarah)
merupakan salah satu upaya memahami agama dengan menumbuhkan perenungan untuk memperoleh hikmah, dengan cara mempelajari sejarah nilai-nilai islam yang berisikan kisah dan perumpamannya.
Pendekatan historis dalam studi islam amat dibutuhkan dalam memahami agama, karena
agama itu turun dalam situasi dan kondisi sosial kemasyarakatan, yaitu bagaimana
melakukan pengkajian terhadap berbagai studi keislaman dengan menggunakan pendekatan historis sebagai salah satu alat (metodologi) untuk masyarakat kebenaran dari objek itu.
Nah jadi itulah berbagai pendekatan dalam studi islam. Cukup sekian informasi yang bisa saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih.
Penulis
Alifia Balqis
Mahasiswa UIN Jakarta
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Jurusan Manajemen