Campusnesia.co.id - Pasti kamu tau kan salah satu momok yang paling menakutkan di dunia perkuliahan? Ya betul, ‘Biaya kuliah/UKT’. Biaya seringkali menjadi ‘uzur’ saat akan melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi. Beasiswa bidikmisi (KIP-K) saat ini memang menjadi solusi dari pemerintah bagi masyarakat yang kurang mampu, tetapi tidak semua mendapatkan beasiswa tersebut. Banyak lulusan sekolah menengah yang mengurungkan impianya untuk menlanjutkan kuliah karena biaya yang tinggi. Tidak sedikit pula mahasiswa yang terpaksa berhenti kuliah karena terbentur biaya.
Tenang, nggak usah insecure, jangan sampai karena kondisi ekonomi keluarga, kamu malah memilih untuk nggak lanjut kuliah. Yakin kamu pasti bisa.
Banyak cara yang bisa dilakukan jika kamu benar-benar berniat dan berambisi untuk bisa melanjutkan pendidikan tinggi. Masalah biaya pasti bisa diatasi dengan niat dan kerja keras. Nih, ada 4 cara dapet uang supaya bisa kuliah tanpa pusing biaya kuliah. Apa saja? ini daftarnya.
1. Bekerja part time atau freelancer
Part time adalah pekerjaan yang memiliki waktu fleksibel dan jam kerja yang lebih sedikit daripada pekerjaan fulltime. Kamu bisa atur waktu kerja sesuai kesepakatan dengan owner. Jadi kamu bisa atur supaya nantinya tidak mengganggu kuliah. Contoh part time, kasir, penjaga toko, fotocopy, konter hp, dan lain-lain.
Freelance adalah pekerjaan dilakukan secara lepas atau tidak terikat kontrak dengan perusahaan tertentu. Untuk bisa jadi freelancer kamu harus punya skill yang bisa dijual secara independen. Contoh freelance, membuat desain (logo, grafis, interior,dll), membuat blog/website, penerjemah bahasa asing, foto/video editor, conten writer, copywriter, pengelola akun medsos, dan lain-lain.
Dropship adalah metode penjualan kembali suatu produk tanpa menyimpan persediaan barang dari supplier. Cara ini dilakukan secara online dan mudah untuk dilakukan serta tidak perlu banyak modal. Contohnya menjadi dropshiper di shopee atau marketplace lainnya.
Reseller adalah metode penjualan kembali suatu produk dari suplier dengan melakukan persediaan barang. Untuk menjadi reseller kamu harus menyediakan modal untuk stok barang dari suplier.
Dengan menjadi dropshiper kamu tidak perlu modal yang banyak untuk membeli barang persediaan, tetapi dengan menjadi reseller kamu bisa dapat untung yang lebih banyak karena mendapatkan harga lebih bersaing. Cara ini bisa kalian lakukan secara online di marketplace dan media sosial atau offline. Contoh menjadi reseller fashion, makanan, kosmetik, dan lain-lain.
3. Menjadi asisten dosen atau laboratorium
Asisten dosen atau laboratorium adalah mahasiswa yang direkrut untuk membantu dosen dalam kegiatan perkuliahan. Beberapa perguruan tinggi memberikan ‘uang saku’ untuk mahasiswa yang menjadi asdos/aslab. Alternatif ini memang tidak bisa menjadi tumpuan karena hanya bisa dilakukan oleh mahasiswa semester menengah-akhir, tapi bisa menjadi salah satu pilihan nantinya.
4. Aktif cari beasiswa
Ini adalah cara yang paling efektif yang menjadi penyelamat dalam masalah finasial mahasiswa. Beasiswa sangat bermacam-macam dan jumlahnya sangat banyak. Jadi kamu harus aktif mencari informasi di fakultas atau universitas ya.
Informasi tentang beasiswa juga biasa kalian akses di website-website seperti campusnesa.co.id. Nah, untuk mendapatkan beasiswa kamu harus punya prestasi yang baik dan aktif dalam organisasi atau event di dalam kampus maupun diluar kampus. Sekian, semoga cara ini bisa membantu. Semangat
Penulis: Aris Budiman
Foto: Google.com
**Artikel ini adalah bagian dari program magang Online Campusnesia