Campusnesia.co.id - Sabtu 9 Oktober 2022 Kelurahan Tembalang Semarang menggelar erti Desa atau dikenal juga dengan sedekah bumi bersamaan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Acara digelar bertempat di Gedung Kelurahan Tembalang dengan diawali pengajian pada Jumat malam 7 Oktober 2022 dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit siang malam.
Spesial malam ini wayang kulit dibawakan oleh dalang kondang asal Rembang yaitu Ki Sigid Ariyanto dengan lakon Rama Tambak.
Sempat diguyur hujan deras sejak siang, malam ini saat ki Sigid Tampil cuaca cerah, warga memadati gedung pertemuan hingga tak muat dan berdiri di pinggir jalan antusias menikmati pagelaran seni ringgit purwo warisan budaya.
Bagi sobat Campusnesia pecinta wayang kulit terutama ki Sigid Ariyanto bisa menyaksikan secara live streaming lewat channel youtube Sigid Channel, atau klik tombol play pada video di bawah ini.
Profil Ki Sigid Ariyanto
Ki Sigid Ariyanto adalah dalang muda yang lahir di Blora Juni 1979 ini menamatkan pendidikan seni pedalangan di Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Surakarta pada tahun 2002.
Mengutip situs dalangsigid.com berikut adalah Pengalaman berkesenian:
- Penyusun naskah dan dalang dalam pakeliran layar panjang lakon “Parikesit” di Teater Lingkar Semarang (2002).
- Pakeliran Padat “Hastabrata Kawedhar” Dies Natalies UNES Semarang (2005).
-Wayang Bahasa Indonesia(Sandosa) “Karna Tandhing” di Belanda dan Italia (2003).
- Juara II Festival Dalang Tingkat Jateng (2004).-Duta Indonesia dalam Festival Wayang ASEAN lakon “Ciptoning” (2006).
- Pagelaran Wayang Reformasi Birokrasi di MENPAN Jakarta lakon “Prabu Baka” (2007).
- Penyaji terbaik dan sanggit lakon terbaik dalam Festival Wayang Indonesia 2008 di Yogyakarta.
Tahun 2013 ki Sigid didapuk sebagai Duta Seni Indonesia pentas pakeliran padat “Dasamuka Gugur” di Museum Soolish, URUGUAY .
Tahun 2018 mengikuti perkembangan seni kethoprak beliau mendirikan Kethoprak Wangsit Gumelar di Rembang hingga sekarang.
Di Tahun 2018 beliau juga membuat Simpul Maiyah SENDHON WATON, acara diskusi setiap malem Senin Legi di Sanggar Seni Cakraningrat.
Sebagai Komisaris PT BHAKTI KATA MEDIA, yang menaungi media online Katakutip.com (2021)
Ki Sigid juga sudah menelurkan karya tulis berupa buku autobiografi “WAYANGKU HIDUPKU” dibawah bimbingan Iro Society. dan diterbitkan PT Mirai Surabaya
Untuk sobat Campusnesia yang ingin mengundang beliau beserta Sanggar Seni Cakraningrat Tawangsari bisa datang langsung ke Kelurahan Leteh RT07/ RW03 Rembang atau bisa juga lewat telepon di nomer 08121520357.
Salah satu kelebihan ki Dalang Sigid beserta rombongan Sanggar Seni Cakraningrat adalah kepiawaian dalam mengolah cerita sehingga relate dengan keadaan terkini.
Sering bereksperimen dengan musik, lagu dan sound sistem yang mantab menggelegar, tak jarang beberapa efek visual juga ditampilkan saat pegelaran sehingga menambah semarak pertunjukkan.
Sepeninggal alm. ki Seno Nugroho, ki Sigid Sriyanto digadang-gadang bakal jadi salah satu dalang populer dengan kreatifitas tanpa batas dan menjadi magnet yang mampu merekatkan wayang kulit sebagai warisang budaya dengan stigma kalangan orang tua kini mulai dekat dan dicintai oleh generasi mula, milenial dan gen z.
Penulis
Nandar