KOMPAS.com - Prinsip dasar Pokemon Go bisa dibilang sederhana. Pemain cukup mencari Pokemon yang bersembunyi di lokasi-lokasi tertentu.
Selanjutnya, Pokemon yang telah dikumpulkan harus dilatih agar lebih kuat. Pada level tertentu, pemain juga bisa bergabung dalam tim dan bertarung untuk mengukuhkan posisi.
Meski terdengar sederhana, beberapa orang menganggap proses memainkan Pokemon Go cukup sulit. Sebenarnya ada beberapa tips untuk mempermudah permainan. Ada pula beberapa trik untuk menangkap Pokemon tertentu.
Berikut selengkapnya, sebagaimana dirangkum KompasTekno, Rabu (13/7/2016) dari Mashable.
1. Jadikan Pikachu sebagai Pokemon pertama
Pada awal permainan, pemain akan dipertemukan dengan Pokemon pertama untuk ditangkap. Ada tiga pilihan yang diberikan, yakni Bulbasaur, Charmander, dan Squirtle.
Selain tiga monster kecil tersebut, sebenarnya pemain juga bisa bertemu dengan Pikachu dan menjadikannya sebagai Pokemon pertama.
Pemain hanya perlu melakukan hack sederhana. Saat diberi opsi oleh Professor Willow, pemain tak perlu mendengarkannya dan terus berjalan ke arah lain. Beberapa saat setelah berjalan, niscaya pemain akan dipertemukan dengan sang Pokemon bermuatan listrik yang menggemaskan itu.
2. Dapatkan XP lebih banyak saat menangkap Pokemon
Experience Point atau disingkat XP merupakan poin yang harus dikumpulkan agar pemain melangkah ke level yang lebih tinggi. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menambah XP.
Salah satu caranya adalah menangkap Pokemon. Tiap kali memasukkan Pokemon ke Pokeball, pemain akan mendapat 100 XP.
Jika ingin mendapat XP yang lebih banyak saat menangkap Pokemon, ada cara mudah yang bisa dilakukan. Pemain cukup memutar Pokeball sebelum melemparnya ke arah Pokemon sasaran.
Trik ini tak menjamin Pokemon bakal berhasil ditangkap. Namun, jika berhasil, XP yang diperoleh setidaknya lebih dari 100.
3. Pikat Pokemon dengan dupa
Ada banyak item yang bisa dikumpulkan saat pemain singgah di Pokestop, salah satunya dupa alias incense. Pokemon akan tertarik dengan incense dan mendekati wilayah incense dilepas.
Untuk itu, saat melepas incense, pemain harus diam di lokasi selama lebih kurang 30 menit. Jangan menutup aplikasi Pokemon Go, sebab waktu akan bergulir dari awal saat pemain membuka kembali aplikasi tersebut.
4. Perhatikan jejak Pokemon
Jika ingin mengetahui keberadaan Pokemon yang bersembunyi, pemain cukup menekan sebuah jendela di sisi kanan bawah layar. Jendela itu akan menginformasikan keberadaan Pokemon tertentu.
Informasi tersebut juga disertai jejak kaki sang Pokemon. Nah, pemain cukup memperhatikan jejak kaki yang sama pada lokasi tertentu. Dengan begitu, saat menghampiri lokasi, pemain akan tahu Pokemon jenis apa yang bakal tertangkap.
5. Perhatikan lingkaran saat menangkap Pokemon
Beberapa pemain menembak Pokeball ke arah Pokemon secara random. Padahal, ada bidikan berbentuk bulat yang membantu pemain agar tembakan tepat sasaran.
Bulatan itu akan membesar lalu mengecil. Saat bulatan mengecil, itu adalah waktu yang tepat untuk melempar Pokeball.
6. Matikan AR untuk menyimpan baterai.
Pemanfaatan teknologi augmented-reality (AR) bisa dibilang menjadi daya tarik utama game Pokemon Go. Meski begitu, implementasinya memakan daya baterai tak sedikit.
Hanya dalam waktu dua jam berkeliling mencari Pokemon, baterai smartphone bisa tertinggal hanya 10 persen dari kondisi awal penuh. Hal ini tentu meresahkan pengguna, terlebih jika sedang asyik bermain.
Pemain bisa mematikan AR dengan menekan opsi yang tertera di sisi kanan atas layar. Implikasinya, saat menangkap Pokemon, pemain tak bisa merasakan Pokemon seakan benar-benar di depan pemain.
Selain dari efek visual, tak ada yang berbeda jika pemain mematikan fungsi AR tersebut. Selamat bermain!