Campusnesia.co.id - Setelah bahas Daftar UKM di Undip, UNS dan ITB kali ini kami akan hadirkan Daftar UKM Unit Kegiatan Mahasiswa di UI Universitas Indonesia buat sobat yang sedang cari-cari UKM apa yang tepat untuk diikuti.
UKM UI adalah wadah kegiatan dan kreasi mahasiswa UI dalam satu bidang peminatan bakat dan pelayanan keagamaan di tingkat universitas.
UKM di UI Bidang Penalaran
UI Aquatic
English Debating Society Universitas Indonesia (EDS UI)
Suara Mahasiswa UI
UI Table Tennis Club (UITTC)
AIESEC In Universitas Indonesia
UI MUN club
Radio Telekomunikasi Cipta UI (RTC UI)
Center For Entrepreneurship Development and Studies (CEDS UI)
Kelompok Studi Mahasiswa (KSM) Eka Prasetya UI
Korps Mahasiswa Antikorupsi Universitas Indonesia (KOSMIK UI)
UI Racing Team
UKM di UI Bidang Olahraga
UI Equestrian (UKM Berkuda UI)
PSUI
Wushu UI
Hockey UI
Tenis UI
Taekwondo UI
Basket UI
Voli UI
Mapala UI
Merpati Putih (MP UI)
Karate Universitas Indonesia (KARATE UI)
Universitas Indonesia Esports Club (UIESC)
Aikido UI
Resimen Mahasiswa "Wira Makara" Universitas Indonesia (Menwa UI)
UKM di UI Bidang Seni
Liga Tari Mahasiswa UI Krida Budaya (LTMUIKB)
Universitas Indonesia Achievement Community (UIAC)
Paduan Suara Mahasiswa Universitas Indonesia Paragita (PSM UI PARAGITA)
Teater UI
Orkes Simfoni Universitas Indonesia Mahawaditra (Osui Mahawaditra)
Karawitan Jawa Sekar Widya Makara (SWM)
Klub Mode UI
Dancesport UI
Marching band madah bahana universitas indonesia
Vocalista academia (Vocademia)
Hydromodelling Technology Workshop Universitas Indonesia (HTW UI)
Bridge UI
UKM di UI Bidang Riset dan Teknologi
Tim Robotika Universitas Indonesia (TRUI)
UKM di UI Bidang Keagamaan
Keluarga Mahasiswa Hindu Dharma (KMHD UI)
Sejarah Kampus Universitas Indonesia
Zaman Pendudukan Belanda (1849-1946)
Pemerintah Kolonial Belanda pada tahun 1849 membangun sebuah sekolah tinggi ilmu kesehatan. Pada Januari 1851 sekolah tersebut secara resmi dinamakan sebagai Dokter-Djawa School. Sekolah tinggi ini mengkhususkan diri pada ilmu kedokteran, tepatnya pendidikan tenaga mantri.
Setelah sempat mengalami perubahan nama di akhir abad 19, tepatnya di tahun 1898, nama Dokter-Djawa School berubah menjadi School tot Opleiding van Indische Artsen (School of Medicine for Indigenous Doctors) atau dikenal juga sebagai STOVIA. Selama 75 tahun STOVIA berfungsi sebagai tempat pendidikan terbaik untuk calon dokter di Indonesia, sebelum ditutup pada 1927. Namun demikian, sebuah Sekolah Kedokteran kemudian dibangun bersama dengan empat sekolah tinggi lain di beberapa kota di Jawa.
Sekolah tinggi tersebut adalah Technische Hoogeschool te Bandoeng (Fakultas Teknik) yang berdiri di Bandung pada 1920, Recht Hoogeschool (Fakultas Hukum) di Batavia pada 1924, Faculteit der Letteren en Wijsbegeerte (Fakultas Sastra dan Kemanusiaan) di Batavia pada 1940, dan setahun kemudian dibangunlah Faculteit van Landbouwweteschap (Fakultas Pertanian) di Bogor. Lima sekolah tinggi tersebut merupakan pilar dalam menciptakan the Nood-universiteit (Universitas Darurat), yang dibangun pada tahun 1946.
Zaman Pendudukan Belanda (1849-1946)
Nood-universiteit berganti nama menjadi Universiteit van Indonesië pada tahun 1947 dan berpusat di Jakarta. Beberapa professor nasionalis, salah satunya adalah Prof. Mr. Djokosoetono, melanjutkan fungsinya sebagai pengajar untuk Universiteit van Indonesië di Yogyakarta, yang saat itu menjadi ibukota negara.
Ibukota Indonesia kemudian kembali ke Jakarta pada 1949 setelah Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia. Universiteit van Indonesië Yogjakarta juga kembali pindah ke Jakarta.
Universiteit van Indonesië kemudian disatukan menjadi “Universiteit Indonesia” pada 1950. Universitas ini mempunyai Fakultas Kedokteran, Hukum, Sastra dan Filsafat di Jakarta, Fakultas Teknik terletak di Bandung, Fakultas Pertanian di Bogor, Fakultas Kedokteran Gigi di Surabaya, serta Fakultas Ekonomi ada di Makasar.
Fakultas-fakultas yang berada di luar Jakarta kemudian berkembang menjadi universitas-universitas terpisah di antara tahun 1954-1963. Universitas Indonesia di Jakarta mempunyai kampus di Salemba dan terdiri dari beberapa Fakultas seperti: Kedokteran, Kedokteran Gigi, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Sastra, Hukum, Ekonomi, dan Tehnik.
Pada perkembangan selanjutnya berdirilah Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Kesehatan Masyarakat, llmu Komputer dan kemudian Fakultas Keperawatan.
Zaman Pendudukan Belanda (1849-1946)
Nood-universiteit berganti nama menjadi Universiteit van Indonesië pada tahun 1947 dan berpusat di Jakarta. Beberapa professor nasionalis, salah satunya adalah Prof. Mr. Djokosoetono, melanjutkan fungsinya sebagai pengajar untuk Universiteit van Indonesië di Yogyakarta, yang saat itu menjadi ibukota negara.
Ibukota Indonesia kemudian kembali ke Jakarta pada 1949 setelah Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia. Universiteit van Indonesië Yogjakarta juga kembali pindah ke Jakarta.
Universiteit van Indonesië kemudian disatukan menjadi “Universiteit Indonesia” pada 1950. Universitas ini mempunyai Fakultas Kedokteran, Hukum, Sastra dan Filsafat di Jakarta, Fakultas Teknik terletak di Bandung, Fakultas Pertanian di Bogor, Fakultas Kedokteran Gigi di Surabaya, serta Fakultas Ekonomi ada di Makasar.
Fakultas-fakultas yang berada di luar Jakarta kemudian berkembang menjadi universitas-universitas terpisah di antara tahun 1954-1963. Universitas Indonesia di Jakarta mempunyai kampus di Salemba dan terdiri dari beberapa Fakultas seperti: Kedokteran, Kedokteran Gigi, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Sastra, Hukum, Ekonomi, dan Tehnik.
Pada perkembangan selanjutnya berdirilah Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Kesehatan Masyarakat, llmu Komputer dan kemudian Fakultas Keperawatan.
Demikian tadi sobat Campusnesia, postingan kita kali ini tentang Daftar UKM Unit Kegiatan Mahasiswa di UI Universitas Indonesia. Semoga bermanfaat sampai jumpa.
===
Baca Juga: