Campusnesia.co.id - Sampai dengan saat ini belum banyak orang yang mengetahui mengenai perbedaan kulit kering dan dehidrasi. Bahkan ada beberapa orang yang beranggapan bahwa kedua hal tersebut adalah sama.
Terjadinya kulit dehidrasi dan kering kali ini bukan menjadi salah satu permasalahan jenis kulit yang biasa. Pada saat kulit mengalami hidrasi artinya tubuh mengalami kekurangan asupan cairan.
Kesempatan kali ini akan dibahas secara tuntas mengenai perbedaan kulit kering dan dehidrasi.
Perbedaan Kulit Kering dan Dehidrasi
Seperti yang disebutkan di atas bahwa belum banyak orang yang bisa membedakan antara kulit kering dan dehidrasi. Untuk beberapa perbedaan yang sangat menonjol dan harus diketahui oleh anda adalah:
1. Kulit Kering
Kulit yang kering tentunya membutuhkan cairan maupun minyak alami supaya tetap selalu lembab. Seseorang yang mempunyai tipe kulit tersebut biasanya kelenjar minyaknya sangat sedikit.
Sehingga dengan kulit yang kekurangan minyak tersebut dapat memberikan fungsi untuk selalu menjaga kelembapan. Salah satu hal yang harus diingat bahwa untuk orang yang mempunyai tipe kulit kering biasanya akan mengalami gatal-gatal.
Bahkan untuk kulit nya akan tampak kurang lentur maupun elastis. Sehingga kulit dengan kondisi kering ini dapat dilihat secara langsung karena lebih kusam, kasar dan juga bersisik. Ada juga beberapa faktor yang menyebabkan kulit kering.
Untuk beberapa faktor tersebut, seperti dirangkum dari halaman Pickybest, misalnya sebagai berikut:
● Adanya faktor keturunan.
● Kulit wajah sedang mengalami iritasi atau peradangan. Biasanya untuk faktor kali ini karena terkena paparan bahan kimia yang sangat keras.
● Terkena sinar paparan matahari dengan jangka waktu yang sangat panjang.
● Terbiasa mandi dengan menggunakan air panas dan berlama-lama
Selain itu, dengan beberapa faktor tersebut juga ada beberapa langkah untuk mengatasi permasalahan tersebut. Cara yang dapat dilakukan oleh anda yang mempunyai kulit kering adalah:
● Menggunakan pelembab secara rutin pada beberapa bagian kulit. Usahakan untuk bagian tubuh dan wajah harus terkena cairan pelembab.
● Jangan terlalu lama ketika mandi dengan menggunakan air hangat. Apabila ingin mandi dengan air panas tidak boleh lebih dari sepuluh menit.
● Tidak dianjurkan untuk menggunakan sabun mandi atau wajah yang mengakibatkan kulit menjadi kering.
● Selalu gunakan pembersih wajah yang mempunyai tekstur krim maupun gel.
2. Kulit Dehidrasi
Kulit dehidrasi yaitu kondisi tubuh yang sedang mengalami kekurangan asupan cairan. Sehingga untuk tubuh yang kekurangan cairan ini tidak bisa berjalan secara baik dan normal.
Untuk kulit yang mengalami dehidrasi ini biasanya terjadi karena orang tersebut kurang mengonsumsi air putih. Selain itu, kulit dehidrasi juga saja bisa terjadi karena diare, muntah dan juga demam.
Pada saat tubuh sedang mengalami dehidrasi ini biasanya akan langsung berpengaruh di bagian kulit. Ada beberapa gejala yang dapat diperhatikan ketika mengalami kulit dehidrasi dan salah satunya adalah gatal-gatal.
Apabila mengalami kulit dehidrasi tidak perlu merasa khawatir atau cemas lagi. Untuk saat ini ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengatasi kulit dehidrasi. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah:
● Dalam sehari selalu mencukupi kebutuhan cairan dengan cara minum air putih secara cukup. Sangat dianjurkan dalam sehari anda minum air putih kurang lebih 8 gelas.
● Usahakan selalu mengatasi penyebab dari terjadinya kulit dehidrasi. Apabila terjadi sakit diare maupun diabetes boleh segera langsung diatasi sebelum parah atau menjalar kemana-mana.
● Selalu menggunakan pelembab di kondisi apapun. Tanpa disadari dengan menggunakan pelembab kulit dapat mencegah kekeringan.
● Mengurangi minuman yang mengandung banyak alkohol, kafein. Untuk minuman yang mengandung hal tersebut adalah kopi dan teh.
Nah, itu dia penjelasan mengenai perbedaan kulit kering dan dehidrasi. Jika ingin mengatasi kulit kering, Anda bisa mencoba handbody untuk kulit kering keluaran brand-brand ternama, seperti Cetaphil, Noroid, dan masih banyak lagi.
===
Baca Juga: